Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

TWO DECADES OF REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION RESEARCH IN INDONESIA: A SURVEY Rully Charitas Indra Prahmana; Laela Sagita; Wahyu Hidayat; Niken Wahyu Utami
Jurnal Infinity Vol 9, No 2 (2020): VOLUME 9, NUMBER 2, INFINITY
Publisher : IKIP Siliwangi and I-MES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/infinity.v9i2.p223-246

Abstract

Freudenthal's ideas on mathematics that stated mathematics as a human activity and mathematics must be connected to reality have colored towards learning mathematics all over the world, including Indonesia. Existing research on this topic in Indonesia among two decades is categorized and compared. This paper presents a systematic literature review of empirical studies on this learning approach in Indonesian context. The implementation of this approach in Indonesia was analyzed comprehensively and divided into several major topics. Resources of this research come from 110 articles by ten highest rank accredited journals by the Ministry of Research, Technology, and Higher Education, the Republic of Indonesia as an achievement for the peer-reviewed journal, which has excellent quality in management and publication. The results show that there are seven categories summarized in this research: the dominance of published RME articles, RME research subjects, mathematical topics, students' abilities, RME terms, and the research method used in RME articles. Lastly, the summarized 110 papers are displayed in the table to give essential information as a fundamental idea for further RME research.
KONSEP KEKEKALAN BILANGAN DAN SUBSTANSI: PERCOBAAN PEMBUKTIAN TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET Joko Suratno; Niken Wahyu Utami; Hariyati Hamid
Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 4, No 1 (2015): Periode Bulan April
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.73 KB) | DOI: 10.33387/dpi.v4i1.143

Abstract

Berbagai penelitian yang berhubungan dengan kajian perkembangan kognitif anak telah banyak dilakukan di luar negeri. Di lain pihak, penelitian semacam ini tergolong jarang dilakukan di dalam negeri dan hanya dipandang sebelah mata. Ketertarikan akan hal ini, menyebabkan peneliti ingin melakukan percobaan sederhana dalam mengukur tingkat pemahaman anak tentang beberapa konsep kekekalan. Percobaan yang dilakukan hanyalah terbatas pada pengujian kekekalan bilangan dan kekekalan substansi. Total anak yang dijadikan subjek penelitian ini adalah 4 orang. Media atau bahan-bahan yang digunakan adalah bola plastik, buah apel, susu, sirup, wadah/tempat nasi, dan gelas dengan berbagai ukuran. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka disimpulkan hal-hal sebagai berikut: (1) anak-anak yang dijadikan subjek penelitian ini seluruhnya sudah mampu memahami konsep kekekalan bilangan, (2) dua dari empat subjek yang berusia di bawah 5 tahun sudah mampu memahami konsep kekekalan bilangan yang pada umumnya konsep ini baru dipahami anak pada usia 5 – 6 tahun, dan (3) seluruh anak atau subjek penelitian belum mampu memahami konsep kekekalan substansi, baik percobaan menggunakan media apel atau air susu/sirup. Umumnya konsep ini baru dipahami anak pada usia 7 – 8 tahun.
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI Kristina Warniasih; Ririn Meila Kurniawati; Niken Wahyu Utami
Journal of Honai Math Vol 2, No 2 (2019): Journal of Honai Math
Publisher : Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/jhm.v2i2.68

Abstract

The research aims to know student’s mathematics critical thinking ability at the inquiry learning process of P flat side geometry of cube and cuboid class VIII B SMP Negeri 1 Sentolo. This kind of research is qualitative research. The research subject was six students of class VIII B SMP Negeri 1 Sentolo, that consist of two students of high class, two students of the middle class, and two students of low class. The collected data was in the form of written and oral. The written data was obtained from the test, and the oral data was obtained from the interview. Mathematic critical thinking ability was measured based on Ennis’ indicator. The research result showed that after student followed the learning process with guided inquiry learning method, high-class students can build the entire indicator of mathematic critical thinking ability correctly and completely, middle-class students can built the entire indicator of mathematic critical thinking ability correctly but there were little problems at the indicator 1, 2, 3 and 4, whereas low-class students can build the entire indicator of mathematic critical thinking ability correctly but there were little problems at the indicator 2 and 3. Besides, they less in indicator 1 and 4.
MENINGKATKAN PRESTASI MATEMATIKA MENGGUNAKAN MEDIA TULANG NAPIER PADA SISWA KELAS III SD N SEMBUNGAN Bayu Kesuma; Niken Wahyu Utami
Jurnal PGSD Indonesia Vol. 4 No. 1 (2018): Jurnal PGSD Indonesia
Publisher : Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas III SD pada mata pelajaranMatematika dan khususnya dalam materi operasi hitung perkalian menggunakan media pembelajaran TulangNapier.Penelitian dilakukan di SD N Sembungan semester I tahun 2017/2018 Bangunjiwo Kasihan Bantuldengan subjek penelitian seluruh siswa kelas III yang berjumlah 32 siswa. Jenis penelitian ini adalahpenelitian tindakan kelas. Prosedur dalam penelitian ini yaitu (1) perencanaan (2) pelaksanaan (3) observasi(4) refleksi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi catatan lapangan,wawancara, dan tes prestasi. Analisis menggunakan nilai rata rata dan persentase ketuntasan hasil setiapsiklus.Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Penggunakan media tulang napier dapat meningkatkanproses keterlaksanaan pembelajaran, dapat dilihat dengan persentase observasi keterlaksanaan pembelajaranpada siklus I 71,88% dan meningkat pada siklus II menjadi 94,28%. (2) Penggunaan Tulang Napier dapatmeningkatkan prestasi belajar matematika, hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata siswa sebelum dilakukantindakan adalah 68,59 dengan persentse ketuntasan 62,5% setelah dilaksanakan tindakan siklus I rata-ratanilai meningkat menjadi 76,67 dengan ketuntasan mencapai 71,88%. dan pada siklus II nilai rata-rata siswameningkat menjadi 84,48 dengan ketuntasan mencapai 90,63 %.