Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

The Erythemato-Squamous Dermatology Diseases Severity Determination using Self-Organizing Map Haryanto Haryanto; Miftahul Ulum; Diana Rahmawati Rahmawati; Koko Joni; Ahmad Ubaidillah; Riza Alfita; Lilik Anifah; Bain Khusnul Khotimah
IPTEK Journal of Proceedings Series Vol 1, No 1 (2014): International Seminar on Applied Technology, Science, and Arts (APTECS) 2013
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23546026.y2014i1.358

Abstract

A new approach based on the implementation of Self Organizing Map is presented for automated detection of erythemato-squamous diseases. The purpose of clustering techniques is in order to determinate the severity of erythemato-squamous dermatology diseases. The studied domain contained records of patients with known diagnosis. Self-Organizing  Map algorithm's task was to classify the data points, in this case the patients with attribute data, to one of the six clusters (psoriasis, seboreic dermatitis, lichen planus, pityriasis rosea, cronic dermatitis, dan pityriasis rubra pilaris). The algorithm was used to detect the six erythemato-squamous diseases when 33 features defining five disease indications were used. The purpose is to determine an optimum classification scheme for this problem. The present research demonstrated that the features well represent the erythemato-squamous diseases and SOM algorithm's task achieved high classification accuracies. The best accuration for  psoriasis 85,94%, seboreic dermatitis 40,48%, lichen planus 56,25%, and pityriasis rosea 82,61%, with learning rate value were 0,1, 0,2, 0,9, and 0,4
Rancang Bangun Sepeda Listrik 250 Watt Dengan Pengaman NFC (Near Field Communication) Haryanto Haryanto; Siti Sulistyawati; KuntoAji Wibisono; Deni Tri Laksono
Journal of Electrical Engineering and Computer (JEECOM) Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/jeecom.v3i1.1935

Abstract

In The electric bicycle is one of the many alternative fuel vehicles. This electric bicycle uses electricity as its power source. Whose electrical energy is converted into motion energy. To convert electrical energy into motion energy, an electric dynamo is needed. The electric dynamo here becomes the engine core of the electric bicycle.The purpose of this research is to design a 250 watt electric bicycle security system using NFC (Near Field Communication). This system is designed for the safety of a 250 watt electric bicycle as a contact substitute for powering a 250 watt electric bicycle with a working system to detect an NFC card (Near Field Communication) which already provided. In testing the 250 watt electric bicycle security system, the test results obtained are in accordance with what is wanted in this study, namely the 250 watt electric bicycle security system using NFC (Near Field Communication) can detect the card to read the pins that are already on the card that has been provided with output motorbikes can turn on and only the card owner can operate the 250 watt electric bicycle.
Rancang Bangun Robot Pembersih Kaca Otomatis Berbasis Mikrokontroler ARM STM32 Dengan Sensor Proximity Khatibul Umam; Haryanto Haryanto; Riza Alfita
Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET) Vol. 2 No. 1 (2019): September 2019
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inajet.v2n1.p24-29

Abstract

Tujuan robot ini untuk mengetahui cara kerja robot pembersih kaca, prinsip kerja, metode yang digunakan dan tingkat keberhasilan robot. maka penulis membuat Robot Pembersih Kaca otomatis ini untuk meringankan pekerjaan membersihkan kaca pada gedung tinggi atau gedung pencakar langit. menggunakan perangkat keras berupa Mikrokontroler ARM STM32F103, dengan menggunakan sensor sebagai sistem control atau  dikendalikan secara manual oleh manusia melalui remot control. Robot ini mempunyai banyak fungsi diantaranya yaitu, untuk membersihkan ruangan dengan cara membersihkan pada bagian kaca gedung tersebut. Robot ini bergerak secara otomatis dengan menggunakan komponen ialah, Sensor proximity sebagai sistem control pada sumbu X dan Y, limit switch sebagai pembatas, ketika robot berada pada bagian atas dan bawah, driver motor yang berfungsi mengontrol motor DC, Motor DC digunakan  sebagai pengerakan robot pembersih kaca, Servo berfunsi sebagai pengelap air ketika air udah di semprotkan pada kaca,dan regulator 5V. cara kerja robot ialah dimulai dari start pada bagian pojok kanan atas, kemudian robot bergerak kea rah bawah ketikan robot berada pada batas bawah limit swit bawah aktif kemudian robot bergek lagi ke arah atas, setelah robot berada di atas limit switch atas aktif kemudia robot bergerak ke arah kanan di control dengan sensor proxity setelah mencapai set jarak yang telah di tentukan kemudian robot tersebut bergerak ke bawah dan seterusnya robot bergerak sampek mencapai titik finis. Metode yang diguaka ialah metode PID (Proportional Integral Derivative) untuk menyetabilkan mengerakkan robot. KP mempercepat gerakan motor, KI mengurangi respon motor dan  KD mempercepat respon motor. Tingkat keberhasil pada robot pebersih kaca ialah 80%.
Implementasi Sistem Pendeteksi Api 360 Derajat Dengan Metode Multiplexer Dan Logika Fuzzy Pada Robot Pemadam Api Beroda Adi kurniawan saputro; Sigit Rolis; Haryanto Haryanto; Kunto Aji Wibisono; Miftachul Ulum; Riza Alfita
CYCLOTRON Vol 5, No 1 (2022): CYCLOTRON
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (743.435 KB) | DOI: 10.30651/cl.v5i1.10788

