Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

THE HARMONY OF CATHOLICS AND MUSLIMS IN THE COMMEMORATING THE 1000TH DAY OF DEATH TRADITION: An Ethnographic Study in Bandungan Saradan Madiun Muhammad Ghafar; Mukhibat Mukhibat; Pryla Rochmahwati
AL-TAHRIR Vol 18, No 2 (2018): Islam & Resolusi Konflik
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/altahrir.v18i2.1380

Abstract

Abstract: This present is intended to reveal the implementation of the tradition as well as the process of acculturation of religious harmony between Muslim and Catholic communities in the commemorating the 1000th day of the death tradition This ethnographic study was conducted in Bandungan, Saradan Madiun.The data was taken by using observation and interview to religious scholars as well as Catholic and Moslem community. Furthermore, the data were analyzed using Miles and Hubberman’s view of data display, data reduction and drawing conclusion. The findings showed that the implementation of praying of commemorating the 1000th day of the death both in Muslim and Catholic community in Bandungan Village, Saradan carried out together in a certain place and the prayer led by Catholic leader and vice versa. Secondly, the process of acculturation of religious harmony between Muslim and Catholic communities in tradition and culture is in the form of respecting religious activities both sacred and profane each other. Furthermore, the harmony of community in Bandungan Saradan, are developed based on philosophy of social harmony which is constructed from five basic concepts, namely: value, structural theory, idealist, and reciprocity and interaction concept.الملخص: يهدف هذا البحث إلى أن يكشف تنفيذ التقليد الأدعية لمدة ألف يوم من الموت وعملية التبادل للوئام الديني بين مجتمعات المسلمين والكاطولكيين. كان هذا البحث مستندا بالدراسة أتنوغرافيا على المجتمع في قرية باندوغان سارادان ماديون. تأخذ البيانات بالملاحظة والمقابلة على العلماء ومجتمعات المسلمين والكاطولكيين. وكان تحليل البيانات باستخدام تقنية مايلز وهوبرمان وهي تقديم البيانات ، والحد من البيانات وصنع القرارات. وتدل النتائج على أنه أن ينفذ التقليد الأدعية لمدة ألف يوم من الموت تنفيذا جماعيا أي إن كان المتوفى مسلما فكان الكاطولكيون يشاركون في الأدعية على منهج دينهم كما جرت في العكس. وما في الواقع  يمثل على القيم الاجتماعية كالتعاون والعلاقات الأسرية . وبالتالي، كانت عملية التبادل للوئام الديني تمثل على بنية الإحترام فيما بينهما من الأنشطة الدينية مقدسة كانت أم مدنسة. ويصنع الوئام الديني في المجتمعات بإشارة إلى النظريات في الوئام الإجتماعي حيث تتكون على خمس نظريات وهي نظرية القيمة والنظرية البنيوية والنظرية المثالية ونظرية التبادلية ونظرية التفاعل.Abstrakt: Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pelaksanaan tradisi  mendoakan pada 1000 hari kematian masyarakat muslim dan katolik dan bagaimana proses akulturasi kerukunan beragama masyarakat muslim dan katolik dalam tradisi dan budaya di Desa Bandungan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. Penelitian yang dilakukan menggunakan studi etnografi masyarakat di Desa Bandungan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun yang berpenduduk beragama Katolik dan Islam dalam memperingati 1000 hari kematian. Pengambilan data menggunakan wawancara kepada tokoh agama, masyarakat Katolik dan Islam, dan pengamatan partisipan, sedangkan analisis menggunakan teknik analis data kualitatif  Miles dan Hubberman yaitu penyajian data, reduksi data dan pengambilan keputusan. Temuan penelitian ialah pertama, pelaksanaan tradisi mendoakan pada 1000 hari kematian masyarakat muslim dan katolik Dusun Jenangan Desa Bandungan Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun dilakukan bersama-sama yaitu apabila yang meninggal beragama Islam maka masyarakat katolik ikut terlibat dalam tirual mendoakan akan tetapi mendoakan dengan cara katolik, dan juga sebaliknya apabila yang meninggal katolik maka masyarakat muslim ikut dalam ritual tetapi mendoakan dengan cara Islam. Hal ini dilakukan karena ada nilai-nilai dimasyarakat seperti kebersamaan dan masih ada hubungan famili meskipun berbeda agama. Kedua, proses akulturasi kerukunan beragama masyarakat muslim dan katolik dalam tradisi dan budaya yaitu masyarakat saling muslim dan katolik saling menghormati dan menghargai kegiatan keagamaan baik sakral dan profane. Kerukunan pada masyarakat terbentuk mengacu pada teori kerukunan masyarakat  yang dibangun dengan lima teori dasar yaitu: teori nilai, teori struktural, teori idealis, teori resiprositas, dan teori interaksi.
Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Bahasa Arab Berbasis Aplikasi Android Untuk Guru di Kabupaten Ponorogo Jamaluddin Shiddiq; Muhammad Ghafar
TSAQOFIYA : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/tsaqofiya.v4i1.143

