Sudharto Sudharto
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IMPLEMENTASI BUDAYA MUTU DI SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) AL ISLAM KABUPATEN KUDUS Khotibul Umam; Sudharto Sudharto; Noor Miyono
Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP) Vol 6, No 2 (2017): AGUSTUS
Publisher : Magister Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jmp.v6i2.1999

Abstract

Budaya mutu  bukanlah sesuatu yang bersifat instan dan terjadi begitu saja, tetapi melalui proses perjuangan yang relatif panjang dengan berbagai tantangan dan bahkan resistensi yang dihadapiFokus penelitian ini adalah: (1) bagaimamana implementasi budaya mutu (2) bagaimana evaluasi budaya mutu ; dan (3) bagaimana kendala budaya mutu di SDIT Al Islam Kudus. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah:(1) mendeskripsikan dan menganalisis pelaksanaan budaya  mutu; (2) mendeskripsikan dan menganalisis evaluasi budaya  mutu; dan (3) mendeskripsikan dan menganalisis kendala budaya mutu.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Prosedur pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah:  (1) pengumpulan data, (2) reduksi data, (3) sajian data, dan (4) penarikan simpulan.Hasil penelitian ini meliputi: (1) implementasi budaya mutu yang mencakupi pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan; (2) faktor pendukung dan penghambat implementasi budaya mutu; dan (3) dampak implementasi budaya mutu yang mencakupi terciptanya pembelajaran yang menyenangkan; terciptanya kondisi belajar yang menarik dan menambah semangat belajar; meningkatnya nilai-nilai karakter; dan meningkatnya prestasi belajar.Simpulan penelitian ini adalah implementasi budaya mutu memiliki dampak positif untuk meningkatkan mutu pendidikan. Oleh karena itu, disarankan: (1) budaya mutu perlu diimplementasikan dalam setiap lingkungan sekolah; (2) implementasinya perlu memperhatikan faktor pendukung dan penghambat; dan (3) bagi pihak terkait hendaknya memberikan dukungan pada implementasi budaya mutu.
MANAJEMEN PENGEMBANGAN KURIKULUM KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN DI SMK MUHAMMADIYAH 1 KUDUS Noviyanto Laksana Putra; Sudharto Sudharto; Noor Miyono
Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP) Vol 6, No 3 (2017): DESEMBER
Publisher : Magister Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jmp.v6i3.2005

Abstract

Pengembangan kurikulum sangat penting untuk mewujudkan kompetensi siswa agar sesuai dengan kompetensi yang berstandar industri. Proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi dalam pengembengan kurikulum yang terstruktur akan menghasilkan kualitas lulusan. Menjalankan kegiatan sesuai dengan prinsip, pemilihan model yang tepat, serta menjalalankan langkah pengembangan kurikulum yang sesuai, akan mempengaruhi hasil dicapai.Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam (in-depth interview), observasi, dan studi dokumen sebagai teknik pengumpulan data.Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perencanaan pengembangan kurikulum dilaksanakan dengan empat tahap, yaitu: 1) membuat analisis SWOT, 2) merencanakan prosedur, 3) menetapkan landasan yuridis, dan 4) mensosialisasikan. Pola pengorganisasian pengembangan kurikulum dengan mata pelajaran terpadu (integrited curriculum), model yang digunakan adalah metode administratif. Pelaksanaan pengembangan kurikulum melibatkan semua stakeholder, mempersiapkan sumber daya, mempersiapkan perangkat pembelajaran, dan mengitegrasikan kurikulum sekolah dengan kurikulum industri.Evaluasi pengembangan kurikulum menggunakan ruang lingkup pembelajaran dengan konsep supervisi akademik. Penilaian pembelajaran yang berstandar industri dengan cara tes online, dapat meningkatkan kompetensi siswa.
PENGARUH BUDAYA SEKOLAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP MUTU SEKOLAH DASAR NEGERI DI UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN KABUPATEN BREBES Akhmad Kharis; Sudharto Sudharto; Yovitha yuliejantiningsih
Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP) Vol 5, No 1 (2016): APRIL
Publisher : Magister Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jmp.v5i1.1926

