Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Vokasi

MODUL DESAIN ALAT APUNG UNTUK KEGIATAN PENANGKAPAN IKAN DENGAN ALAT TANGKAP ANCO Sunarso Sugeng; Sulaiman sulaiman; Samuel Febriary Khristyson; Adi Kurniawan Yusim
Jurnal Pengabdian Vokasi Vol 1, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (966.371 KB)

Abstract

Sejauh ini penggunaan anco sering menggunakan bahan bambu sebagai rangkanya. Pemanfaatan material bambu untuk berbagai keperluan sudah sejak lama dilakukan. Mulai dari bahan konstruksi, bahan bangunan, furnitur, alat musik hingga bahan baku kerajinantangan. Mendesain alat apung merupakan proses interaktif terutama pada tahap awal, dimana dibutuhkan informasi mengenai kondisi lingkungan sebagai wilayah operasionalnya. Perkembangan teknologi alat apung sering kali mengabaikan pengaruh ukuran dan bentuknya. Belum terlalu banyaknya penelitian mengenai interaksi gaya-gaya luar terhadap struktur bangunan apung. Modul alat apung yang dimaksud adalah alat apung sebagai sarana untuk pernunjang penangkapan ikan. Modul desain alat apung untuk kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap anco dapat mengoptimalkan hasil tangkapan masyarakat nelayan sehingga mempengaruhi hasil tangkapan warga. Modul desain alat apung ini diharapkan proses pembuatan dan penangkapan ikan menjadi standar sehingga hasil tangkapan ikan menjadi lebih baik dan stabil. Berdasarkan perencanaan denga nmenggunakan software didapatkan ukuran kapal dengan panjang loa 8 m, lebar 5 m dan tinggi sarat 1,5 m, serta perhitungan stabilitas nilai GZ maksimum memenuhi kriteria standart IMO sehingga modul alat apung yang direncanakan  aman dalam pengoperasiannya.
DESAIN BALING-BALING PENGGERAK GENERATOR MAGNET PERMANEN PADA BAGAN Mohd Ridwan; Sunarso Sugeng; Sulaiman Sulaiman; Solichin Djazuli Sa’id
Jurnal Pengabdian Vokasi Vol 1, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.706 KB)

Abstract

Arus laut yang berada disekeliling Bagan Apung/Tancap, dapat dimanfaatkan sebagai sumber energy untuk penerangan selama operasional penangkapan ikan atau disaat kapal berlayar. Pemanfaatan energi arus laut untuk kapal ikan/nelayan dan bagan merupakan usaha untuk mengurangi pemakaian energi fosil. Energi arus laut dapat ditangkap menggunakan turbin/baling-baling, yang diteruskan dengan poros ke generator putaran rendah, hingga dihasilkan energi listrik untuk kebutuhan nelayan saat menangkap ikan di laut. Pengabdian ini akan melakukan pengamatan eksperimental pemanfaatan energi arus laut skala kecil, menerapkan generator magnet permanan  (+ 600 rpm), karena lebih ringan dan sederhana, dengan penggerak baling-baling (skala 1:1) dengan diameter baling-baling 100 mm, 200 mm, 300 mm dan 400 mm, menghasilkan listrik 33,22 watt; 132,88 watt; 298,99 watt dan 531,53 watt pada arus laut 0,5 knots.