Abstract

This study focuses on assisting the manufacture of android-based Arabic learning media for partner teachers in the district. Ponorogo and answering two questions, that is how to design and implement android-based learning media for Arabic teachers?. This study is based on the findings of problems that indicate a lack of knowledge and lack of training on the object of service regarding learning media. This service research uses the Participatory Action Research (PAR) method which includes four stages: diagnosing, action planning, taking action and evaluating. The results showed: 1) the design of android-based learning media includes 2 stages, namely designing wordwall games, and converting wordwall games to android applications with kodular.io. 2) implementation in learning includes: 1) the preparation stage (register an account on the wordwall page, choose the create activity and template provided and design and create content), 2) introduction (greetings, prayers and apperception), 3) core activities (application demonstrations), applying games, question and answer and discussion) and closing (reflection, follow-up plans, prayers and greetings) Abstrak Penelitian ini berfokus pada pendampingan pembuatan media pembelajaran bahasa Arab berbasis android bagi guru mitra dampingan di Kab. Ponorogo dan menjawab dua pertanyaan, yaitu bagaimana merancang dan mengimplementasikan media pembelajaran berbasis android bagi guru bahasa Arab?. Hal ini didasarkan pada temuan permasalahan yang menunjukkan kurangnya pengetahuan dan minimnya pelatihan objek pengabdian mengenai media pembelajaran. Penelitian pengabdian ini menggunakan metode Participatory Action Research (PAR) yang meliputi empat tahapan: diagnosing, action planning, taking action dan evaluating. Hasil penelitian menunjukkan: 1) perancangan media pembelajaran berbasis android meliputi 2 tahap, yaitu merancang game wordwall, dan convert game wordwall ke aplikasi android dengan berbantukan kodular.io. 2) implementasi dalam pembelajaran meliputi: 1) tahap persiapan (register akun di laman wordwall, memilih create activity dan template yang disediakan serta merancang dan membuat konten), 2) pendahuluan (salam, doa dan apersepsi), 3) kegiatan inti (demontrasi aplikasi, menerapkan permainan, tanya jawab dan pembahasan) dan penutup (refleksi, rencana tindak lanjut, doa dan salam)
Womenpreneurship: Aktualisasi Peran Perempuan Melalui Pemberdayaan Kewirausahaan di Kecamatan Lembeyan Kabupaten Magetan Muhammad Ghafar; Ahmad Zarkasyi
Musãwa Jurnal Studi Gender dan Islam Vol. 21 No. 1 (2022)
Publisher : Sunan Kalijaga State Islamic University & The Asia Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/musawa.2022.211.81-94

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap aktualisasi perempuan dalam berwirausaha di Kelurahan Lembeyan Kulon, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, dalam mengembangkan potensi pertanian berupa tanaman buah jambu mede sebagai oleh-oleh destinasi wisata Telaga Sarangan Magetan. Produksi jambu mede yang  menyentuh angka lima belas ton per empat bulan ini dijual dengan nilai rendah sehingga petani di Desa Lembeyan sering mengalami kerugian dan akibatnya terkadang buahnya hanya dijadikan pakan ternak. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus guna mendeskripsikan data secara menyeluruh dan utuh mengenai aktualisasi peran perempuan melalui pemberdayaan kewirausahaan. Analisis data dilakukan peneliti dengan tahapan kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan, dengan teknik keabsahan data kredibilitas dan konfirmbality. Pemberdayaan perempuan desa melalui pelatihan pengolahan abon jambu  mede  diharapkan dapat mendorong semangat berwirausaha perempuan di Kelurahan Lembeyan serta nantinya melahirkan womenpreneur desa yang berkontribusi terhadap nilai tambah hasil pertanian jambu mede dan menambah pendapatan keuangan keluarga. [This study aims to reveal the actualization of women in entrepreneurship in Lembeyan Kulon Village, Lembeyan District, Magetan Regency, empowering women in developing agricultural potential in the form of cashew fruit plants as souvenirs for the tourist destination of the Magetan Sarangan Lake. Cashew nut production reaches fifteen tons per four months, the harvest has been sold at a low value so that farmers in Lembeyan village often experience losses and as a result sometimes the fruit is only used as animal feed. This study describes the data as a whole and in its entirety regarding the actualization of the role of women through entrepreneurial empowerment. Data analysis was carried out by matching the data obtained, systematized, interpreted logically for the validity and credibility of the data obtained. Empowerment of village women through training on processing cashew floss is expected to encourage women's entrepreneurial spirit in Lembeyan Village and later contribute to the added value of cashew agricultural products and increase family financial income.]