Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

IN VITRO ANTIFUNGAL EFFECTIVENESS OF AVOCADO PEEL EXTRACT (Persea Americana) AGAINST Candida albicans AND Aspergillus niger Ester Putri Mentary Mendrofa; Christine Halawa; Edy Fachrial; Yuliani Mardiati Lubis
JBIO: jurnal biosains (the journal of biosciences) Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Biosains
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbio.v5i1.12378

Abstract

Abstrak Banyak sekali jenis tanaman di Indonesia yang diduga memiliki potensi sebagai antifungi, tetapi belum dimanfaatkan secara optimal. Buah alpukat (Persea americana) adalah salah satu jenis tanaman yang dapat digunakan sebagai antijamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak antijamur kulit alpukat (Persea americana) terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans dan Aspergillus niger.Ekstraksi dilakukan dengan maserasi menggunakan etanol 96%. Jamur uji yang digunakan adalah Candida albicans dan Aspergillus niger dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100% dengan pengulangan kerja 3 kali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode difusi cakram dengan pelarut DMSO.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah alpukat memiliki efektivitas antijamur pada jamur Candida albicans dan Aspergillus niger yang ditunjukkan oleh hasil zona hambat terbesar pada konsentrasi 100% dan zona hambat terkecil di 25%. Analisis data menggunakan uji hubungan antara perbedaan nilai rata-rata dilakukan oleh uji One Way ANOVA pada tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Hubungan ini disebut bermakna jika p <0,05.
Uji aktivitas ekstrak etanol jeruk purut terhadap gambaran histopatologi mukosa telinga tengah yang terinfeksi staphylococcus aureus pada galur wistar Mhd Syahran Fadlan Dandy; Lola Triana sari sari; Yuliani Mardiati Lubis; Fiska Maya Wardhani
PRIMER (Prima Medical Journal) Vol. 6 No. 1 (2021): Edisi April
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/pmj.v4i1.1612

Abstract

Jeruk purut adalah tanaman dari suku jeruk yang umumnya digunakan sebagai penambah cita rasa pada makanan dan minuman, selain itu tanaman ini juga merupakan tanaman yang memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan karena mengandung flavonoid, alkaloid, saponin, steroid dan tanin yang baik untuk kesehatan tubuh, minyak atsiri kulit buah jeruk purut mengandung komponen utama (21,44%) β-pinem, (20,91%) sitronelal, (12,59%) limonen dan (11,93%) terpinen – 4 ol, senyawa β – pinem telah terbukti mempunyai efek antibakteri dengan cara menghambat sintesis DNA, RNA dinding polisakarida dan ergosterol membran sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas etanol kulit jeruk purut terhadap gambaran histopatologi mukosa telinga tengah yang terinfeksi staphylococcus aureus pada galur wistar. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan rancangan the post test only control group design. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji T berpasangan. Hasil penelitian ini menunjukkan untuk setiap kelompok perlakuan dari perlakuan kontrol, ekstrak kulit jeruk purut konsentrasi 50%, dan Ofloxacin, rata memiliki efektivitas terhadap pertumbuhan bakteri staphylococcus aureus di mukosa telinga tengah secara histopatologi, dengan niali signifikansi sebesar 0,009 untuk kelompok kontrol, 0,002 untuk ekstrak 50% dan 0,000 untuk ekstrak Ofloxacin. Dari hasil ini dapat kita lihat bahwa yang paling efektif dari hasil penelitian ini adalah ekstrak Ofloxacin karena memiliki nilai signifikansi paling rendah diantara perlakuan yang lainnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah rata – rata perlakuan dari setiap kelompok memiliki efektivitas terhadap pertumbuhan bakteri staphylococcus aureus di mukosa telinga tengah secara histopatologi, namun yang paling efektif yaitu ekstrak Ofloxacin.
Uji Aktivitas Anti bakteri Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera) terhadap Bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Streptococcus pyogenes dalila fakhira damanik; Monica -; Yuliani Mardiati Lubis; Meldawati -
Majalah Kedokteran Andalas Vol 44, No 6 (2021): Online November 2021
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/mka.v44.i6.p357-364.2021

Abstract

Lidah buaya merupakan family Liliaceae, yang diketahui sebagai tanaman alami untuk pengobatan serta mempunyai banyak manfaat, diantarannya anti inflamasi, anti bakteri, antikanker, antioksidan, antiulcer, antidiabetes. Tujuan: penelitian ini mencari tahu aktivitas antibakteri ekstrak lidah buaya dengan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Streptococcus pyogenes. Metode: metode difusi dengan kertas cakram, dengan rancangan penelitian, postest only control group design. Pada lidah buaya menggunkan ekstrak dengan konsentrasi 25%, 50%, 75% dan 100%, untuk control positif menggunakan ciprofloxacin dan control negative menggunkan aquadest. Hasil: penelitian menunjukan ekstrak daging lidah buaya tidak memiliki daya hambat pada konsentrasi 25%,50%,75%,dan 100% yang sudah dilakukan 4 kali ulangan terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Streptococcus pyogenes. Simpulan: penelitian ini ekstrak daging lidah buaya yang tidak memiliki daya hambat terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Streptococcus pyogenes sehingga tidak dapat ditentukan efektifitasnya.
PENGARUH EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia Mangostana Linn) TERHADAP PERISTALTIK ILEUM TERPISAH MARMOT JANTAN SEBAGAI ANTI DIARE Zaim Anshari; Chrismis Novalinda Ginting; Linda Chiuman; Yuliani Mardiati Lubis
Jurnal Penelitian Farmasi & Herbal Vol 2 No 1 (2019): Jurnal Penelitian Farmasi & Herbal
Publisher : Fakultas Farmasi Institut Kesehatan DELI HUSADA Deli Tua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36656/jpfh.v2i1.73

Abstract

Objective: to determine the effect of mangosteen peel extract (Garcinia mangostana Linn) on ileal peristalsis separate male guinea pigs as diarrhea. Results: t-independent test, the difference: Contraction of ileum Acethlcholin with Atropine + Acethylcholin is 6.333 compared to Acethylcholin with extract + Acethylcholin is 8,500 with ANOVA test P value meaning the difference between the two contractions of the ileum is significant. The t-independent test results are the difference: Contraction of ileum Histamine with Diphenhidramine + Histamine is 8.333 compared to Histamine with extract + Histamine is 10.833 with ANOVA test P value meaning the difference between the two contractions of the ileum is significant. The results of the t-independent test are the difference: Contraction of the Barrium ileum with Papaverine + Barrium is 2,500 compared to the contraction of Barrium ileum with extract + Barrium is 2,500 with ANOVA test P value meaning that there is no difference between the two contractions of the ileum. From the three experimental groups, it was concluded that the extract worked similar to Papaverine. Cecilia's study, fruit skin extract can be used as diarrhea in Diare Effect of Mangosteen Ethanol Extract of Oleum ricini-induced Webster Swiss Mice.