Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

ANALISIS KOMPETENSI GURU GEOGRAFI DALAM MELAKSANAKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) DI SMA NEGERI KOTA BANJARMASIN Selamat Riadi; Ellyn Normelani
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jpg.v4i1.3406

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan salah satu jenis kegiatan untuk pengembangan profesionalisme guru. PTK merupakan jenis penelitian yang dapat dilaksanakan guru dalam kelasnya yang kemudian hasilnya dapat digunakan untuk memperbaiki mutu praktik pembelajarannya. Keresahan dari guru sekarang ini salah satunya adalah ketidakmampuan dalam melaksanakan PTK, dikarenakan kurangnya pengalaman dan kemampuan dalam menulis ilmiah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, untuk mengetahui pengetahuan, pelaksanaan, permasalahan yang dihadapi guru, bentuk pembinaan dan strategi pembinaan guru dalam pelaksanaan PTK. Berdasarkan hasil penelitian, pengetahuan guru tentang pelaksanaan, tujuan, karakteristik dan manfaat PTK  masuk dalam kategori tinggi. Guru dalam pelaksanaan PTK mengalami kesulitan, hal tersebut dikarenakan kurangnya pengalaman dalam menulis ilmiah. Sumber pembinaan yang didapat guru dalam melaksanakan PTK paling tinggi adalah kepala sekolah dan teman sejawat dengan bentuk pembinaan secara personal, MGMP, pelatihan dan seminar. Strategi pembinaan guru dalam melaksanakan PTK adalah adanya keterlibatan berbagai pihak, yaitu: Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, LPMP Provinsi Kalimantan Selatan, MGMP Geografi Kota Banjarmasin  dan Universitas Lambung Mangkurat.Kata Kunci: PTK, Profesionalisme Guru, Pelaksanaan
Studi Eksploratif Tentang Permintaan Wisatawan Mendukung Pengembangan Kawasan Eco-Geotourism Geopark Pegunungan Meratus Ellyn Normelani; Selamat Riadi; Muhammad Efendi; Rosalina Kumalawati; Nasruddin nasruddin; Norma Yuni Kartika; Arif Rahman Nugroho
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 9, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jpg.v9i1.12577

Abstract

Geopark Pegunungan Meratus memiliki 36 geosite, yang lokasinya tersebar di 9 Kabupaten dan 1 kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi permintaan wisatawan yang mendukung pengembangan kawasan eko-geowisata geopark Pegunungan Meratus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan tipe eksploratif, data yang dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, analisis menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian yang terdiri dari wisatawan, serta dokumentasi dan observasi.Hasil penelitian mengambarkan keinginan wisatawan antaralain: melengkapi daya tarik alam yang ada dengan daya tarik wisata budaya dan wisata buatan, memperbaharui alat transportasi menuju kawasan geopark Pegunungan Meratus, menambah armada angkutan dan mengatur jadwal angkutan/manajemen waktu, membangun dan melengkapi restoran,
KOMPETENSI GURU DALAM PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI KOTA BANJARMASIN Sidharta Adyatma; Ellyn Normelani; Selamat Riadi
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 4, No 5 (2017)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.966 KB) | DOI: 10.20527/jpg.v4i5.3959

Abstract

Pemanfaatan media merupakan salah satu komponen yang cukup penting dalam pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran yang tepat akan berpengaruh dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Rendahnya motivasi belajar siswa merupakan salah satu masalah yang sampai saat ini mengemuka dalam pembelajaran geografi. Penilaian dari sejumlah siswa menyatakan bahwa pelajaran geografi tidak menarik dan membosankan. Permasalahan tersebut tidak lepas dari minimnya kemampuan seorang guru dalam penggunaan media pembelajaran. Jenis Penelitian ini adalah descriptive research  dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan jenis media pembelajaran geografi yang paling banyak dimiliki oleh SMA di Kota Banjarmasin adalah atlas, globe dan peta dengan jumlah yang cukup banyak dan kondisi yang baik. Pemanfaatan media oleh guru masuk pada kategori sedang atau cukup dan guru tidak mengalami kesulitan dalam pemanfaatan media, serta upaya guru dalam mengadakan dan pemanfaatan media berada pada kategori tinggi.Kata Kunci: Kompetensi Guru, Media Pembelajaran Geografi
ISLAMIC CONTRIBUTION IN THE COVID-19 PANDEMIC VIEWED FROM HISTORY Muhammad Efendi; Masriyah Masriyah; Selamat Riadi
Abjadia Vol 5, No 2 (2020): Abjadia
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/abj.v5i2.10335

