Mariana Bara Malino
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tanjungpura Pontianak

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penentuan Kadar Kering Karet (K3) Dan Pengukuran Konstanta Dielektrik Lateks Menggunakan Arus Bolak Balik Berfrekuensi Tinggi Sulasri, .; Malino, Mariana Bara; Lapanporo, Boni Pahlanop
PRISMA FISIKA Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Department of Physics, Tanjungpura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menentukan Kadar Kering Karet (K3) dan mengukur konstanta dielektrik lateks menggunakan arus bolak-balik berfrekuensi tinggi. K3 diperoleh menggunakan metode gravimetri dengan memvariasikan lama waktu pengeringan lateks yakni 6 jam, 8 jam, 10 jam dan 12 jam. Konstanta dielektrik lateks diukur menggunakan rangkaian RLC. Nilai K3 optimum diperoleh dari lama waktu pengeringan 8 jam yakni sebesar 28,235% dan konstanta dielektrik lateks sebesar 0,374 untuk lama waktu pengeringan 6 jam, 0,123 untuk lama waktu pengeringan 8 jam, 0,159 untuk lama waktu pengeringan 10 jam dan 0,335 untuk lama waktu pengeringan 12 jam. Konstanta dielektrik lateks menurun seiring pertambahan K3. Kata kunci: kadar kering karet (K3), konstanta dielektrik, rangkaian RLC, lateks
Analisis Morfologi Selulosa Kristalin Serbuk Kayu Belian (Eusideroxylon Zwageri) Jimmy, Jimmy; Malino, Mariana Bara; Sitorus, Berlian
PRISMA FISIKA Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v2i2.7317

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk menganalisis morfologi selulosa kristalin hasil sintesis dari serbuk gergajikayu belian (Eusideroxylon Zwageri). Selulosa kristalin diperoleh melalui proses ekstraksi, bleaching danhidrolisis. Proses hidrolisis disertai dengan sonifikasi dan sentrifugasi dengan memvariasikan kelajuansentrifugasi adalah untuk mempelajari pengaruh kelajuan sentrifugasi terhadap ukuran kristalin yangterbentuk. Berdasarkan analisis SEM, morfologi selulosa kristalin yang dihasilkan berupa fiber denganukuran partikel rerata adalah 14,27 μm untuk kelajuan sentrifugasi 3.500 rpm dan 13,71 μm untukkelajuan sentrifugasi 4.500 rpm.Kata kunci: Analisis morfologi, Kayu belian, Selulosa kristalin, Sentrifugasi, Sonikasi
Dielektrisitas Lateks Cair dan Lateks Kering (Cup Lumb) serta Karakterisasi Optis Lapisan Tipis Lateks Malino, Mariana Bara
POSITRON Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.334 KB) | DOI: 10.26418/positron.v3i2.5135

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk menganalisis dielektrisitas lateks cair dan cup lumb dan serapan optis lapisan tipis lateks. Nilai konstanta dielektrik lateks hasil pengujian berbasis gelombang audio dengan variasi frekuensi, adalah 3,74  untuk lateks cair dan 10,4 untuk cup lumb dengan loss tangent masing-masing 6,12 dan 7,81. Data spektrum UV-Vis dan FT-IR lapisan tipis lateks yang dipreparasi menggunakan teknik spin coating, menunjukkan konsentrasi poli(cis-isoprana) dalam sampel sangat besar.
Pengujian Mutu Papan Partikel dari Serbuk Gergaji yang Diisi Silika Gel Hasil Pemurnian Abu Sekam Padi Jagat, Lang; Malino, Mariana Bara
POSITRON Vol 3, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.561 KB) | DOI: 10.26418/positron.v3i1.5115

Abstract

Penelitian ini memanfaatkan silika dalam bentuk gel dari hasil pemurnian abu sekam sebagai adsorber air pada papan partikel dengan komposisi silika gel di dalam campuran 0%, 5%, 10% dan 15%. Karakterisasi yang dilakukan meliputi meliputi pengujian: kerapatan, kadar air, pengembangan tebal, modulus patah, MOR dan keteguhan rekat internal,IB. Berdasarkan hasil pengujian papan partikel maka disimpulkan bahwa kadar silika optimum yang diperoleh dari penelitian adalah sebesar 5% dan berdasarkan analisis ekstrapolasi nilai hasil pengujian komposisi silika gel yang sebaiknya ditambahkan adalah 4,13%.