Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD DAN AKTIVITAS FISIK PADA SISWA SDN BALONG DOWO Reni Kristiyowati; Wiwik Widiyawati
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v1i1.2048

Abstract

Status gizi adalah status kesehatan yang dihasilkan oleh keseimbangan antara kebutuhan danmasukan nutrien. Salah satu faktornya adalah makanan siap saji (fast food) dan aktivitas fisik.Tujuannya untuk mengetahui adakah Hubungan Kebiasaan Konsumsi Fast Food dan Aktivitas Fisikdengan Status Gizi Pada Siswa Kelas 4 dan 5 di SDN Balong Dowo Kecamatan Candi KabupatenSidoarjo.Metode penelitian analitik desain cross sectional, populasi siswa kelas 4 dan 5 sebanyak 106siswa, dengan sampel 84 siswa, metode teknik simpel random sampling. Pengumpulan datamenggunakan kuesioner, mengukur berat badan, tinggi badan dan dianalisa menggunakan uji statisticsomers’d.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebiasaan konsumsi fast foodsering sebanyak 46 (54,8%) siswa, dan tingkat aktivitas fisik rendah sebanyak 49 (58,3%) siswa.Hasil uji statistic somers’d hubungan kebiasaan konsumsi fast food dengan status gizi p = 0,006 dan α= 0,05, Hasil uji statistic somers’d hubungan aktivitas fisik dengan satus gizi p = 0.003 dan α = 0,05.Kesimpulan ada hubungan kebiasaan konsumsi fast food dan aktivitas fisik dengan status gizipada siswa kelas 4 dan 5 di SDN Balong Dowo Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo
Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di Desa Gebang Kabupaten Bangkalan Wiwik Widiyawati; Lailatul Qamariah
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v2i1.3089

Abstract

Masih banyak ibu yang tidak tahu manfaat ASI eksklusif sehingga pemberian ASI eksklusif masih rendah.Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan dengan pemberian ASI Eksklusif. Penelitian yang digunakan adalah analitik korelasional, dengan jenis penelitian cross sectional dan pendekatan retrospektif. Populasinya adalah semua ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian kemudian dianalisis menggunakan uji koefisien kontingensi lambda. Hasil penelitian Univariat menunjukkan pengetahuan ibu kurang sebanyak 14 ibu (40%), ibu tidak memberikan ASI eksklusif sebanyak 25 ibu (71%). Hasil analisis bivariat hubungan tingkat pengetahuan ibu terhadap pemberian ASI Eksklusif diperoleh p value (0,023) < α (0,05) yang berarti H0 ditolak H1 diterima. Diharapkan adanya upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya ASI eksklusif agar pemberian ASI eksklusif dapat meningkat.
Perbedaan Pengetahuan Lansia Sebelum Dan Sesudah Diberikan Penyuluhan Kesehatan Tentang Arthritis Rheumatoid Wiwik Widiyawati; Faidatul Nikmah
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 1 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v1i2.2311

Abstract

Arthritis rheumatoid dapat terjadi pada semua jenjang umur dari kanak-kanak sampai lansia. Kejadian arthritis rheumatoid pada lansia dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya yaitu disebabkan oleh kurangnya pengetahuan. Tujuan penelitian mengetahui perbedaan pengetahuan lansia sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan kesehatan tentang arthritis rheumatoid di Desa Kelbung Kecamatan Sepulu Kabupaten Bangkalan. Penelitian ini menggunakan design cross sectional dengan one grup pra-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang memilki riwayat arthritis rheumatoid sebanyak 38 lansia denngan besar sampel 35 lansia dengan menggunakan simple random sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Analisa data mengunakan wilcoxon sign rank test Penelitian diperoleh bahwa lansia sebelum diberikan penyuluhan kesehatan sebagian besar memiliki pengetahuan kurang sebanyak 15 lansia (42,9%). Sedangkan sesudah diberikan penyuluhan kesehatan memiliki pengetahuan kurang 6 lansia (17,1%). Ada perbedaan pengetahuan lansia sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan kesehatan tentang arthritis rheumatoid di Desa Kelbung Kecamatan Sepulu Kabupaten Bangkalan.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Stres Mahasiswa Di Era Pembelajaran Virtual Masa Pandemi Covid-19 Wiwik Widiyawati; Yuni Afifah
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v2i2.3340

