Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Antar Karakter Pertumbuhan dan Komponen Hasil Tanaman Terung (Solanum melongena L.) di Lahan Gambut Dia Novita Sari; Andreani Kinata; Edi Susilo; Eny Rolenti Togatorop; Parwito Parwito
PendIPA Journal of Science Education Vol 5, No 3 (2021): JULY - OCTOBER
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.5.3.379-383

Abstract

Pemanfaatan lahan gambut dapat meningkatkan produksi tanaman terung (Solanum melongena L.). Selain itu, juga melakukan perakitan varietas untuk menghasilkan varietas unggul yang adaptif dan berproduksi tinggi di lahan gambut. Penelitian bertujuan untuk melihat hubungan antar karakter pertumbuhan dan komponen hasil tanaman terung. Penelitian dilakukan di Medan Baru Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu Kota Bengkulu. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok lengkap teracak (RKLT) faktor tunggal dan diulang sebanyak tiga ulangan. Faktor yang digunakan adalah varietas terung lokal Bengkulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter tinggi tanaman berkorelasi dan sangat nyata terhadap karakter tinggi dikotomus dan diameter batang. Umur berbunga berkorelasi positif dan sangat nyata terhadap umur panen dan berkorelasi negatif sangat nyata pada bobot buah per tanaman. Umur panen berkorelasi negatif sangat nyata terhadap bobot buah per tanaman. Bobot per buah berkorelasi positif dan sangat nyata terhadap panjang buah dan bobot buah per tanaman. Panjang buah berkorelasi negatif terhadap diameter buah maksimal dan berkorelasi positif sangat nyata terhadap bobot buah per tanaman.
PENGARUH BERBAGAI DOSIS PUPUK SP-36 TERHADAP JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata L.) VARIETAS BONANZA F1 Andreani Kinata; Hesti Pujiwati; Dia Novita Sari; Eny Rolenti Togatorop; Ilham Murdani
PUCUK : Jurnal Ilmu Tanaman Vol 2 No 1 (2022): Juni
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/pucuk.v2i1.35

Abstract

Abstrak Jagung manis (Zea mays L. saccharata) merupakan salah satu komoditas holtikultura yang disukai masyarakat. Tingginya minat masyarakat akan jagung manis menyebabkan optimalisasi dalam pembudidayaan jagung manis perlu ditingkatkan. Untuk mencapai hasil tanaman jagung yang tinggi maka diperlukan dosis pemupukan phosfor yang juga tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan dosis SP-36 terbaik pada jagung manis varietas Bonanza F1. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari Sampai Mei 2019. Bertempat di Kelurahan Tegal Sari Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah benih jagung varietas Bonanza F1, pupuk anorganik padat SP-36 yang merupakan salah satu pupuk padat yang di produksi oleh PT. Petrokimia Gresik, pupuk urea, pupuk KCl. Penelitian ini dianalisis menggunakan RAK dengan satu faktor yaitu varietas Bonanza F1, dengan berbagai perlakuan dosis pupuk SP-36 yaitu 100 kg/ha = 36 g/petak, 150 kg/ha = 54 g/petak, 200 kg/ha = 72 g/petak, 250 kg/ha = 90 g/petak. Selanjutnya data dianalisis ragam dan dilanjutkan dengan uji lanjutan polinomial ortogonal pada taraf uji 5%. Pemberian pupuk pada tanaman dilakukan saat penanaman dengan dosis yang ada pada perlakuan dan diaplikasikan per petak. Hasil penelitian ini adalah berbagai dosis pupuk SP-36 tidak memberikan pengaruh pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis varietas Bonanza F1. Kata Kunci : Jagung Manis, Varietas BONANZA F1, Pupuk SP-36
PENGHAMBATAN PERKECAMBAHAN TEST PLANT AKIBAT EKSTRAK SEKUNDER ASAL BATANG SORGUM TERFERMENTASI SELAMA SATU TAHUN: Inhibition of Test Plant Germination by Secondary Extracts Derived from Fermented Sorghum Stems for One Year Edi Susilo; Parwito; Susi Handayani; Andreani Kinata; Hesti Pujiwati; Wismalinda Rita
JURNAL AGRONIDA Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal Agronida
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jag.v9i2.8627

Abstract

Tanaman sorgum telah lama dijuluki sebagai tanaman multi guna, sebagai pangan, pakan, pupuk organik, bioethanol, dan herbisida organik. Sorgum digunakan sebagai herbisida organik karena mengandung alelopati. Ekstrak sekunder yang bersumber dari batang ratun sorgum yang mengalami fermentasi satu tahun merupakan hal yang menarik untuk diteliti terkait dampak alelokimia terhadap beberapa varietas test plant (kacang hijau). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi ekstrak sekunder batang ratun tanaman sorgum yang mengalami fermentasi satu tahun terhadap penghambatan perkecambahan beberapa varietas test plant. Penelitian dilaksanakan Mei 2023 menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Percobaan uji bioassay disusun faktor tunggal dengan perlakuan berupa beberapa varietas test plant yang diberi aplikasiekstrak sekunder batang sorgum terfermentasi satu tahun. Taraf perlakuan yaitu kontrol (tidak diberi ekstrak) dengan varietas Vima 1, kontrol Vima 2, kontrol Vima 3, kontrol Kutilang, Vima 1, Vima 2, Vima 3, dan Kutilang. Percobaan terdiri dari 3 ulangan dan unit percobaan berupa cawan petri. Setiap cawan petri diberi 10 ml ekstrak air, ditanam 20 benih kacang hijau dan diinkubasi 3 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak sorgum konsentrasi 30% yang terfermentasi satu tahun menghasilkan daya hambat terhadap test plant. Varietas Vima 2 menghasilkan persentase kecambah normal terendah dan abnormal tertinggi. Varietas test plant yang mendapatkan perlakuan ekstrak cenderung mengalami penghambatan, terlihat pada panjang hipokotil, bobot segar hipokotil, persentase kecambah normal maupun abnormal. Selanjutnya disarankan menggunakan test plant kacang hijau varietas Vima 2 karena lebih responsif dan peka terhadap ekstrak.