Henny Mastuti
SMA N 5 Semarang

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGGUNAAN INSTAGRAM UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSA KATA BAHASA INGGRIS Suci Rokhmawati; Henny Mastuti
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.428 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v12i2.3838

Abstract

Mempelajari kosa kata adalah sebuah faktor yang sangat penting dalam pembelajaran bahasa Inggris. Peran guru dalam mengajar kosa kata juga tidak dapat dipisahkan dari kecanggihan teknologi. Perkembangan teknologi yang dinamis, dan karakter siswa yang menyukai hal-hal yang canggih, Instagram menyajikan alternatif yang menyenangkan dan menarik minat siswa dalam mempelajarai kosa kata. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan penguasaan kosa kata siswa menggunakan Instagram dalam proses pembelajaran. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 5 Semarang enggunakan metode penelitian tindakan kelas dengan dua kali siklus penilaian. Subjek penelitian adalah siswa kelas 10. Data diambil dari hasil observasi dan tes. Tes dilakukan di pre siklus, siklus satu, dan siklus dua. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diperoleh dari hasil tes dalam pre tes, siklus satu dan siklus dua. Sementara data kualitatif diperoleh dari hasil pengamatan guru dan sisiwa. Penelitian tindakan kelas dikatakan sukses ketika siswa telah mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) 70. Setelah menggunakan Instagram, hasil menunjukkkan bahwa terjadi peningkatan penguasaan kosa kata siswa yang dapat dilihat melalui nilai rata-rata kelas dari tiap siklus. Nilai rata-rata dalam pre tes adalah 57. Di siklus satu terdapat peningkatan menjadi 78. Siklus dua nilai rata-rata menjadi 90 yang menunjukkan bahwa terjadi peningkatan yang signifikan terhadap penguasaan kosa kata siswa menggunakan Instagram. Maka dari itu peneliti menyarankan untuk menggunaka Instagram sebagai salah satu alternatif pembelajaran kosa kata.
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPTIF MELALUI GENRE BASED APPROACH PADA SISWA KELAS X MIPA 4 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Nitami Mahanani; Henny Mastuti; AB Prabowo KA
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 12, No 1 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (504.395 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v12i1.3820

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis teks deskriptif melalui Genre Based Approach pada siswa kelas X MIPA 4 SMA Negeri 5 Semarang tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan secara kolaboratif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan Oktober 2018 di SMA Negeri 5 Semarang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA 4 SMA Negeri 5 Semarang yang berjumlah 32 siswa. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus yang pada setiap siklusnya terdapat empat komponen, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi angket, lembar pengamatan, lembar penilaian, dan dokumentasi kegiatan. Teknik analisis data dalam penelitian ini mencakup proses tindakan kelas yang dilakukan secara kualitatif dan hasil analisis tindakan yang berupa skor secara kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan pratindakan saat proses pembelajaran menulis teks deskriptif, keaktifan siswa hanya didominasi oleh beberapa siswa sehingga skor rata-rata menulis teks deskriptif sebagian besar belum memenuhi KKM. Setelah diterapkan Genre Based Approach terjadi peningkatan hasil pembelajaran menulis teks deskriptif. Hal tersebut ditunjukkan dengan meningkatnya keaktifan siswa dan antusiasme dari siswa saat pembelajaran. Peningkatan juga terjadi pada skor hasil menulis teks deskriptif dari pratindakan, siklus I hingga siklus II. Peningkatan nilai rata-rata pada pratindakan adalah 70,5, pada siklus I meningkat menjadi 75,5, pada siklus II meningkat menjadi 81,4. Dengan demikian, keterampilan menulis teks deskriptif siswa kelas X MIPA 4 SMA Negeri 5 Semarang telah mengalami peningkatan baik secara produk maupun secara proses setelah diberi tindakan dengan menggunakan Genre Based Approach.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA DALAM MENGAJAR TEXT DESKRIPTIVE MELALUI THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK KELAS X SEMESTER I DI SMA N 5 SEMARANG Rusi Alasiyani; Henny Mastuti; AB Prabowo KA
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.028 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v12i2.3837

Abstract

Berbicara adalah salah satu kemampuan penting yang harus dikuasai dalam mempelajari bahasa Berdasarkan sebuah artikel penelitian yang ditulis oleh Sulung, Sutapa & Zainal (2013) masalah siswa dalam berbicara adalah partisipasi yang terbatas dalam berbahasa Inggris. Penelitian ini bertujuan dalam teknik Think Pair Share untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan teknik Think Pair Share dalam Teks Deskriptif untuk siswa kelas X semester 1 di SMA N 5 Semarang, meningkatkan siswa dan untuk membuktikan teknik Think Pair Share dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa dalam Teks Deskriptif untuk siswa, kelas X semester 1 di SMA N 5 Semarang. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Ada dua siklus dalam penelitian ini. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA Negri 5 Semarang kelas X IPA 3 yang terdiri dari 32 siswa yang terdiri dari 21 anak perempuan dan 11 anak laki-laki. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi, tes, dan perekam video. Observasi dan tes akan digunakan sebagai metode untuk mengumpulkan data penelitian. Data Kualitatif dan Kuantitatif akan menjadi jenis data yang digunakan. Setelah bertanya kepada siswa satu per satu, semua siswa menjelaskan tentang Lawang Sewu. Kegiatan belajar mengajar berpusat pada guru. Berdasarkan hasil, diperoleh kesimpulan terdapat peningkatan kemampuan berbicara bahasa inggris dari siklus satu ke siklus dua.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA DALAM TEKS DESKRIPTIF DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MIND MAPPING DI KELAS SEPULUH SMA NEGERI 5 SEMARANG TAHUN AJARAN 2018/2019 Nur Indah Yuliani; Henny Mastuti; AB Prabowo KA
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.261 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v12i2.3828

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa kelas X MIPA 5 SMA Negeri 5 Semarang dalam menulis teks deskriptif menggunakan teknik Mind mapping. Metode penelitian ini adalah penilitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Semarang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA 5 SMA Negeri 5 Semarang yang berjumlah 32 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Masing-masing siklus dilaksanakan dalam satu pertemuan. Instrumen pada penelitian ini meliputi kuesioner, lembar observasi, lembar penilaian tes tertulis, dan dokumentasi kegiatan. Teknik analisis data dalam penelitian ini mencakup proses tindakan kelas yang dilakukan secara kualitatif dan hasil analis tindakan yang berupa skor secara kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa skor rata-rata pra siklus saat proses pembelajaran menulis teks deskriptif belum memenuhi KKM. Selain itu ketertarikan siswa terhadap kegiatan menulis teks deskriptif masih rendah karena hanya beberapa siswa yang antusias. Setelah diterapkannya teknik Mind Mapping, terjadi peningkatan proses pembelajaran menulis teks deskriptif. Hal tersebut ditunjukkan dengan meningkatnya ketertarikan siswa dan skor rata-rata hasil menulis teks deskriptif pada siklus I dan siklus II. Peningkatan skor rata-rata hasil menulis teks deskriptif pada pra siklus adalah 65, pada siklus I meningkat menjadi 77, dan pada siklus II meningkat menjadi 81. Dengan demikian, keterampilan menulis teks deskriptif pada siswa kelas X MIPA 5 SMA Negeri 5 Semarang telah mengalami peningkatan baik secara produk maupun secara proses setelah menggunakan teknik Mind Mapping.