Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

ANALISA PENGERING IKAN AIR TAWAR DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM HYBRID KOLEKTOR SURYA TIPE RAK DENGAN SOLAR CELL Jainal Arifin; Muhammad Marsudi
INFO-TEKNIK Vol 19, No 2 (2018): INFOTEKNIK VOL. 19 NO. 2 DESEMBER 2018
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jit.v19i2.155

Abstract

In South Kalimantan precisely in regency of Hulu Sungai Selatan Amuntai, itis one of the dry fish manufacturing of regency in South Kalimantan. The process ofdrying fish is still doing by traditionally where the fish are drying by utilizing theenergy of the sun directy. The main problem that arise in unfavorable of dryingprocess is a decrease in quality such as a large distribution of water content, thedamage that caused by fungus or biochemical change that unwanted. If thedistribution of heat and air is uneven or uniform, the drying rate of the material willalso be uneven.The method of research was conducted by several stage, first prepare the testequipment, namely fish dryer that has been designed in such a way based on theresult of calculation and then put in the test location and the collector is directed tothe sun and for testing sample by using freshwater fish, sepat fish and haruan fishobtained from the result of local resident, as a measure of temperature in the dryingchamber is using a thermometer to know the temperature in the fish dryer.Based on the data of analysis and discussion, can be taken the conclusionabout fish dryer that is the distribution of the drying rate in the each rack havevariation according to the temperature of the each rack. The result of drying the sepatfish for 7 hours by using solar power dryer were able to reduce the weight of sepatfish from 500 g to 200 g and the wet weight of haruan fish from 500 g to 200 g. Thetotal efficiency of solar power dryer is 79.768%
ANALISIS KINERJA PRODUKSI INSTALASI PENGOLAHAN AIR I PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) BANDARMASIH DENGAN MENGGUNAKAN METODE OBJECTIVE MATRIX (OMAX) Parhani Parhani; Muhammad Marsudi; Idzani Muttaqin
Journal of Industrial Engineering and Operation Management Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v3i2.4771

Abstract

Abstrak-PDAM merupakan Badan usaha milik daerah yang termasuk dalam kategori pelayanan jasa dengan tugasnya memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat. Sebagai instansi pemerintahan yang bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan masyarakat, maka untuk melihat kualitasnya dilihat dari proses kinerjanya dalam penyedia air bersih dalam produksi instalasi pengolahan air . Kinerja di sebuah perusahaan sangat penting dibutuhkan, terutama dalam Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih pada bagian produksi instalasi pengolahan air. karena dengan adanya kinerja, Perusahaan dapat mengukur sejauh mana perkembangan usaha yang sudah dijalankan karyawan sesuai tanggung jawab masing.masing. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kinerja yang ada dalam Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih pada bagian produksi Instalasi Pengolahan Air. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitiannya adalah penggunaan metode Objective Matrix (OMAX) pada perhitungan bahan baku utama, bahan baku pendukung, tenaga kerja, jam kerja dan tenaga listrik pada Perusahaan Daerah Air Minum. Kata kunci: Kinerja produksi, PDAM Bandarmasih, Metode Objective Matrix (OMAX).
ANALISIS EFEKTIVITAS POMPA DISTRIBUSI PDAM IPA II BANDARMASIH DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS Cinthia Amalia; Muhammad Marsudi; Ice Trianiza
Journal of Industrial Engineering and Operation Management Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v4i2.5833

