Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DAMPAK KREDIT USAHA PEMBIBITAN SAPI (KUPS) TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN USAHA TERNAK SAPI DI KABUPATEN ASAHAN Adi Adma Arif Harahap; Thomson Sebayang; Tavi Supriana
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 4 (2017): Volume 8. No. 4 Oktober 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Sub sektor peternakan dalam mewujudkan program pembangunan peternakan secara operasional diawali dengan pembentukan atau penataan kawasan melalui pendekatan sistem dan usaha agribisnis. Sektor peternakan sapi merupakan bagian dari sub sektor peternakan yang menghasilkan komoditas susu dan daging dalam memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Keberhasilan pembangunan peternakan yang dilaksanakan, ditandai dengan membaiknya pendapatan para peternak dan meningkatnya daya beli peternak terhadap produk-produk perternakan maupun produk-produk lain untuk pemenuhan kebutuhan kehidupannya. Berdasarkan latar belakang tersebut, masalah penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :Bagaimana penggunaan KUPS (Kredit Usaha Peternakan Usaha) pada kelompok ternak di Kabupaten Asahan dan Bagaimana dampak KUPS (Kredit Usaha Peternakan Usaha) terhadap peningkatan pendapatan usaha ternak sapi di Kabupaten Asahan menganalisis penggunaan kredit pada usaha ternak sapi dan menganalisis dampak kredit terhadap peningkatan pendapatan  usaha ternak sapi di Kabupaten Asahan. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2017 di Kabupaten Asahan dengan jumlah sampel sebanyak 69 sampel. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kredit usaha pembibitan sapi di Kabupaten Asahan digunakan untuk pembelian bibit sapi, biaya pemeliharaan seperti pakan, obat-obatan, sarana dan prasarana ternak, tenaga kerja dan penyusutan kandang. Dan ada dampak dari pemanfaatan KUPS di Kabupaten Asahan yaitu terjadi perubahan jumlah ternak setelah memanfaatkan KUPS, ada peningkatan biaya karena peningkatan jumlah sapid an tentunya pendapatan pengusaha sapi semakin tinggi.   Kata kunci: Kredit Usaha Pembibitan Sapi, Pendapatan, Kabupaten Asahan