Abstract

Islam is the religion of rahmatan lil'alamin which regulates all aspects and joints of the life of the Ummah. The pattern of rules that are within the auspices of Islam actually comes from the Qur'an and Hadith. So, it can be said that the studies in the Qur'an and Hadith will always be an interesting study to be discussed in each change of age of the Ummah life, this is because every era will face different problems of life, but there are always similarities in the reasons listed in the study of the Qur'an and The Prophet's hadith. The Covid-19 outbreak that originated in Wuhan China is similar to the plague of leprosy and tha'un during the time of the Prophet Muhammad (PBUH) to His friend, which are both contagious diseases. In this paper the authors use the method of library research as a tool to explore information regarding Islam in dealing with infectious diseases. Basically, Islam has made a major contribution in dealing with all kinds of epidemics including Covid-19 which is happening in this era.
Persepsi Mahasiswa Prodi S1 Geografi FISIP ULM Terhadap Kuliah Online Di Masa Pandemi Covid-19 Selamat Riadi; Ellyn Normelani Normelani; Muhammad Efendi; Irawaty Safitri; Gusti Firza Ismi Tsabita
PADARINGAN (Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi) Vol 2, No 2 (2020): (MEI)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (93.467 KB) | DOI: 10.20527/padaringan.v2i2.2151

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa tentang kuliah online, untuk mengetahui aplikasi yang digunakan, untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat. Jenis penelitian ini adalah survey dengan metode deskriptif kuantitatif, sampel penelitian adalah mahasiswa Program Studi S1 Geografi FISIP ULM Angkatan 2019. Teknik Pengumpulan data menggunakan wawancara dan angket. Temuan Penelitian ini adalah Tempat yang biasa mahasiswa kuliah  online adalah rumah sendiri yakni sebanyak 46 orang (92%), dan sebagian kuliah di rumah keluarga/tetangga sebanyak 4 orang (8%). Akses internet di tempat tinggal mahasiswa yakni sebanyak 32 orang (64%), sedangkan yang menyatakan tidak ada akses internet sebanyak 18 orang (36%).  Alat elektronik yang digunakan mahasiswa dalam kuliah online adalah HP dan Laptop, dimana sebanyak 32 orang (64%) menggunakan HP untuk kuliah online, dan yang sebanyak 18 orang (36%) menggunakan laptop. Aplikasi online yang disukai mahasiswa sebagian besar adalah aplikasi Google Classroom yakni sebanyak 26 orang (52%), sebanyak 9 orang (18%) WhatsApp Group, sebanyak 8 orang (16%) Google Meet, dan sebanyak 7 orang (14%) Zoom. Pemahaman materi kuliah online sebagian besar mahasiswa menyatakan kadang-kadang paham yakni sebanyak 39 orang (78%), sebanyak 8 orang (16%) menyatakan paham, dan sebanyak 3 orang (6%) menyatakan tidak paham. Sebagian besar mahasiswa memilih kuliah tatap muka yakni sebanyak 47 orang (94%) karena kuliah online memiliki beberapa kendala. Kendala mahasiswa dalam kuliah online sebagian besar adalah kesulitan memahami materi yakni sebanyak 33 orang (66%), sebanyak 8 orang (16%) menyatakan kurangnya kuota internet, sebanyak 8 orang (16%) menyatakan kesulitan mendapatkan akses internet, dan 1 orang (2%) menyatakan kurang memahami aplikasi kuliah online. 
KAJIAN TIPOLOGI PERUMAHAN MASYARAKAT BERPENGHASILAN RENDAH (MBR) Fathur Rahman; Ridho Rahmatullah; Saufi Hadi; Arif Rahman Nugroho; Selamat Riadi
Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) Vol 3, No 1 (2022): GEOGRAFIKA
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jgp.v3i1.5334