Abstract

ABSTRAKPada sebuah perusahaan seperti PDAM, sistem produksinya sangat bergantung pada pompa. Pompa dituntut agar selalu dapat bekerja secara maksimal, efektif, efisien dan jauh dari kerusakan. PDAM Bandarmasih menggunakan cara manual untuk evaluasi mesin tiap bulannya, yaitu dengan cara pengecekan jumlah debit air yang dihasilkan. Maka dari itu dilakukan evaluasi mesin atau mengukur efektivitas mesin pompa distribusi dengan metode OEE (Overall Equipment Effectiveness). Lalu dilakukan perhitungan Six Big Losses dan diagram sebab akibat (fishbone) guna menganalisa masalah yang terjadi pada mesin tersebut. Perhitungan menggunakan data kurun waktu satu tahun pada periode Bulan Juni 2020 - Mei 2021. Mesin pompa distribusi A availability pada kisaran 99,77% sampai 99,92%, performance dikisaran 94,06% sampai 99,27% dan quality pada kisaran 98,33% sampai 100% dan OEE antara 93,88% sampai 98,50%. Mesin pompa distribusi B, availability diperoleh dikisaran 99,77% sampai 100%, performance pada kisaran 93,07% sampai 99,58%, quality pada kisaran angka 85,48% sampai dengan 100% dan OEE pada kisaran 84,98%  sampai 98,82%. Mesin pompa C, availability pada kisaran 99,65% sampai 100%, performance dikisaran 92,82% sampai 98,98%, quality pada kisaran 85,48% sampai 100% dan OEE pada kisaran 84,96% sampai 98,82%. Mesin pompa distribusi D, availability pada kisaran 99,49% sampai 100%, performance pada kisaran 93,08% sampai 99%, quality berada pada kisaran 85,48% sampai 100% dan OEE pada kisaran 84,98% sampai 98,82%. Mesin pompa distribusi E availability pada kisaran 84,34% sampai 99,85%, performance pada kisaran 80,11% sampai 99,97%,  quality dikisaran 89,52% sampai 100%, dan OEE pada kisaran 79,91% sampai 83,65%. Mesin pompa distribusi F, availability pada kisaran 99,76% sampai 99,89%, performance dikisaran 93,04% sampai 99,63%, quality pada kisaran 85,48% sampai 100% dan OEE pada kisaran 84,99% sampai 98,84%. Dari hasil perhitungan yang diperoleh pada masing-masing mesin pompa dapat disimpulkan bahwa dari enam mesin pompa distribusi yang beroperasi, empat diantaranya sudah efektif dan dua mesin belum efektif.Kata Kunci : OEE, Six Big Losses, diagram sebab akibat
ANALISIS PENGENDALIAN PRODUK CACAT PADA KAYU LAPIS MENGGUNAKAN SQC (STATISTICAL QUALITY CONTROL) PADA PABRIK PT. WIJAYA TRI UTAMA PLYWOOD INDUSTRY Kurnadi Kurnadi; Muhammad Marsudi; Yassyir Maulana
Journal of Industrial Engineering and Operation Management Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v3i2.4998

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada banyaknya produk cacat yang diproduksi oleh perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kualitas produk kayu lapis serta mengidentifikasi pengendalian produk cacat  pada PT. Wijaya Tri Utama Plywood Industry. Penelitian didesain sebagai penelitian Studi kasus yang bertempat di PT. Wijaya Tri Utama Plywood Industry di Banjarmasin  pengambilan data dilakukan dengan dngan teknik observasi, wawancara, studi dokumentasi, dan studi pustaka. Teknik analisis mengacu pada ukuran metode analisis pada Statistical Quality Control, metode analisis mengunakan diagram pareto, analisis menggunakan P-Chart, dan diagram sebab akibat. Hasil Penelitian menunjukan bahwa pada pabrik PT. Wijaya Tri Utama Plywood Industry masih terdapat banyak produk cacat dengan jenis persentase berturut-turut  Jenis cacat Over Laps 14,62%, jenis cacat Face pecah 11,62%, jenis cacat Face Kasar 10,46%, jenis cacat  Delaminasi 9,9%,  jenis cacat  size kurang 9,60%. Adanya nilai proporsional yang melampaui nilai UCL dan LCL yang menunjukan kualitas produksi dari PT. WTUPI masih kurang.  Fishbone menunjukan penyebab adanya cacat produk terbesar adalah berada pada faktor manusia. Belum ada kendali untuk memperbaiki proses produksi kayu lapis dari PT. WTUPI. Produksi kayu lapis perlu perbaikan pengendalian kualitas dan mengevaluasi untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi . Kata Kunci : Pengendalian Produk Cacat, Statistical Quality Control,
ANALISIS PERSEDIAAN OBAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE ABC DAN ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) DI PT. DAYA MUDA AGUNG Karmandito Kresna Saputra; Muhammad Marsudi; Yassyir Maulana
Journal of Industrial Engineering and Operation Management Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v4i2.5855

