Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KESALAHAN BERBAHASA PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS: BENTUK, FAKTOR PENYEBAB, DAN UPAYA MENGATASI Utari Kismawati; Sumarwati Sumarwati; Nugraheni Eko Wardhani
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 6, No 2 (2018): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.856 KB) | DOI: 10.20961/basastra.v6i2.37703

Abstract

The research population was all tenth grade Social students of Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Surakarta. The research method used was qualitative method using descriptive-qualitative approach. The participants of the research were one hundred thirty (130) Social students’ works. The sampling technique used was purposive sampling. Data collection techniques were content analysis and in-depth interviewing. Data analyzing used was interactive analysis model. The followings are the conclusions of the research. First, three types of language errors in students’ exposition text are sentence error, diction error, and spelling error. Second, the most detected type of error is spelling error in which the use of comma has the highest percentage. Third, the casual factors of language error were as follow: the students know less about writing principles; the students have less motivation to read; the students tend to emphasize the idea rather than writing principle; the students tend to be lazy to do editing before submitting their works; the class condition is not supportive; and the students are demanded to write structurally correct. Fourth, some efforts done to minimize language error: teachers give clarification immediately when they notice language error; cross-reading among students before submitting their works; and more writing activities in class.
PENDAMPINGAN INOVASI BAGI PERAJIN BERBASIS TANAH LIAT DI KABUPATEN MAGELANG PASCABENCANA ABU VULKANIK GUNUNG MERAPI DAN KELUD Nugraheni Eko Wardhani; Sri Hastuti; Budhi Setiawan
SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni bagi Masyarakat) Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : LPPM UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/semar.v4i2.4568

Abstract

Innovation for assistance handycrafts workers clay in the Donorojo and Bondowoso village, in Mertoyudan, Magelang with is a manifestation of concrete activities to motivate and training for the people in the area affected by the trauma post-eruption Merapi and Kelud Mountain some times ago, of social changes post-disaster. Methods used is assistance in a training technically and detailed of intelligible for the handicrafts workers. Resulting of the products from the community were considered less innovative so impressed lost in the value of selling with products from other regions but not suffered from trauma post-disaster. There are several steps in this flanking activities, among others preparation, implementation, and evaluation .Third of this phase be done in the more or less for five months. The end of this activity got that products the clay from the handicrafts workers in the Donorojo and Bondowoso village, Mertoyudan, Magelang more innovative and having selling price that better than before received training.Keywords: Assistance, innovation handycrafts, workshop
BENTUK, FAKTOR PENYEBAB, DAN UPAYA MENGATASI KESALAHAN BERBAHASA PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS Utari Kismawati; Sumarwati Sumarwati; Nugraheni Eko Wardhani
Edudikara: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 3 No. 4 (2018): December
Publisher : IPTPI Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/edudikara.v3i4.25

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) jenis kesalahan berbahasa; (2) frekuensi kesalahan berbahasa yang paling banyak ditemukan; (3) faktor penyebab terjadinya kesalahan berbahasa; dan (4) upaya yang dilakukan untuk meminimalkan kesalahan berbahasa pada karangan eksposisi siswa kelas X IIS. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan content analysis. Partisipan penelitian ini adalah 130 karangan siswa kelas X IIS Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Surakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis dokumen (content analysis) dan wawancara mendalam (in-dept interview-ing). Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis interaktif. Simpulan penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, kesalahan bahasa dalam karangan eksposisi siswa dibagi menjadi tiga kesalahan: kesalahan kalimat, kesalahan diksi, dan kesalahan ejaan. Kedua, kesalahan ejaan adalah kesalahan yang paling banyak ditemukan pada karangan eksposisi siswa dengan frekuensi tertinggi pada penggunaan tanda koma. Ketiga, faktor penyebab kesalahan bahasa pada karangan eksposisi siswa, antara lain: minimnya pengetahuan siswa tentang kaidah penulisan, minimnya motivasi membaca siswa, kecenderungan siswa menomorduakan tata tulis dibandingkan ide karangan, kebisaan siswa untuk tidak merevisi karangan sebelum dikumpulkan, suasana kelas yang tidak kondusif, dan tuntutan kompetensi menulis yang sebatas benar secara struktur teks. Keempat, upaya yang dilakukan untuk meminimalisasi kesalahan berbahasa, antara lain guru segera mengklarifikasi kesalahan berbahasa siswa yang ditemukan dalam pembelajaran, antar-siswa melakukan aktivitas saling-baca karangan sebelum dikumpulkan kepada guru, dan penambahan alokasi waktu untuk aktivitas menulis di kelas.