Abstract

Dalam bidang pendidikan, robot digunakan sebagai bahan riset dan pengembangan untuk menghasilkan sesuatu yang lebih baik. Salah satunya adalah robot pemadam api yang sering digunakan untuk mengatasi kebakaran yang terjadi pada suatu tempat. Masalah yang sering dihadapi dalam pengembangan robot pemadam api adalah pendeteksian dan penentuan titik api yang kurang akurat sehingga dapat memakan waktu yang cukup lama. Pada penelitian ini mengimplementasikan sistem pendeteksi api 360 derajat dengan metode multiplexer dan logika fuzzy untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dengan menggunakan sensor IR Receiver 940nm dan UV-Tron pendeteksian api akan lebih akurat. Kontrol sensor api menggunakan STM32F103 dengan metode multiplexer dan kontrol Motor DC menggunakan STM32F407 sehingga pemrosesan data bisa berjalan lebih cepat. Pengolahan input dan output pada sistem ini menggunakan metode logika fuzzy sehingga sistem bisa berjalan lebih halus dan memerlukan waktu yang lebih sedikit untuk menentukan dimana posisi api berada. Pengujian pemadaman 1 titik api sebanyak 12 kali memerlukan rata-rata waktu 9 detik, pemadaman 2 titik api sebanyak 6 kali memerlukan rata-rata waktu 25,16 detik, dan pemadaman 3 titik api sebanyak 4 kali memerlukan rata-rata waktu 37,75 detik.Kata kunci: Multiplexer, Logika Fuzzy, Robot Pemadam Api, IR Receiver 940nm, STM32
Sistem Informasi Kepegawaian Dosen Prodi Teknik Elektro Universitas Trunojoyo Madura Berbasis Web Haryanto Haryanto; Syahid Abdillah; Kunto Aji Wibisono; Hanifudin Sukri
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 3, No 1 (2021): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v3i1.4221

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memiliki dampak yang sangat positif dalam mendukung bidang administrasi yaitu dalam hal keefisienan dalam mengerjakan segala sesuatu dengan cepat. Pengembangan komputerisasi dalam administrasi mempercepat, mempermudah dan menghemat waktu penyelesaian pekerjaan yang masih menggunakan sistem konvensional, sehingga tidak relevan lagi tuntutan perbaikan dan kecepatan layanan proses tersebut. Universitas Trunojoyo Madura adalah perguruan tinggi negeri yang terletak di pulau Madura Provinsi Jawa Timur.Terdapat berbagai Fakultas dan Prodi salah satunya Prodi Teknik Elektro yang berdiri sejak 2013 yang saat ini sudah mulai berkembang sangat pesat dan mulai bersaing dengan Prodi Teknik Elektro dengan kampus lainnya. Aktivitas yang terjadi di dalam Prodi Teknik Elektro sering mengalami masalah perubahan terhadap keluar masuknya dosen yang membutuhkan waktu   yang   cepat   dan   juga   efisien agar data bisa diinput secara benar. Teknologi informasi berkembang seiring dengan meningkatnya sumber daya   manusia   di dunia, dimana teknologi seperti sistem informasi ini sebagai alat untuk mempermudah dan memperlancar suatu pekerjaan sehingga mendapatkan hasil yang diharapkan bagi manusia, oleh karena itu pembuatan sistem informasi ini dibuat agar apa yang dibutuhkan agar bisa cepat terselesaikan dengan cepat. Sistem ini nantinya akan berbasis web dengan membutuhkan sebuah PC, sistem informasi ini menggunakan metode bahasa pemrograman PHP, HTML dan CSS. Hasil dari skripsi ini nantinya akan berupa data berbentuk tabel yang berisi semua data dosen yang telah diisi sesuai dengan data aslinya dan hasil download data tersebut nantinya akan berbentuk file pdf.
Segmentasi Citra Berbasis Vektor Quantization Rosida Vivin Nahari; Aery Rachmad; Haryanto Haryanto; Riza Alfita; Mirza Pramudia
Nusantara of Engineering Vol 3 No 1 (2016)
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.247 KB)