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui pengaruh budaya sekolah terhadap mutu sekolah; (2) mengetahui pengaruh motivasi berprestasi guru terhadap mutu sekolah; dan (3) mengetahui pengaruh budaya sekolah dan motivasi berprestasi guru secara bersama-sama terhadap mutu sekolah pada SD Negeri di lingkungan Sekolah Binaan V UPTD Pendidikan Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian ex post facto rancangan koresaional. Populasi penelitian adalah guru pada SD Negeri di lingkungan Sekolah Binaan V UPTD Pendidikan Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes yang berjumlah 95 orang. Sampel penelitian sebanyak 70 responden. Teknik sampling menggunakan proporsional random sampling. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan uji validitas reliabilitas, uji asumsi klasik (uji normalitas data, uji homogenitas, uji linieritas dan uji multikolinearitas), dan uji regresi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh yang signifikan budaya sekolah terhadap mutu sekolah sebesar 33,1%; (2) terdapat pengaruh yang signifikan motivasi berprestasi guru terhadap mutu sekolah sebesar 35%; dan (3) terdapat pengaruh yang signifikan budaya sekolah dan motivasi berprestasi guru secara bersama-sama terhadap mutu sekolah 50,1%. Saran: hendaknya kepala sekolah memberikan teladan yang baik kepada semua warga sekolah, memberikan sangsi kepada warga sekolah yang melanggar aturan yang ada di sekolah dan memberikan reward kepada warga sekolah yang dapat memberikan teladan bagi warga sekolah lain. Guru hendaknya dapat menciptakan budaya sekolah yang baik, memiliki motivasi berprestasi yang tinggi untuk berpacu meningkatkan mutu sekolah. 
PENGARUH PERAN KEPALA SEKOLAH DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA SMK SWASTA DI KABUPATEN PEMALANG Sri Munarti; Sudharto Sudharto; Ghufron Abdullah
Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP) Vol 5, No 3 (2016): DESEMBER
Publisher : Magister Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jmp.v5i3.1982

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) menganalisis pengaruh peran kepala sekolah terhadap kinerja sekolah, (2) menganalisis pengaruh iklim organisasi sekolah terhadap kinerja sekolah, (3) menganalisis pengaruh peran kepala sekolah dan iklim organisasi sekolah secara bersama-sama terhadap kinerja sekolah di SMK Swasta Kecamatan Taman Kabupaten PemalangPopulasi dalam penelitian ini adalah guru SMK Swasta di Kecamatan Taman Pemalang sebanyak 252 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 146  sesuai  teori yang dikembangkan oleh Isacc dan Michael (Sugiyono, 2010: 126) dengan taraf kesalahan sebesar 5%. Penetapan sampel menggunaklan teknik proporsional random sampling.Hasil penelitian menunjukkan: (1) korelasi variabel peran kepala sekolah terhadap kinerja sekolah sebesar 0,471 cukup kuat,  dengan pengaruh variabel peran kepala sekolah terhadap kinerja sekolah sebesar  22,7%, (2) korelasi variabel iklim organisasi sekolah terhadap kinerja sekolah sebesar 0,238 rendah,  dengan pengaruh variabel iklim organisasi sekolah terhadap kinerja sekolah adalah  sebesar 23,8%, (3) hasil uji regresi ganda diperoleh besaran nilai R2 adalah 0,224 artinya bahwa besaranya pengaruh variabel supervisi kepala sekolahdan iklim organisasi sekolah terhadap kinerja sekolah adalah 22,4%, sedangkan variabel lain yang berpengaruh adalah sebesar 85,3%, dengan persamaan regresi Y = 2,129 + 0,405 X1 + 0,045 X2. 
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM SEKOLAH TERHADAP KEDISIPLINAN GURU SD NEGERI DI KECAMATAN WARUNGASEM KABUPATEN BATANG Naelatus Sa'adah; Sudharto Sudharto; Ghufron Abdullah
Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP) Vol 6, No 2 (2017): AGUSTUS
Publisher : Magister Manajemen Pendidikan, Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jmp.v6i2.1997

Abstract

Permasalah utama pada penelitian ini adalah tentang kedisiplinan guru SD Negeri baik kedisplinan dalam kegiatan pembelajaran maupun meningkatkan pengembangan diri sesuai pfoseinya sebagai pendidik. Kemudian bagaiman hubungan kesiplinan guru dan iklim sekolah yang ada dan kepemimpinan kepala sekolah.Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kedisiplinan guru (2) untuk mengetahui pengaruh iklim sekolah terhadap kedisiplinan guru (3) untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan iklim sekolah secara bersama-sama terhadap kedisiplinan guru SD Negeri di Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang.Populasi dalam penelitian ini adalah guru sebanyak 142 orang yang tersebar pada 23 SD Negeri di Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang. Sampel sebanyak 59 guru ditetapkan dengan teknik proporsional random sampling. Pengumpulan data menggunakan angket. Uji validitas dan reliabilitas, uji normalitas data, uji linearitas, uji regresi tunggal dan regresi ganda menggunakan program SPSS Versi 16.0.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kedisiplinan guru sebesar 52,9%. (2) terdapat pengaruh iklim sekolah terhadap kedisiplinan guru sebesar 34%.   (3) terdapat pengaruh gaya kepemimpinan dan iklim sekolah secara bersama-sama terhadap kedisiplinan guru SD Negeri di Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang sebesar 61,7% sisanya sebesar 38,3% kedisiplinan guru dipengaruhi variabel lain diluar penelitian ini.