Abstract

Perguruan tinggi meniadakan kegiatan belajar mengajar di kampus dan mengalihkannya menjadi pembelajaran jarak jauh (Virtual), Perubahan sistem pembelajaran yang terjadi akibat Covid-19 tentunya berdampak buruk pada psikologis mahasiswa salah satunya adalah stress .Tujuan penelitian ini untuk Mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan tingkat stres mahasiswa fakultas kesehatan Universitas Muhammadiyah Gresik di era pembelajaran virtual masa pandemi. Penelitian obrservasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi 349 mahasiswa, sampel 186 mahasiswa , teknik sampling simple random sampling. Variabel independen Interaksi, akses internet, ekonomi keluarga, ketetapan jadwal, pengetahuan dan kejenuhan belajar. Variable dependen tingkat stress. Analisa data menggunakan analisis bivariat uji chi square Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara interaksi p=0,002<0,05, akses internet p=0,000<0,05 , ketetapan jadwal p=0,000<0,05 , pengetahuan p=0,000<0,05, kejenuhan p=0,000 <0,05, dengan tingkat stress dan tidak ada hubungan antara ekomoni ρ=0,058.>0,05 dengan tingkat stress. Ada hubungan interaksi, akses internet, ketetapan jadwal, pengetahuan media SPADA , kejenuhan belajar dengan tingkat stress mahasiswa dan tidak ada hubungan ekonomi keluarga dengan tingkat stress mahasiswa Universitas dapat merancang metode-metode baru terkait pembelajaran virtual diera pandemi atau dengan mengadakan pertemuan seminggu sekali dengan kapasitas 50% mahasiswa sehingga bisa meminimalisir kejadian stres
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tekanan Darah pada Masa Pandemi Covid-19 Widiharti Widiharti; Wiwik widiyawati; Widya Lita Fitrianur
Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan) Vol 5 No 2 (2020): JOURNAL OF HEALTH SCIENCE (JURNAL ILMU KESEHATAN)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/jik.v5i2.1089

Abstract

Tekanan darah adalah faktor penting dalam sistem sirkulasi tubuh manusia. Tekanan darah dapat dengan mudah berubah meski dalam hitungan detik (Sasmalinda, Syafriandi, & Helma, 2013). Pada 2 Maret 2020, pemerintah Indonesia pertama kali mengumumkan dua kasus pasien postif Covid-19. (Pranita, 2020). Pasien tidak berani melakukan pemeriksaan ke rumah sakit, sehingga jika ada keluhan yang tidak begitu berat mereka akan membeli obat di apotik tanpa mengetahui tekanan darahnya. Hal ini sangat mengkhawatirkan karena tekanan darah yang tidak terkontrol dapat menyebabkan komplikasi lain seperti stroke. Tujuan penelitian menganalisis faktor yang berhubungan dengan tekanan darah. Desain penelitian analitik observasional, dengan pendekatan Cross Sectional (Notoatmodjo, 2012). Pelaksanaan bulan Maret – Mei 2020. Populasi dari Seluruh warga babatan RT 8 RW 2 Kelurahan Babatan Kecamatan Wiyung sebanyak 110 orang. Teknik Sampel total sampling. Variabel independen; jenis kelamin, beban kerja, pendapatan, tingkat kecemasan dan riwayat keluarga. Variabel dependen; tekanan darah. Instrument penelitian; timbangan injak digital, tensi digital, dan kuesioner. Variabel Tingkat kecemasan menggunakan HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale). Dianalisis uji statistik Chi Square dengan nilai p value <0.05. Hasil penelitian chi square beban kerja nilai p-value 0,004<0,005 ada hubungan beban kerja dengan tekanan darah. Hasil p – value 0,002<0,05 ada hubungan antara jenis kelamin dengan tekanan darah. Hasil p value 0,463<0,05 tidak ada hubungan antara tingkat kecemasan, hasilnya p – value 0,000<0,05 ada hubungan riwayat keluarga dengan tekanan darah. Kesimpulan faktor yang berhubungan dengan tekanan darah yaitu jenis kelamin, beban kerja, pendapatan, riwayat keluarga sedangkan faktor yang tidak berhubungan dengan tekanan darah yaitu kecemasan
Perbedaan Tingkat Kecemasan Mahasiswa Di Era Pandemi Covid-19 di Universitas Muhammadiyah Gresik Ainul Mufidah; Wiwik Widiyawati
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 3 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v3i1.4027

Abstract

Covid-19 merupakan virus yang dapat menyerang pada system pernafasan. Penularan covid-19 sangat cepat oleh karena itulah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan covid-19 sebagai pandemic. Di samping itu Covid-19 dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang, didapatkan hasil bahwa banyak masyarakat yang mengalami kecemasan akibat adanya Covid-19. faktor yang mempengaruhi seseorang mengalami kecemasan saat masa pandemic Covid-19 ini adalah Kurangnya Interaksi, Isolasi Sosial, dan Gerakan Fisik yang Terbatas. Sedangkan faktor psikologi Seperti cara menghadapi stressor, pola stresor yang berubah, gaya berpikir seseorang, dan kemampuannya dalam beradaptasi. Pada setiap orang memiliki tingkat kemasan yang berbeda. Terdapat beberapa tingkat kecemasan yaitu kecemasan ringan, kecemasan sedang dan kecemasan berat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan tingkat kecemasan pada mahasiswa di era pandemi covid-19. Penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi sebanyak 349 dan 367 mahasiswa, sampel 186 dan 191 mahasiswa, teknik sampling simple random sampling. Variabel independen tingkat kecemasan. Analisa data menggunakan analisis Mann Whitney. Sebagian besar mahasiswa fakultas kesehatan mengalami tingkat kecemasan ringan (60,2%), sebagian besar mahasiswa fakultas pendidikan prodi PGSD mengalami tingkat kecemasan sedang (79,6%) hasil uji statistic didapatkan nilai (ɑ=0,000). Ada berbedaan tingkat kecemasan antara mahasiswa fakultas kesehatan dengan mahasiswa fakultas pendidikan prodi PGSD di era pandemi di Universitas Muhammadiyah Gresik.
PENDAMPINGAN DAN PENYULUHAN DUKUNGAN SOSIAL REMAJA UNTUK MENINGKATKAN RESILIENSI MENGHADAPI KEBIASAAN BARU DI MASA PANDEMI COVID-19 DI SMP SUNAN GIRI MENGANTI GRESIK ervi suminar; Widya Lita Fitrianur; Wiwik Widiyawati
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 2 No 02 (2022): IJCDH VOL 02 NO.02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijcdh.v2i02.3948

Abstract

Saat ini dunia masuk dalam masa transisi pandemi Corona Virus Diseases-19 (Covid-19), tak terkecuali Negara Indonesia. Semua negara saat ini memasuki masa adaptasi kebiasaan baru, aktivitas belajar dan mengajar di beberapa sekolah, kampus dan tempat kursus mulai aktif kembali. Sehingga dalam hal ini diperlukan kesiapan dan adaptasi kembali untuk menghadapinya. Adaptasi perlu dilakukan untuk menghindari munculnya masalah-masalah psikososial, khususnya pada remaja. Untuk dapat beradaptasi dengan baik remaja perlu mendapatkan dukungan sosial dari orang tua, teman sebaya dan guru yang ada disekolah sehingga terbentuk resiliensi agar remaja terhindar dari tingkah laku maladaptif. Sasaran kegiatan pengabdian adalah remaja usia 10-18 tahun, sebanyak 29 orang. Kegiatan dilakukan mulai dari tahap penyuluhan yaitu ceramah dan diskusi tentang dukungan sosial remaja dan resiliensi. Kegiatan dilakukan di lab. Komputer SMP Sunan Giri Menganti, Gresik. Sebelum penyuluhan dilakukan pre test tingkat pengetahuan didapatkan sebanyak 72,4% siswa dengan tingkat pengetahuan cukup. Setelah dilakukan penyuluhan didapatkan sebanyak 58,5% siswa dengan tingkat pengetahuan baik. Diharapkan kegiatan pengabdian ini dapat menambah pengetahuan siswa-siswi terkait dukungan sosial yang bisa meningkatkan resiliensi sehingga bisa menghindari perilaku maladaptif. Guru konseling juga bisa mendampingi siswa-siswi untuk bisa beradaptasi dengan kondisi kebiasaan baru pada masa pandemi covid-19. Kata kunci: Dukungan sosial remaja dan Resiliensi
Pengetahuan dan Pola Asuh Ibu Sebagai Faktor Keberhasilan Toilet Training Pada Anak Usia Prasekolah di PAUD Klampis Kabupaten Bangkalan Madura Zufra Inayah; Wiwik Widiyawati; Diyah Fauziyah; Tri Nova
Jurnal Ilmiah Keperawatan STIKES Hang Tuah Surabaya Vol 15, No 1 (2020): March
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.755 KB) | DOI: 10.30643/jiksht.v15i1.83