Abstract

Abstrak— Pada penelitian ini, Metode vector quantization yang dioptimasi menggunakan metode K-mean      diimplementasikan untuk mengelompokkan region pada gambar  2 dimensi dengan ekstrasi fitur warna RGB dan fitur warna YcbCr. Fitur warna tersebut kemudian dijadikan sebagai vektor input (3 dimensi). Jumlah cluster yang diujicobakan adalah N = 20 dan N=3. Dari hasil pengujian dapat ditunjukkan bahwa semakin besar ukuran citra dan sebaran histogram yang semakin merata, waktu iterasi yang dibutuhkan semakin lama. Sedangkan semakin banyak jumlah cluster, akan menyebabkan semakin banyak jumlah iterasi dan semakin lama waktu iterasi yang  dibutuhkan. Namun demikian terdapat beberapa pengujian yang mengalami perbedaan antara satu  percobaan dengan percobaan yang lain pada citra  dengan parameter-parameter yang sama. Hal ini disebabkan oleh peletakan nilai RGB k yang pertama  secara acak dari nilai nol sampai dengan dua. Dari lima kali pengujian terhadap citra dengan parameter - parameter yang sama, sebagian besar diperoleh tingkat perubahan jumlah iterasi yang kurang dari 15%     Kata Kunci—Segmentasi Citra, Vector Quantization, cluster.
Rancang Bangun Automatic Transfer Switch (ATS) - Automatic Main Failure (AMF) Untuk Otomatisasi Genset Berbasis Mikrokontroller Menggunakan Metode Fault Tolerance M. Dikhyak Falakhul Akmal; Riza Alfita; Miftachul Ulum; Haryanto Haryanto; Mirza Pramudia; Rosida Vivin Nahari
Jurnal FORTECH Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal FORTECH
Publisher : FORTEI (Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (729.12 KB) | DOI: 10.56795/fortech.v2i2.205

Abstract

Often electronic equipment is damaged due to a sudden power outage. This often happens due to uncertain natural conditions, forcing PLN to carry out maintenance on its electricity distribution equipment. In addition, many electrical equipment can be damaged by sudden power outages. To be able to overcome this, people usually use generator to overcome supply failures manually. Based on this background, the author created an Automatic Transfer Switch (ATS) – Automatic Main Faillure (AMF) based on the STM32F103C8T6 microcontroller which is applied to generators when there is a power outage. The ATS – AMF device is made using Relays, PZEM004T Voltage Sensors, magnetic contactors, Miniature Circuit Breakers, stepdown circuits, LCD TFT and STM32F103C8T6 as control systems. This system uses the Fault Tolerance method so that the system can continue to run even if there is damage to the main battery by adding a backup battery as a backup. The results of this study, the Automatic Transfer Switch (ATS) circuit found that the average time needed for the generator to start is 2.5 seconds and the time needed for the generator to produce a stable voltage is 5.7 seconds, thus this time is used as the author's reference in determining the right time to switch the load on the microcontroller so that the load is not damaged due to unstable generator voltage. Whereas in the Automatic Main Failure (AMF) it was found that the Stepdown circuit used to detect whether or not PLN electricity was very responsive because the stepdown circuit was installed in parallel at the PLN source and can be proven by the results in the Arduino application.
Rancang Bangun Timbangan Buah Digital Menggunakan Metode YOLO Clarisna Evita; Riza Alfita; Haryanto Haryanto; Rosida Vivin Nahari; Miftachul Ulum; Mirza Pramudia
Jurnal FORTECH Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal FORTECH
Publisher : FORTEI (Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (918.606 KB) | DOI: 10.56795/fortech.v3i1.105

