Militcyano Samuel Sapulette
Departemen Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN LITERASI KEUANGAN DIGITAL KEPADA PENGUSAHA MIKRO DI KABUPATEN BANDUNG, JAWA BARAT Nury Effendi; Budiono; Anhar Fauzan Priyono; Militcyano Samuel Sapulette; Vera Intanie Dewi
Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Panrita Abdi - Januari 2022
Publisher : LP2M Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/pa.v6i1.12656

Abstract

The development of the digital Financial Services Sector (SJK) is very likely to threaten people who have minimal financial and digital literacy because they can be trapped in a vortex of debt. One group that is vulnerable to this is the micro-business group. This Community Service Program supports the National Strategy for Indonesian Financial Literacy (SNLKI) which was stipulated in POJK No.76 of 2016 to carry out financial education activities to improve public financial literacy. The focus of this activity is the micro-business group in Bandung Regency. This community service activity aims to increase understanding of economic and digital literacy through educational programs. The activities method through online training for small and medium entrepreneurs in Bandung Regency. This activity divide into three training sessions covering the motivation for digital financial literacy, financial health diagnostics using digital platforms, financial planning, making the proper budget, preparing emergency funds, and getting to know digital financial products and services. Based on a survey conducted on training participants, it was found that this training provided new knowledge or skills that were important to them, namely digital financial platforms, the benefits of financial planning, and how to manage finances properly, and realizing that emergency funds needed to be prepared since the beginning. Based on the survey results after the training, it can conclude that this educational activity enhances awareness to be competent in managing finances is essential. This type of training recommends regularly carrying to improve public financial literacy. --- Perkembangan Sektor Jasa Keuangan (SJK) digital sangat mungkin menjadi ancaman bagi masyarakat yang minim literasi keuangan dan digital karena bisa terjebak dalam pusaran permasalahan keuangan. Salah satu kelompok yang rentan akan hal ini adalah kelompok usaha mikro. Tingkat literasi keuangan yang rendah dapat mengakibatkan pengambilan keputusan yang kurang tepat, terutama terkait pada pengelolaan keuangan usahanya. Kegiatan pelatihan ini untuk mendukung program Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI)  yang ditetapkan pada POJK No.76 tahun 2016 untuk melakukan kegiatan edukasi keuangan guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman literasi keuangan dan digital yakni melalui program edukasi sesuai kebutuhan bagi para pelaku usaha. Metode pelaksanaan kegiatan melalui pelatihan kepada para pelaku usaha kecil dan menengah di Kabupaten Bandung yang dilakukan secara daring. Kegiatan ini terbagi kedalam tiga sesi pelatihan yang mencakup motivasi akan pentingnya melek keuangan digital, diagnosa kesehatan keuangan menggunakan platform digital, pembuatan perencanaan keuangan, membuat anggaran yang tepat, menyiapkan dana darurat dan mengenali produk dan jasa keuangan digital. Berdasarkan survei yang dilakukan kepada peserta pelatihan diperoleh hasil bahwa pelatihan ini memberikan pengetahuan atau keterampilan penting yang baru bagi mereka yakni tentang platform keuangan digital, manfaat dari perencanaan keuangan dan mengetahui cara pengelolaan keuangan dengan baik serta menyadari bahwa dana darurat perlu dipersiapkan sejak dini. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan pasca pelatihan dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa kegiatan edukasi ini memberikan penyadaran penyadaran untuk menjadi cerdas dalam pengelolaan keuangan adalah penting. Pelatihan sejenis ini disarankan dalam dilakukan secara berkesinambungan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat.