Semakin sering seorang siswa menyelesaikan permasalahan matematika, maka dapat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan penalarannya, dapat membantu siswa untuk lebih aktif, lebih kreatif, dan dapat menemukan suatu solusi yang tepat dari permasalahan. Agar dapat memecahkan suatu permasalahan, siswa harus mengkonstruksi pengetahuannya sendiri dan aktif dalam menemukan serta mencari informasi yang diperlukan. Banyak siswa yang merasa kesulitan dalam memahami konsep atau materi matematika dan kurang mengetahui cara yang tepat dalam menyelesaikan masalah matematika. Hal ini berakibat menurunnya kemampuan kognitif siswa pada pelajaran matematika. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan efektifitas lembar kerja siswa berbasis STEM-PjBL terhadap kemampuan kognitif siswa kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitain kualitatif dengan menggunakan desain penelitian yaitu Quasi Experimental Design. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah uji prasyarat dan uji hipotesis. Uji prasyarat meliputi uji normalitas dan uji homogenitas. Sedangkan uji hipotesisnya menggunakan uji t. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa > ditolak dan diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa lembar kerja siswa berbasis STEM-PjBL lebih efektif dibandingkan dengan lembar kerja siswa yang biasa dipakai guru sekolah dasar.