Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penggunaan Metode Syndicate Group untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Tentang Pengolahan Data Statistika pada Peserta Didik Kelas VI Sekolah Dasar Samadi Samadi
Jurnal Pendidikan Dasar Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jpd.v8i2.45201

Abstract

Abstract. The purposes of this research are describing the using of Syndicate Group on the Mathematic learning about the Processing of Statistical Data on class of six from students of Gedangan Elementary School on the Second Semester 2019/2020 Year Academic and analyzing the using of Syndicate Group in improving learning results on the Mathematic learning about the Processing of Statistical Data on class of six from students of Gedangan Elementary School on the Second Semester 2019/2020 Year Academic. The place of this research is the six class of Gedangan Elementary School, Sub district of Rembang, Regency of Rembang. The conclusion of this research are 1) the using of Syndicate Group on the Mathematic learning about the processing of statistical data on six grade students of Gedangan Elementary School on the Second Semester 2019/2020 Year Academic are by formatting the syndicate freely and also standard-serially with getting difficult work sheet and 2) the using of Syndicate Group is improving the learning results on the Mathematic learning about the processing of statistical data on six grade students of Gedangan Elementary School on the Second Semester 2019/2020 Year Academic form unsatisfying category into satisfying category. Kata kunci: syndicate group, learning outcomes. mathematics, statistical data processing
PENGARUH PENGETAHUAN DAN MOTVASI LINGKUNGAN TERHADAP PERILAKU BERTANGGUNGJAWAB SISWA niko bayu kumoro aji; Nadiroh Nadiroh; Samadi Samadi
Jurnal Ilmiah Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan Vol 20 No 02 (2019): PLPB: Jurnal Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan, Volume 20 Nom
Publisher : Program Studi Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.918 KB) | DOI: 10.21009/PLPB.202.04

Abstract

The HOTS questions are able to train students to think creatively, critic and innovative. Theobjectives of this research is try to finding out the information about the effect of academicbackground of students on the ability of high-level thinking (HOTS) in the environment. An ex postfacto method has been applied by involving n= 120 students at SMA Negeri 21 Jakarta. Data wasanalyzed by Paired Sample T-tes. The results revealed that there were significant differences ofstudent’s HOTS who come from academic background of MIA (Mathematics of Natural Sciences)and the academic background of IIS (Social Sciences). Therefore, to be considered aboutacademic background factors that can lead students to improve HOTS in the environment.Furtherresearch on other variables that can influence HOTS in the environment, the background ofrespondents not only on the students but can be done to the general public because the environmentto be the obligation of all the inhabitants of the earth.Environment has become the dominant issue inthe beginning of this century, we need to re-educate our thinking, with further possibility to rekindleour hope of a future with dignity for all. Therefore, to improve HOTS on the environment needs to beconsidered about the academic background. Learning in schools must be able to facilitate studentsin improving their thinking skills in order to create wise behavior towards the environment.
LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KOMPETENSI GURU GEOGRAFI DI DKI JAKARTA samadi samadi
SPATIAL: Wahana Komunikasi dan Informasi Geografi Vol 17 No 1 (2017): Jurnal SPATIAL - Wahana Komunikasi dan Informasi Geografi, Volume 17 Nomor 1, Ma
Publisher : Department Geography Education Faculty of Social Science - Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.408 KB) | DOI: 10.21009/spatial.171.02

Abstract

Guru berperanan penting dalam pembangunan pendidikan yang diselenggarakan secara formal di sekolah. Proses dan hasil pendidikan yang berkualitas selalu terkait erat dengan kualitas sumberdaya manusia. Dalam konteks kajian terhadap pengembangan kompetensi guru pasca UKG khususnya pada guru bidang studi Geografi di jenjang sekolah menengah atas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara latar belakang pendidikan dengan kompetensi guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif non-eksperimen dimana variabel latar belakang pendidikan ditelusuri korelasinya dengan kompetensi pedagogik guru Geografi SMA di wilayah Kotamadya Jakarta Timur. Penelitian dilaksanakan di Kotamadya Jakarta Timur selama 6–28 Desember 2015. Populasi penelitian adalah seluruh guru Geografi SMA di wilayah Kotamadya Jakarta Timur yang telah menjalani tes UKG Tahun 2015. Sedangkan sampel target sebanyak 119 guru yang merupakan jumlah keseluruhan peserta tes UKG. Adapun sampel terambil yang dijadikan subyek diperoleh secara purposive sampling dan terpilih 9 responden Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan analisis korelasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hasil uji korelasi antara variabel latar belakang pendidikan guru dan variabel kompetensi khususnya kompetensi pedagogik memiliki nilai korelasi 0,56 atau berkorelasi kuat. Kekuatan hubungan variabel latar belakang pendidikan guru (0,133) terhadap variabel kompetensi khususnya kompetensi pedagogik para guru. Kata kunci : Latar belakang pendidikan guru, Kompetensi guru Geografi, Jakarta Timur
Implementation A Caring and Environmentally Cultured School in Jakarta Oot Hotimah; Sucahyanto Sucahyanto; Samadi Samadi
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 5, No 4 (2022): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.942 KB) | DOI: 10.20961/shes.v5i4.68976

Abstract

Kerusakan lingkungan terjadi di sekitar lingkungan rumah tinggal, sekolah juga di sekitar tempat kita bekerja. Kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh perilaku manusia menjadi temuan yang lebih besar angka kasusnya jika dibandingkan dengan kerusakan lingkungan akibat faktor alam.  Oleh karena itu perlu diseriuskan untuk mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan terutama pada jenjang pendidikan dasar. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan deskripsi dari sekolah dasar dalam upaya mengimplementasikan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus hingga September 2022 di SD Negeri 014 Pondok Labu, Jakarta Selatan. Informan dalam riset ini adalah guru. Wawancara mendalam kepada para informan berpedoman pada parameter Program Adiwiyata. Hasil Penelitian menunjukan bahwa dari 11 parameter perilaku berbudaya lingkungan, sebagian besar parameter telah diupayakan dengan baik oleh pihak sekolah namun ada parameter yang dalam hal merealisasikannya menemukan hambatan.