Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KESULITAN MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI COVID-19 Etty Ratnawati; Aditya Putra Utama
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/edueksos.v10i1.8085

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk menjabarkan kesulitan-kesulitan yang di hadapi mahasiswa  IAIN Syekh Nurjati Cirebon dalam pembelajaran daring selama masa pandemi COVID-19. Jenis  penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek pada penelitian ini adalah mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Wawancara tidak terstruktur merupakan alat pengumpulan data yang dipergunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini. Metode jenis ini memungkinkan subjek untuk benar-benar menyuarakan apa yang dipikirkannya selama  pembelajaran. Hasil dari penelitianini menunjukkan bahwa terdapat beberapa kesulitan yang dihadapi mahasiswa dalam pembelajaran daring yang dapat digolongkan menjadi kesulitan teknis, kesulitan adaptasi dan ketidaksiapan pengajar. Agar dapat teratasi kesulitan-kesulitan tersebut, para pengajar perlu melakukan perubahan strategi pembelajaran yang dapat menunjang percepatan adaptasi  mahasiswa dalam pembelajaran daring. Disamping itu, pengajar juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan TIK-nya sehingga bisa menggunakan media pembelajaran daring yang lebih bervariasi sesuai dengan kesulitan teknis yang dihadapi.Kata Kunci : Pandemi Covid-19, Pembelajaran Daring, Kesulitan BelajarABSTRACTThe purpose of this study was to describe the difficulties faced by students of IAIN Syekh Nurjati Cirebon in online learning during the COVID-19 pandemic. This type of research is a qualitative descriptive study. The subjects in this study were students of IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Unstructured interviews were used as the instrument used to collect data in this study. This type of interview allows the subject to really voice what he is thinking during the lesson. The results of the analysis show that students face several difficulties which are classified into technical difficulties, adaptation difficulties and teacher unpreparedness. To overcome these difficulties, it is necessary to develop learning strategies that can support the acceleration of student adaptation in online learning. In addition, teachers (lecturers) must also improve their ICT skills so that they can use more varied online learning media according to the technical difficulties faced.Keywords: Covid-19 Pandemic, Learning Difficulties, Online Learning
PENGARUH PENDIDIKAN ALAM BEBAS TERHADAP KESADARAN KELESTARIAN LINGKUNGAN Dea Misqiyatul Masluhah; Etty Ratnawati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 8, No 2 (2019): Pendidikan Karakter
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (120.544 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v8i2.5203

Abstract

AbstrakStrategi dan model pembelajaran yang digunakan oleh guru kurangterutama didalam kelas yang mengakibatkan siswa merasa jenuh dan bosan dan siswa pun tidak dilatih untuk berfikir kreatif, membebaskan diri siswa dalam mengembangkan imajinasi dan wawasan sehingga siswa kurang mampu untuk memahami keadaan dan cara melestarikan yang ada di lingkungan sekolahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pedidikan alam bebas,kesadaran kelestarian lingkungan dan untuk mengetahuiseberapabesarpengaruhpendidikanalambebasterhadapkesadarankelestarianlingkungan di  MTs Negeri 6 Cirebon Kabupaten Cirebon.Pendidikan luarkelas(outdoor education) merupakanaktivitasluarsekolah yang berisikegiatan di luarkelasatausekolah dan di alambebaslainnya.Untukitu, proses pembelajaran di luarkelas juga dapatmenumbuhkankesadarankelestarianlingkungan yang merupakansumberdayaalam yang seharusnyadijaga dan dilestarikan. Jenispenelitian adalahpenelitiankorelasional regresidenganpendekatankuantitatif. PopulasidalampenelitianiniadalahSebanyak390 siswa.Teknikpengumpulan data dilakukandenganobservasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji presentase, uji normalitas, uji homogenitas,uji koefisien korelasi, ujikoefisiendeterminasi, uji regresi, dan uji hipotesis. Hasilpenelitiandapatdisimpulkanbahwaberdasarkanrekapitulasiangketbahwapendidikanalambebasberada pada rentang 83% dengankategori(sangatbaik). Sedangkankesadarankelestarianlingkunganberada pada rentang 85% dengankategori(sangatbaik). Berdasarkanhasildari uji korelasiantaravariabel X dan Y adalahsebesar 0,770 dengantaraf sig.=0,05 diperolehsignifikansi (Sig.2-tailed) sebesar 0,000 artinyaterdapathubungan yang positif dan sedangataucukupantaravariabel X dan Y dan pada koefisiendeterminasibesarnyakonstribusipendidikanalambebasterhadapkesadaraankelestarianlingkunganadalah 59,3%. Berdasarkanhasil uji hipotesisdiperolehsig(2-tailed) 0,00 < 0.05, makakeputusannyaadalah Haditerimaartinyabahwaterdapatpengaruh yang signifikanantarapendidikanalambebasterhadapkesadarankelestarianlingkungan di MTs Negeri 6 Cirebon.
Pemberian Motivasi Melalui Cerita Dan Games Untuk Menumbuhkan Minat Belajar Anak Usia SD Dan SMP Etty Ratnawati; Aas Asniawati
Dimasejati: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/dimasejati.v2i2.7286

