ABSTRAKKeselamatan pasien juga dapat diartikan sebagai selama proses perawatan agar terhindar dari bahaya yang dapat dicegah dan mengurangi resiko seminimal mungkin yang tidak perlu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pengetahuan perawat dalam pencegahan resiko pasien jatuh selama masa pandemi COVID-19 oleh perawat isolasi dan perawat rawat inap penyakit dalam di RUMKIT TK II Putri Hijau KESDAM I/BB Medan Tahun 2021. Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen. Pada penelitian ini adalah seluruh perawat ruang isolasi Sebanyak 30 Orang dan Perawat rawat Inap penyakit dalam sebanyak 40 Orang. sedangkan sampel penelitian sebanyak 30 Orang Perawat Isolasi dan 30 Orang Perawat Rawat Inap Penyakit Dalam. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Pengolahan data dilakukan dengan proses editing, coding, processing, cleaning, tabulating. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat dengan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata pengetahuan perawat isolasi dalam pencegahan resiko pasien jatuh selama masa pandemic COVID-19 sebesar 12,80 dengan standar deviasi sebesar 3,624 sedangkan pengetahuan perawat rawat inap sebesar 15,20 dengan standar deviasi 2,987. Ada perbedaan pengetahuan perawat dalam pencegahan resiko pasien jatuh selama masa pandemi COVID-19 antara perawat isolasi dengan perawat rawat inap penyakit dalam, dengan nilai p= 0,015. Dengan demikian kepada pihak RUMKIT TK II Putri Hijau KESDAM I/BB Medan Tahun 2021, agar dapat memberikan pelatihan secara berkala kepada para perawat terkait pencegahan risiko pasien jatuh sehingga kejadian pasien jatuh dirumah sakit dapat dicegah dengan keterampilan para perawat yang baik dalam memberikan pelayanan kepada pasien. Kata Kunci : Pengetahuan, Perawat Isolasi dan Rawat Inap, Pasien Jatuh