Abstract

ABSTRAK Persediaan barang dimaknai sebagai barang yang diperoleh perusahaan buat dijual kembali atau diolah lebih lanjut dalam rangka menjalankan kegiatan perusahaan. Tanpa adanya persediaan, perusahaan akan dipertemukan pada suatu resiko dimana perusahaan mengalami kendala karena tidak dapat memenuhi keinginan pelanggan yang membutuhkan barang maupun jasa yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut. PT. Daya Muda Agung yaitu sebuah perusahaan farmasi yang bergerak di bidang distribusi obat yang mendistribusikan ke berbagai rumah sakit atau apotik. Dari kegiatan distribusi yang dilakukan perusahaan, ditemukan beberapa jenis obat yang mengalami kelebihan persediaan hingga berdampak pada kadaluarsa. Pengendalian persediaan obat bertujuan buat menciPT.akan keseimbangan antara persediaan dengan permintaan. Buat itu, perusahaan harus memliki suatu metode perencanaan dan pengendalian persediaan obat. Bagian dari metode tersebut dikenal dengan Economic Order Quantity (EOQ). Economic Order Quantity (EOQ) yakni metode manajemen persediaan yang menentukan jumlah pemesanan/pembelian yang harus dilakukan dan berapa banyak jumlah yang harus dipesan agar biaya total (penjumlahan antara biaya pemesanan dan biaya penyimpanan) menjadi minimum. Perencanaan persediaan obat pada PT. Daya Muda Agung memakai metode Economic Order Quantity (EOQ), merubah beberapa kebijakan perusahaan terhadap jumlah pemesanan obat, diketahui total biaya pemesanan obat dari kebijakan perusahaan yaitu sebesar Rp 8.955.447.782 sedangkan total biaya pemesanan dari hasil penelitian yaitu sebesar Rp 8.659.305.844, selisih dari total biaya tersebut yaitu sebesar Rp 296.141.938. Kata Kunci : ABC, Economic Order Quantity, Persediaan Obat
ANALISIS PERSEDIAAN BAHAN BAKU KEDELAI MENGGUNAKAN EOQ, ROP DAN SAFETY STOCK PRODUKSI TAHU BERDASARKAN METODE FORECASTING DI PT. LANGGENG Rabiatus Sholehah; Muhammad Marsudi; Akhmad Ghiffary Budianto
Journal of Industrial Engineering and Operation Management Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v4i2.5884

Abstract

ABSTRAKPengendalian persediaan merupakan aspek yang penting didalam dunia perindustrian, jika persediaan tidak diatur dengan baik maka akan berisiko terhadap keberlangsungan proses produksi. Dalam pengendalian persediaan terdapat beberapa metode yaitu EOQ, Safety Stock, dan juga ROP. Dalam memperhitungkan metode tersebut untuk kebetuhan mendatang selama 6 bulan diperlukan metode peramalan, metode Winter Multiplicative merupan metode peramalan terbaik dengan hasil nilai MAPE 6,5 untuk permintaan tahu putih dan 6,6 untuk permintaan tahu goreng, melalui data peramalan dapat diperhitungkan kebutuhan kedelai pada periode selanjutnya. Dalam perhitungan EOQ menggunakan data peramalan dihasilkan nilai sebesar 16.491 kg jumlah yang ekonomis untuk pemesanan dengan frekuensi pesan dari 24 kali menjadi 6 kali dalam periode waktu 6 bulan. Perhitungan biaya pesan yang lebih ekonomis sebesar Rp.708.959 /  bulan. Dalam perhitungan safety stock diperoleh hasil 862 kg untuk penyimpanan pengaman. Dan untuk hasil dari perhitungan ROP sebanyak 2.130 kg untuk batas minimum penyimpanan digudang untuk mempertimbangkan pembelian bahan baku kembali.Kata kunci: pengendalian persediaan, peramalan, Winter Multiplicative Method, EOQ, Safety Stock, ROP
Study to Determine the Optimum Method in Writing a CNC Milling Program for a Specific Product Muhammad Marsudi
AL JAZARI : JURNAL ILMIAH TEKNIK MESIN Vol 1, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.625 KB) | DOI: 10.31602/al-jazari.v1i2.549

