SALMA MAULIDA
UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan Literasi Anak Usia Dini melalui Media ABC Magnet Box di RA M Gandu I SALMA MAULIDA; Suyadi Suyadi
PAUDIA : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Vol 10, No 1 (2021): Juli 2021 : PAUDIA (Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/paudia.v10i1.8049

Abstract

 AbstractOne of the aspects of early childhood language development is literacy. However, literacy is often associated with the terms reading and writing, whereas according to the meaning of language, literacy is broader than reading and writing. This journal aims to describe the development of children's literacy skills using the ABC Magnet Box game. Researchers used qualitative methods and descriptive analysis methods, the object of research was a child of group B RAM Gandu I. Researchers used data analysis techniques with interactive models and steps, including data reduction, data representation, drawing conclusions and verification. The results show that what the children can recognize in terms of child development indicators is recognizing vowels, recognizing objects by writing, composing simple sentences from prepared media and imitating alphabetical sequences. All literacy characteristics of children can develop well after using the ABC Magnet Box media.Keywords:Early childhood literacy, ABC magnet box mediaAbstrakSalah satu apek dari perkembangan bahasa anak usia dini ialah literasi. Namun, literasi sering kali dikaitkan dengan istilah membaca dan menulis, padahal menurut arti bahasa, literasi lebih luas dari membaca dan menulis.Jurnal ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan kemampuan literasi anak dengan permainan ABC Magnet Box.Peneliti menggunakan metode kualitatif dan metode analisis deskriptif, objek penelitiannya adalah anak kelompok B RAM Gandu I. Peneliti menggunakan teknik analisis data dengan model dan langkah interaktif, meliputi reduksi data, representasi data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.Hasilnya menunjukkan yang dapat dikenali oleh anak-anak dari segi indikator perkembangan anak mengenal huruf vokal, mengenali objek dengan menulis, menyusun kalimat sederhana dari media yang disiapkan dan meniru urutan abjad.Semua karakteristik literasi anak dapat berkembang dengan baik setelah menggunakan media ABC Magnet Box.Kata kunci: literasi anak usia dini, media ABC magnet box
Optimizing Learning During a Pandemic in Improving Early Childhood Cognitive Abilities Salma Maulida; Na'imah Na'imah; Suyadi Suyadi
KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education Vol 5, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/kjiece.v5i2.13050

Abstract

ABSTRAK. Dengan adanya pandemi Covid-19 maka diambillah kebijakan social distancing atau lebih dikenal dengan physical distancing yang artinya menjaga jarak fisik. Kebijakan ini diambil untuk menghambat penyebaran virus dengan berupaya memecah kemungkinan kerumunan akan terjadi. Kemdikbud merespon kebijakan ini dengan memunculkan kebijakan belajar dari rumah melalui pembelajaran daring (dalam jaringan. Dengan bagaimanapun keadaanya pembelajaran harus tetap berjalan. Guru harus mampu mengoptimalkan dan mengkondisikan proses pembelajaran dengan baik. Dalam aspek kognisi atau kemampuan berfikir, pada masa usia dini (0-6 tahun) terjadi perubahan yang dramatis. Perkembangan yang terjadi bukan hanya secara kuantitatif, tetapi juga kualitatif. Intelegensi memang memainkan peran  penting dalam kehidupan seseorang, walaupun intelegensi bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan sukses atau tidaknya kehidupan seseorang. Mengingat betapa pentingnya perkembangan kogitif bagi anak, maka diharapkan guru mampu mengkondisikan dan memberikan pembelajaran dengan optimal supaya perkembangan kognitif anak usia dini dapat terstimulus dengan baik. Berkaitan dengan penelitian tersebut, penulis melakukan penelitian tentang cara pengoptimalisasian pembelajaran dimasa pandemi dalam meningkatkan kemampuan kognitif anak usia dini. Penlitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Dari penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa pemilihan metode pembelajaran homevisit dan daring dengan menggunakan aplikasi whatsaap dengan memanfaatkan fitur wagrup dan videocall ternyata mampu menjaga semangat dan ketertarikan anak dalam belajar meskipun pandemi sedang mewabah, sehingga kemampuan kognitif anak dapat terus meningkat tanpa mengalami hambatan yang berarti.Kata Kunci:  pembelajaran dimasa pandemi, kemampuan kognitif ABSTRACT. With the Covid-19 pandemic, a social distancing policy was adopted or better known as physical distancing, which means maintaining physical distance. This policy was taken to curb the spread of the virus by trying to break down the likelihood that swarms would occur. The Ministry of Education and Culture responds to this policy by creating a policy of learning from home through online learning (online. After all, learning must continue to run. Teachers must be able to optimize and condition the learning process well. In terms of cognition or thinking ability, at an early age (0-) 6 years) there has been a dramatic change. The development that occurs is not only quantitative, but also qualitative. Intelligence does play an important role in a person's life, even though intelligence is not the only factor that determines the success or failure of a person's life. Given how important cognitive development is for children, it is hoped that teachers are able to condition and provide optimal learning so that early childhood cognitive development can be stimulated properly. In connection with this research, the authors conducted research on how to optimize learning during the pandemic period in enhancing the cognitive abilities of early childhood. This research uses qualitative research with the type of case study research. From this research, it can be concluded that the selection of homevisit and online learning methods using the WhatsApp application by utilizing the wagrup and videocall features is able to maintain children's enthusiasm and interest in learning even though the pandemic is endemic, so that children's cognitive abilities can continue to increase without experiencing significant obstacles. Keyword: learning during the pandemic, cognitive abilities