Abstract

Toilet training aims to train children to be able to control bowel movements and urination. Based on preliminary data 70% of children do not succeed in toilet training. Children will grow and develop optimally if their parents understand how to do parenting regardingdevelopment of child. This study aimed to determine the mother's knowledge and parenting towards the success of toilet training.This study using observational and cross sectional design. Population were parents who have preschool age children (3-4 years) as many as 50 people, sampling was done by cluster random sampling with a total of 45 people. Data were collected using a questionnaire and analyzed using the Lambda Contingency Coefficient test.Results showed 34 people (75.6%), mothers had good knowledge, 29 people (64.4%) mothers used democratic parenting and 27 people (60%) children who successfully carry out toilet training. The Lambda Contingency Coefficient test correlation between the level of maternal knowledge and the success of toilet training in preschool children in PAUD Klampis had p value = 0.036 <0.05 and the relationship between maternal parenting and the success of toilet training in preschoolers in Klampis PAUD had p values = 0.007 <0.05.There was a relationship between the level of mother's knowledge and parenting with the success of toilet training in preschool children in PAUD Klampis, Bangkalan  RegrencyKeywords: Knowledge, Parenting, Toilet Training, Preschool
Penyuluhan Senam Lansia Untuk Meningkatkan Kesehatan Di Panti Jompo Lestari Ervi Suminar; Wiwik Widiyawati; Nurun Nikmah; Zufra Inayah
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 3 No 01 (2022): IJCDH Vol 03 No 01
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijcdh.v3i01.4752

Abstract

Lansia adalah orang yang mengalami perubahan sistem biologis yang mempengaruhi status kesehatannya karena struktur dan fungsinya. Memang, orang tua mengalami perubahan fisik, psikologis, sosial dan spiritual seiring bertambahnya usia. Penyebab perubahan ini dapat memengaruhi kesehatan dan kebugaran lansia. Penurunan tingkat kebugaran jasmani berdampak signifikan terhadap aktivitas sehari-hari lansia. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat Lansia adalah untuk mengajarkan pentingnya menjaga kualitas kesehatan lansia melalui latihan senam bagi lansia agar dapat beraktivitas dengan maksimal. Sasaran upaya pengabdian ini adalah para lansia di Panti Asuhan Lestari Menganti Gresik dengan jumlah sebanyak 40 orang. Kegiatan yang akan dilakukan dari tahap penyuluhan yaitu ceramah dan diskusi tentang senam lansia. Kegiatan berlangsung di lantai dua Panti Jompo Lestari. Selain itu, pemeriksaan tekanan darah juga dilakukan setelah penyuluhan, dan berlanjut senam lansia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan lansia tentang pentingnya senam lansia dan melakukan senam lansia dengan baik dan benar minimal seminggu sekali untuk meningkatkan kesehatan dan kebugarannya. Keberhasilan program tersebut dapat dilihat dari terselenggaranya kegiatan senam rutin pada kelompok lansia dan peningkatan kesehatan pada lansia.
EDUKASI PERSIAPAN PERSALINAN NORMAL TANPA RASA SAKIT DENGAN METODE INTRATHECAL LABOUR ANALGESIA (ILA) Erythrina Rizki Rahmawati; Daniar Hani Lestari; Fandi Nur Aghani; Riska Swandari; Wiwik Widiyawati; Widiharti Widiharti
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 3 No 01 (2022): IJCDH Vol 03 No 01
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijcdh.v3i01.4653

Abstract

Salah satu kecemasan para ibu menjelang persalinan adalah menghadapi rasa nyeri. Apalagi bagi calon ibu yang belum pernah melahirkan sebelumnya. Nyeri selama persalinan adalah sesuatu yang normal, karena nyeri ini berasal dari kontraksi uterus. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan ibu hamil tentang persiapan persalinan dalam upaya memperkenalkan metode ILA untuk persalinan normal. Metode pengabdian masyarakat ini deskriptif, populasinya yaitu ibu hamil yang ada di poli kandungan RS. Muhammadiyah Gresik sebanyak 35 orang. Sampel pengabdian masyarakat ini dipoli kandungan RS Muhammadiyah Gresik. Metode yang digunakan selama pengabdian masyarakat adalah ceramah dan diskusi. Hasil pengabdian masyarakat didapatkan jumlah ibu hamil terbanyak pada rentang usia 20-25 tahun sebanyak 13 orang. Tingkat pendidikan terakhir SMA yaitu sebanyak 22 orang, jenis pekerjaan responden terbanyak tidak bekerja atau ibu rumah tangga sebanyak 19 orang. Tingkat pengetahuan baik sebanyak 23 orang, dari 35 responden. tingkat pendidikan, pekerjaan, jumlah anak, tingkat pengetahuan dengan minat pemilihan metode ILA rata – rata diatas 60%. usia, tingkat pendidikan, pekerjaan, jumlah anak, tingkat pengetahuan dengan persiapan persalinan rata – rata diatas 30%. Kesimpulan dari edukasi persiapan ibu hamil dengan persalinan normal tanpa rasa sakit dengan metode intrathecal labour analgesia adalah baik. Dari data yang didapatkan jumlah minat ibu hamil yang akan melahirkan dengan metode ILA diatas 80%.