Abstract

The rapid development of technology has created various conveniences in all aspects of human life. One of the fields of technology that is rapidly developing is the world of electronics, which demands digitization to facilitate human activities. For example in the field of trade, humans want a process that is practical and easy. Weight measurement is one of the problems that hinders the trading process, because it is still done manually and is less efficient. The purpose of making a design of automatic digital scales based on fruit images using the yolo method (you only look once) is to determine the type and weight of fruit using a Load Cell sensor simultaneously and accurately. The working principle of this tool is the first, the detection of fruit types is processed by a USB Webcam by taking video from the Webcam and then processing it using the Yolo method to identify the type of fruit. The second stage is input from the Load Cell sensor sending object data read to the Raspberry Pi as the main controller. to determine the weight of the fruit, then the last stage is displayed on the LCD and the results can be printed out as proof of purchase receipt. From the LCD directly displays output in the form of price, weight and type of object being weighed. The Yolo method can detect objects and colors and has high detection speed and accuracy.
Rancang Bangun Sistem Monitoring & Kontrol Otomatis Untuk Budidaya Ikan Koi Berbasis IoT Haryanto Haryanto; Candra Arif Kurniawan; Dian Neipa Purnamasari; Achmad Fiqhi Ibadillah; Hanifudin Sukri; Monika Faswia Fahmi
CYCLOTRON Vol 6 No 2 (2023): CYCLOTRON
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/cl.v6i2.19028

Abstract

Peningkatan perkembangan ikan koi di indonesia saat ini semakin meningkat, ini bisa dilihat dengan semakin banyaknya perlombaan koi show yang semakin sering diadakan setiap tahunnya. Karena hal itu harga ikan koi kian meningkat tinggi, sehingga para pembudidaya harus dipaksa mengembangkan budidayanya agar bisa membuat ikan hasil budidayanya semakin berkualitas tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk membantu para pembudidaya untuk semakin mengembangkan budidayanya agar mencapai hasil yang maksimal dengan memanfaatkan teknologi yang berkembang, dengan memantau suhu air, kandungan oksigen terlarut, kondisi suhu air dan bahkan dapat mengontrol pemberian pakan sesuai dengan gizi yang diperlukan berdasarkan berat, sehingga selain tidak memberikan pakan secara berlebihan juga dapat menghemat pakan. Pada penelitian ini dapat memantau kondisi pH, oksigen terlarut dan suhu air, untuk suhu air ini menerapkan metode kontrol ON/OFF untuk mematikan dan menyalakan sistem pendingin agar suhu air stabil diangka 24°C-20°C. Hasil pemantauan monitoring kolam yang dilakukan selama 1 bulan dengan 3 hari sekali mendapat hasil oksigen terlarut mencapai angka terendah diangka 8.1mg/l dan tertinggi diangka 12.5mg/l, sedangkan untuk pH berada diangka stabil 7.0 sampai 7.7, kemudian dari kondisi suhu stabil diangka 18°C-25°C. Pada penelitian kontrol Efeeder pakan diberikan pada 3x sehari dengan berat pakan 18g untuk sekali makan dan untuk 2 ikan.
Smart Monitoring Sistem Panel Surya Berbasis Internet Of Things (IoT) miftachul ulum; Haryanto Haryanto; Dian Neipa Purnamasari
CYCLOTRON Vol 7 No 01 (2024): CYCLOTRON
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/cl.v7i01.21175

Abstract

Smart Monitoring Sistem Panel Surya Berbasis Internet of Things berfungsi untuk memantau rumah secara otomatis dari jarak jauh dengan real time memanfaatkan smartphone android dengan database firebase untuk mengirim dan menerima data. Perancangan monitoring energi listrik berbasis Internet ini dirancang untuk mendapatkan informasi-informasi yang berhubungan dengan pengukuran energi listrik antara lain arus, daya, dan tegangan secara real time yang dapat diakses dari jaringan Internet kapan saja. Proses kerja monitoring ini dimulai dari pembacaan beban oleh sensor ZPEM-004T kemudian data dikirim oleh ESP32 ke web. Smart Monitoring ini mampu dan bisa beroperasi secara otomatis berdasarkan input yang kali ini ditangani oleh web. Untuk mendapatkan nilai energi listrik seperti tegangan, arus, daya, dan faktor daya mengunakan sensor ZPEM-004T dan untuk monitoring jarak jauh dengan menggunakan web. Hasil dari sistem monitoring ini adalah pengukuran dari setiap sensor yang diproses secara langsung dan ditampilkan pada web dan mantau performa tersebut secara jarak jauh atau melalui Internet. Kata kunci: IoT, Smart Monitoring, real-time, PZEM-004T, ESP32