Abstract

Pengadaan perumahan sangat diperlukan terutama di negara-negara dengan jumlah penduduk yang tinggi khsusnya Indonesia. Akan tetapi masalah ekonomi menjadi salah satu indikator penghambat pengadaan perumahan. Selanjutnya masyarakat berpenghasilan rendah adalah masyarakat yang mempunyai keterbatasan hunian sehingga perlu mendapat dukungan pemerintah untuk memperoleh rumah untuk dihuni. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang perumahan dan kawasan pemukiman. Persoalan penyediaan perumahan masyarakat berpenghasilan rendah di kawasan perkotaan umumnya berkaitan dengan harga tanah yang sudah terlalu tinggi. Oleh karena itu, diperlukan peran pemerintah yang lebih besar dalam menjamin pemenuhan perumahan bagi seluruh kelompok masyarakat agar hak mereka sebagai warga Negara dapat terpenuhi untuk memenuhi kehidupan yang layak. Perumahan masyarakat berpenghasilan rendah memiliki beberapa kondisi hunian yang bervariasi menyusuaikan dengan tingkat kemampuan masyarakat, yakni: perumahan swadaya, perumahan lama, dan pemukiman ilegal. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode penelitian kepustakaan (Library Research). Metode penelitian kepustakaan adalah salah satu jenis penelitian yang dilakukan dengan seseorang peneliti dengan mengumpulkan data-data yang bersumber dari buku, jurnal, artikel ataupun tulisan-tulisan tertentu dan metode kajian literatur berupa e-book dan jurnal yang didapatkan dari penyedia jurnal di internet baik itu nasional maupun internasional.
Pengetahuan, Sikap dan Kepedulian Mahasiswa Terhadap Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin Ragha Rahman Nulyakin; Amirul Mukminin; Muhammad Yusri; Selamat Riadi
Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) Vol 1, No 2 (2020): GEOGRAFIKA
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.741 KB) | DOI: 10.20527/jgp.v1i2.3407

Abstract

Abstrak. Permasalahan lingkungan hidup merupakan masalah sangat komplek dihadapi Indonesia. Permasalahan lingkungan hidup yang terjadi lebih banyak disebabkan oleh sikap dan perilaku manusia. Pemerintah melalui berbagai upaya untuk mengatasi permasalahan lingkungan hidup, namun sampai saat ini belum optimal dan tetap menjadi masalah utama di Indonesia.  Selain membutuhkan upaya pemecahan masalah dari pemerintah juga memerlukan adanya upaya kesadaran dari masyarakat sebagai sumber utama penyebab serta diperlukan sikap peduli dari mahasiswa sebagai kaum intelektual yang dapat memberikan solusi dan mengedukasi masyarakat untuk peduli lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengetahuan, sikap dan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan hidup di Kota Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan desain survei. Sampel penelitian ini adalah Mahasiswa Progarm Studi Geografi FISIP ULM yang bertempat tinggal di Kota Banjarmasin. Pengumpulan data menggunakan wawancara dan angket. Temuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) mayoritas responden memiliki skor pengetahun yang baik tentang lingkungan hidup; 2) Mayoritas responden menyadari bahwa dirinya salah dalam menjaga kualitas lingkungan di Kota Banjarmasin; 3) Mayoritas responden memiliki kesadaran lingkungan yang rendah.Kata Kunci: Pengetahuan, sikap, kepedulian, lingkungan hidup
Pemanfaatan Data Geospasial dalam Proses Pembelajaran Geografi Pada Kondisi Bencana Covid-19 Rosalina Kumalawati; Selamat Riadi; Gusti Muhammad Syachreza Febriyan
Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) Vol 1, No 1 (2020): GEOGRAFIKA
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1124.923 KB) | DOI: 10.20527/jgp.v1i1.2294

Abstract

Covid-19 termasuk bencana nonalam yang terjadi di negara maju dan negara berkembang. Negara berkembang yang terkena dampak Covid-19 adalah Indonesia. Proses pembelajaran selama bencana Covid19 dilakukan secara online begitu dalam pembelajaran geografi. Geografi merupakan ilmu spasial (Ruang atau tempat) yang diyakini mampu membekali spatial intelligence, spatial ability kepada peserta didik. Kajian geografi membentang dari obyek/fenomena litosfer, hidrosfer, atmosfer, biosfer, antroposfer. Data geospasial (peta) dalam pengajaran geografi merupakan media belajar yang penting untuk mengembangkan pengertian ruang dan tempat. Geografi menelaah semua substanisnya darisudut pandang spasial sehingga mengharuskan penggunaan peta; baik peta kerja, peta hasil maupun peta rekomendasi. Begitu besar manfaat data geospasial dalam pembelajaran geografi. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana pemanfaatan data geospasial dalam proses pembelajaran geografi pada kondisi bencana Covid-19. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik analisis menggunakan teknik triangulasi. Hasil yang didapatkan penelitian ini adalah (a) data geospasial (peta) mempunyai kemampuan-kemampuan tertentu yang merupakan ciri khasnya. (b) geografi seringkali overlap dengan bidang ilmu lain, yang membedakan adalah sudut pandang spasial. (c) pemanfaatan data geospasial dalam proses pembelajaran geografi pada kondisi Covid19 sangat memerlukan bantuan teknologi geospasial yang berbasis komputer. Kata Kunci: Data Geospasial, Pembelajaran Geografi, Bencana Covid-19
STRATEGI PENGELOLAAN DANA DESA DALAM MENINGKATKAN PEMBANGUNAN DI DESA SEMANGAT DALAM KECAMATAN ALALAK KABUPATEN BARITO KUALA Nor Aufa Azizah; Selamat Riadi; Arif Rahman Nugroho
Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) Vol 2, No 1 (2021): GEOGRAFIKA
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.383 KB) | DOI: 10.20527/jgp.v2i1.4534

Abstract

Abstrak. Penelitian ini menelaah mengenai strategi pengelolaan dana desa pada wilayah Desa Semangat Dalam karena masih terdapat banyak desa di Indonesia yang belum dapat mengelola dan memanfaatkan dana desa sesuai yang diharapkan oleh masyarakat desa. Menurunnya kualitas infrastruktur dan kemampuan organisasi pemerintah desa dalam mengelola dana desa mengakibatkan beberapa masalah yang terjadi di Desa Semangat Dalam. Hal ini berdampak besar bagi masyarakat dalam meningkatkan ekonomi yang lebih baik untuk kesejahteraan hidup. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan pendekatan kualitatif metode studi kasus, serta menggunakan analisis SWOT. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi strategi pengelolaan dana desa di Desa Semangat Dalam dalam upaya meningkatkan pembangunan desa. Strategi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan pembangunan desa melalui pengelolaan dana desa di Desa Semangat Dalam adalah memaksimalkan dana bantuan supaya dapat meningkatkan aspek di bidang ekonomi dan memanfaatkan SDM yang cukup potensial, menjalin kerjasama yang kooperatif antara pemerintah pusat dengan pemerintah desa yang dituangkan dalam suatu kebijakan pembangunan dan menciptakan lapangan kerja.Kata Kunci: pengelolaan, dana desa, pembangunan, analisis SWOT
Kajian Karakter Budaya Masyarakat Kawasan Permukiman Gosong Sungai (Bars) (Studi Kasus Kampung Apung Pulau Bromo Kota Banjarmasin) Arif Rahman Nugroho; Selamat Riadi; Ellyn Normelani; Yulika Puspita Sari
Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) Vol 1, No 1 (2020): GEOGRAFIKA
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1096.751 KB) | DOI: 10.20527/jgp.v1i1.2295

Abstract

Kota Banjarmasin mendapat julukan “kota seribu sungai” untuk menggambarkan betapa banyak dan pentingnya sungai yang mengalir di kota ini. Kondisi ini merupakan sebuah keistimewaan yang membawa pengaruh signifikan terhadap perkembangan sosial dan ekonomi kota. Dari waktu ke waktu orang bermukim di antara berbagai sistem sungai di kota ini, sehingga pada akhirnya terjadi konsentrasi penduduk di setiap sudut kota termasuk di daerah gosong sungai (bars) Martapura. Sungai merupakan salah satu bagian penting yang begitu lekat dalam kehidupan masyarakat Banjar Kalimantan Selatan dari waktu ke waktu. Sungai tidak hanya dipandang sebagai jaringan ekologis namun lebih kepada saujana budaya atau cultural landscape yang memuat aktivitas, riuh suasana, dan keterkaitan masyarakat terhadap sungai. Oleh karena itu untuk mengetahui kondisi eksisting budaya yang ada di kawasan permukiman tepian sungai Kampung Apung Pulau Bromo, Kelurahan Mantuil maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian ini guna mengetahui kehidupan masyarakat yang tinggal di daerah gosong sungai (bars) dan mengidentifikasi aspek - aspek budaya sebagai pembentuk karakter lanskap  budaya masyarakat kawasan permukiman tepian sungai besar. Populasinya adalah masyarakat yang bermukim di lokasi tersebut. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive (sengaja). Penelitian ini didesain menggunakan mixed method. Pengumpulan data kuantitatif dilakukan melalui survei. Sedangkan pengumpulan data kualitatif, dilakukan melalui Indepth-Interview. Hasil penelitian disimpulkan bahwa budaya air dan karakteristik fisik permukiman tradisional di kawasan permukiman tepian sungai Kampung Apung Pulau Bromo, Kelurahan Mantuil sangat kaya dan beragam serta memiliki potensi untuk dikembangkan.Kata Kunci: Ragam Potensi, Lanskap  Budaya,  Permukiman, Gosong Sungai.