Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Lectura : Jurnal Pendidikan

Persepsi Orang Tua terhadap PemecahanMasalah Temper Tantrum Anak Usia Dini di Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru Al Khudri Sembiring; Heleni Filtri; Sean Marta Efastri
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 8 No. 1 (2017): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v8i1.288

Abstract

Persepsi orang tua terhadap kemampuan seseorang dalam melihat, menanggapirealitas nyata lebih di tekankan pada kemampuan seseorang dalam mengamati,menaggapi, suatu objek dan fenomena. Dalam hal ini persepsi yang dimaksudkanadalah persepsi orang tua terhadap temper tantrum sangat tinggi. Temper tantrumadalah perilaku destruktif buruk dalam bentuk luapan yang bisa bersifat fisik(memukul, menggigit, mendorong), maupun verbal (menangis, berteriak,merengek) atau terus menerus merajuk. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmengetahui bentuk-bentuk perilaku pada anak Temper Tantrum dan untukmengetahui pola asuh yang tepat pada anak Temper Tantrum. Penelitian inimenggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada bulan September-November 2016 di TK Khalifa Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru. Sampelpenelitian ini adalah orangtua yang menyekolahkan anaknya di TK KhalifaKecamatan Rumbai. Observasi, angket, dan wawancara merupakan instrumendalam penelitian ini. Data diolah secara kualitatif dan dianalisis secara deskriptif.Berdasarkan data yang ditemukan, hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagaiberikut: pertama, persepsi orang tua terhadap kemampuan seseorang dalammelihat, menanggapi realitas nyata. Kedua, temper tantrum adalah perilakudestruktif buruk dalam bentuk luapan yang bisa bersifat fisik (memukul,menggigit, mendorong), maupun verbal (menangis, berteriak, merengek) atauterus menerus merajuk disebabkan faktor fisiologis, yaitu lelah, lapar atau sakit;faktor psikologis, antara lain anak mengalami kegagalan, dan orangtua yangterlalu menuntut anak sesuai harapan orangtua; faktor orangtua, yakni pola asuh;faktor lingkungan, yaitu lingkungan keluarga dan lingkungan luar rumah. Ketiga,ada perbedaan antara pola asuh demokratis dengan temper tantrum pada anakpra sekolah.
Pengaruh Model Pembelajaran terhadap Sikap Ilmiah Mahasiswa dalam Pembelajaran Biologi Al Khudri Sembiring
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 11 No. 1 (2020): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v11i1.3762

Abstract

Pada proses pembelajaran cenderung berorientasi kepada dosen (teacher centered), model pembelajaran yang kurang bervariasi, bahkan cendrung menggunakan pembelajaran konvensional dengan ceramah di depan kelas, sehingga menyebabkan mahasiswa pasif, aktivitas masih tergolong rendah, dimana saat proses belajar mengajar berlangsung, sedikit sekali mahasiswa yang bertanya maupun mengemukakan pendapat. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran (Project Based Learning, kooperatif tipe NHT dan konvensional) terhadap sikap ilmiah dalam pembelajaran biologi. Penelitian quasi eksperimen ini menggunakan desain penelitian randomized control-group posttest only design. Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswa semester III dan terdapat tiga kelas paralel yang dipilih dengan teknik simple random sampling yaitukelas 3.1 menggunakanProject Based Learning, kelas 3.2 menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, dan kelas 3.3 menggunakan pembelajaran konvensional. Uji persyaratan menunjukkan bahwa data terdistribusi normal dan homogen. Teknik analisis menggunakan teknik (One Way Anova) dan dilanjutkan dengan uji Tukey pada taraf signifikansi α = 0,05 dengan bantuan program SPSS 19.0diujikan dalam penelitian ini. Hasil penelitian terdapat pengaruh model pembelajaran terhadap sikap ilmiah mahasiswa dalam pembelajaran biologi, sikap ilmiah yang menggunakanmodel project based learning tidak berbeda signifikan dengan kelas yang menggunakanmodel kooperatif tipe NHT (P = 0,138) tetapi berbeda signifikan dengan kelas konvensional (P = 0,000). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran (project based learning, kooperatif tipe NHT, dan konvensional) terhadap sikap ilmiah mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univesitas Lancang Kuning Pekanbaru, Riau.
Promoting Critical Thinking Skills through Contextual Teaching and Learning Rahmat Ramadansur; Al Khudri Sembiring; Ramanda Rizky; Nelvariza Nelvariza
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 14 No. 2 (2023): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v14i2.15030

Abstract

Critical thinking skills are one of many skills that should be acquired by students in the 2013 curriculum, and it allows students to be able to think critically in learning. However, the delicacy of the learning methods or models used in biology learning was found since the teacher mostly used lecture methods and assignments. In order to overcome these problems and achieve educational goals, the role of teachers who acquire appropriate learning methods and models according to the subject they teach is very important, and the Contextual Teaching and Learning is one of many appropriate methods that can be used. Therefore, this study aims at determining the impact of the Contextual Teaching and Learning regarding to students’ critical thinking skills at Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 16 Pekanbaru. Moreover, a quantitative research was used as the method of the research. According to the data analysis, it was found that the average score of the critical thinking test in the control class was 2.33 and it was classified into moderate. In other hand, and the average score in the experimental class was 2.53 and it was categorized as high. As a result, the Contextual Teaching and Learning was able to give siginificant influence related to students critical Thinking Skills. This was occured since the method is focused on describing the competencies that teachers should achieve first at the beginning of learning.