Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemberdayaan dan Pengolahan Produk Durian di Desa Juru Mapin, Kecamatan Buer, Kabupaten Sumbawa Yadi Hartono; Ade Mariyam Oklima; Alia Wartiningsih
Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2019): Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/agrokreatif.5.2.115-122

Abstract

This community partneship program (PKM) is aimed to improve knowledge and skill ofthe two community groups in Jurumapin Village, Sumbawa Regency, namely Saling Angkat farmer groupand Palopo Durian processing group that focuses on develoving the production, marketing and bussines management. This PKM program had been done from March until May 2018 through training and mentoring method. The form of science and technology implementation in the training and mentoring was the technique of cultivating and rejuvenating the durian tree, the technique of using the dog hunter to expose monkey, the technique of marketing and bussines management, and the procedures of producing some cakes from durian. The result of this PKM shows that both of the groups understand the technique of cultivating and rejuvenating the durian tree, the technique of using dog hunter to expulse monkey, the technique of using facebook as social media in online media marketing and they are able to produce some cake from durian.
Penyuluhan Pengelolaan Sampah Perkotaan Berbasis Rumah Tangga di Desa Labuhan Sumbawa Ieke Wulan Ayu; Yadi Hartono; Dwi Mardhia; Rudi Masniadi; Syarif Fitriyanto; Wening Kusumawardani; Syafruddin Syafruddin
Jurnal Abdimas Mahakam Vol. 4 No. 1 (2020): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24903/jam.v4i1.810

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan sampah perkotaan berbasis rumah tangga.Kegiatan dilaksanakan di RT 003 RW 009, Desa Labuhan Sumbawa, Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa Propinsi Nusa Tenggara Barat (Prop.NTB) mulai bulan September-Oktober 2019.Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah skala rumah tangga.Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap dalam memperlakukan sampah, dan mengarah kepada paradigma pengelolaan persampahan yang lebih komprehensif dengan konsep 3R.Perubahan perilaku warga sasaran yang terdiri dari ibu-ibu, remaja telah memperlakukan sampah sebagai barang yang memiliki manfaat ekonomi dengan mengolah sampah rumah tangga menjadi menjadi kompos yang diaplikasikan pada KRPL Pancawarga dan kreativitas warungkopi sampah menuju Sumbawa Zero Waste.
Pengaruh Corporate Sosial Responsibility dalam Peningkatan Akses Satu Buku Satu Siswa di Daerah Terpencil Ropang, Kabupaten Sumbawa, Indonesia Ieke Wulan Ayu; Syaifuddin Iskandar; Yadi Hartono; Dwi Mardhia; Rudi Masniadi
Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58406/jrktl.v2i1.57

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh corporate sosial responsibility dalam peningkatan akses satu buku satu siswa di daerah terpencil ropang, Kabupaten Sumbawa, Indonesia melalui perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam secara purposive dan snowballing dengan semua responden terpilih, observasi, analisis dokumen, yang berhubungan dengan proses pelaksanaan. Program CSR pendidikan disalurkan oleh perusahaan PT. Samawa Juta Raya (PT. SJR) dengan sistem implementasi program antara lain pemberian buku pada siswa dan sekolah di SDN dan SMPN daerah terpencil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan tolak ukur tepat sasaran dan tepat manfaat maka program ini termasuk dalam kategori tepat, sedangkan ditinjau dari tolak ukur waktu dan jumlah masih terdapat beberapa sekolah yang belum bisa mencapai 100 % dikarenakan terkendala pada permasalahan terkait dapodik untuk melakukan pemesanan buku.