Abstract

The trend towards automation of production equipment is having great demands from people. Since the early 1970s, manufacturers have worked to increase productivity, quality, process capability, reliability and flexibility. They used technologies to improve quality and productivity. This study studies the differences of a few CNC milling program – relating to time scale and machining accuracy. For experiment, a few programs are being written to machining a simple product. Each program has its own features. By running all the written programs, the effectiveness and goodness of each program could be analyzed. On the other hand, by machining the product and testing them, the product accuracy also can be analyzed. The results show that, the number of command lines will affect the simulation time. More command lines in the program will need more time in running the simulation. Besides that, results show that using the Canned Cycle command will give a more accurate machining compared to those conventional and CAD/CAM method
PELATIHAN KETERAMPILAN PEMANFAATAN SISTEM KONVERSI ENERGI ANGIN SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK ALTERNATIF MELALUI TEKNOLOGI TURBIN ANGIN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PETERNAK ITIK DI DESA MUARA HALAYUNG Mujiburrahman Mujiburrahman; Muhammad Marsudi; Yassyir Maulana; Saifullah Arief
JURNAL PENGABDIAN AL-IKHLAS UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARY Vol 6, No 1 (2020): AL-IKHLAS JURNAL PENGABDIAN
Publisher : Universitas Islam kalimantan MAB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.235 KB) | DOI: 10.31602/jpaiuniska.v6i1.3370

Abstract

Selama ini permasalahan yang di hadapi peternak itik hanya mengandalkan suplai listrik dari PLN dan Genset untuk penerangan yang di rasa mahal. Berdasarkan hasil survey pemetaan potensi energi angin di desa muara halayung rata-rata kecepatan angin yang di hasilkan berkisar antara 1 sampai dengan 6 m/s yang di rasa sangat potensial apabila di manfaatkan melalui teknologi turbin angin. Tetapi mungkin yang menjadi persoalan lain pengetahuan maupun pemahaman Masyarakat Desa Muara Halayung tentang sistem pemanfaatan energi angin masih sangat minim. Metode pelaksanaan kegiatan pengapdian kepada masyarakat ini di lakukan secara langsung memberikan edukasi pemahaman pengetahuan sistem pemanfataan energi angin kepada para Peternak itik di Desa Muara Halayung dengan melakukan sosialisasi pemaparan materi, memberikan pelatihan pembuatan teknologi pengkonversian turbin angin, dan cara pengaplikasian teknologi turbin angin sebagai energi alternatif pembangkit listrik yang mandiri. Berdasarkan hasil sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dengan adanya sosialisasi ini masyarakat muara halayung lebih memahami pentingnya sumberdaya angin yang di manfaatakan sebagai energi listrik, dengan adanya PKM yang di adakan di desa muara halayung sangat mengedukasi membuat masyarakat khususnya peternak Itik memiliki pengetahuan sistem konversi turbin angin. Selanjutnya hasil pelatihan menunjukkan bahwa masyarakat desa muara halayung khususnya para Peternak itik, tidak hanya memiliki pengetahuan tetapi juga keterampilan membuat sistem konversi energi listrik. Sedangkan hasil pelatihan pengaplikasian turbin, masyarakat desa muara halayung khususnya peternak Itik mampu memahami secara prinsip, baik itu secara mekanikal maupun elektrikal bagaimana teknologi pendayagunaan energi angin, karena mereka memahami prinsip kerja alat dan sistem konversi energi angin.