Abstract

Kreatifitas guru dalam mengajar salah satunya berupa metode mengajar dan penggunaan media pembelajaran. Pada masa sekarang ini dalam sebuah sistem pendidikan modern, fungsi guru sebagai penyampai pesan pendidikan tampaknya memang sangat perlu dibantu dengan media pembelajaran, seperti cerita dan games agar proses pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan juga dapt memotivasi minat anak untuk belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan pemberian motivasi melalui cerita dan games untuk meningkatkan minat belajar anak usia SD dan SMP. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, instrument utama adalah peneliti itu sendiri. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan di Desa Nagarajati Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis pada bulan juli saat pelaksanaan KKN-DR 2020. Pemberian motivasi melalui cerita dan games dilakukan setiap kegiatan bimbingan belajar untuk meningkatkan minat belajar anak.
Persepsi Mahasiswa Terhadap Multikulturalisme Dan Revolusi Indutri 4.0 Di Iain Syekh Nurjati Cirebon Nasehudin Nasehudin; Etty Ratnawati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial dan Ekonomi Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/edueksos.v11i1.10141

Abstract

AbstrakAbstrak: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kultur mahasiswa terdaftar S1 Fakultas.. Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon yang tidak begitu beragam karena dalam satu budaya dan agama yang sama, namun hidup di tengah negara Indonesia yang multikultural. Selain itu, perkembangan teknologi informasi yang pesat sebagai hasil dari revulusi industri 4.0 memaksa mahasiswa untuk selalu siap. Tujuan dari penelitian ini untuk: 1) mengetahui persepsi mahasiswa terhadap Multikulturalisme di  IAIN Syekh Nurjati Cirebon, 2) mengetahui  persepsi dalam menghadapi Revolusi Indutri 4.0 di IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei pada mahasiswa terdaftar S1 Fakultas.. Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon. Penentuan populasi dan sampel dilakukan dengan terbuka yakni mahasiwa angkatan 2O20/2021 diberikan angket dalam bentuk google form dan yang mengisi angket sebanyak 98, sehingga jumlah respondennya sebanyak 98 orang mahasiswa. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap Multikulturalisme di IAIN Syekh Nurjati Cirebon memiliki pandangan yang beragam namun sebagian besar sudah sangat terbuka akan pentingnya multikulturalisme dengan mencapai 85% setuju. Walaupun mereka dalam satu lingkungan budaya dan agama yang sama namun  pemikirannya sudah sangat luas. Sementara itu, bahwa persepsi dalam menghadapi Revolusi Indutri 4.0 sebesar 78.33%, artinya bahwa dalam menghadapi kemajuan teknologi informasi mahasiswa IAIN Cirebon sudah siap dan menyambut baik, walau sekali lagi mereka hidup dan berada pada satu daerah dengan budaya yang belum begitu beragam serta lingkungan Perguruan Tinggi di bawah Kementrian Agama RI.Kata Kunci : Persepsi, Multikulturalisme dan Revolusi Industri 4.0.Abstract: This research is motivated by the culture of students enrolled in the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training (FITK) State Islamic Institute (IAIN) Sheikh Nurjati Cirebon who are not very diverse because they are in the same culture and religion, but live in the middle of a multicultural Indonesian country. In addition, the rapid development of information technology as a result of the industrial revolution 4.0 forces students to always be ready. From this background, the objectives of this study are: 1) to determine student perceptions of multiculturalism at IAIN Sheikh Nurjati Cirebon, 2) to determine perceptions in dealing with the Industrial Revolution 4.0 at IAIN Sheikh Nurjati Cirebon. The method used in this research is a survey method on registered students of the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training (FITK) Syekh Nurjati State Islamic Institute (IAIN) Cirebon. The determination of the population and sample was carried out openly, namely students of the class of 2021 were given a questionnaire in the form of a google form and who filled out the questionnaire were 98, so that the number of respondents was 98 students. The results of the study concluded that students' perceptions of multiculturalism at IAIN Syekh Nurjati Cirebon had diverse views, but most of them were very open about the importance of multiculturalism by reaching 85% agree. Even though they are in the same cultural and religious environment, their thoughts are very broad. Meanwhile, the perception of facing the Industrial Revolution 4.0 was 78.33%, meaning that in dealing with advances in information technology, IAIN Cirebon students were ready and welcoming, even though once again they lived and were in an area with a less diverse culture and higher education environment. under the Ministry of Religion of the Republic of Indonesia.Keywords : Perception, Multiculturalism, Revolution Industry 4.0 
Building Young Generation Character: Strategies for Internalizing The Disciplinary Character of Junior High School Students Etty Ratnawati; Nasehudin Nasehudin
Edueksos Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 13, No 01 (2024): Edueksos: Jurnal Pendidikan Sosial dan Ekonomi
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/edueksos.v13i01.16872

Abstract

The purpose of this study is to examine various strategies for internalizing the disciplinary character of junior high school students applied by schools and teachers in order to create effective learning in the classroom. This is based on violations committed by students, even though school rules have been applied. Through the instillation of discipline in students, it is hoped that self-awareness will emerge to comply with applicable rules/norms, not because of a sense of compulsion to obey applicable rules/norms.  This type ofresearch is descriptive qualitative research, where the data collected are data from observations in the field, and interviews with principals, curriculum wakasek, student affairs, teachers, and students, as well as from literature that supports the concept of internalization of disciplinary character. The data validity technique used is a triangulation technique. Data analysis is carried out by collecting data, reducing data, presenting data, and drawing conclusions and verification. The results showed that there are three approaches in internalizing the disciplinary character of students in SMP Negeri 3 Sumber, namely the school culture approach, Classroom Management/Climate, and social-emotional development through extracurricular activities and social care movements. As for the implementation of the strategy of internalizing the character of student discipline, there are no violations that exceed reasonable limits such as drugs and others, but they have not been 100% successful, there are still those who violate school rules. The obstacles that cause it are lack of cooperation between parents and the school, social and conformity factors, difficult transportation, and mediocre family economy.Keywords: strategy, internalization, disciplined character.