Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

MESIN CACAH RUMPUT, SOLUSI PENGOLAHAN PAKAN TERNAK UNTUK PENINGKATAN BOBOT DAN KESEHATAN TERNAK DI DESA MENTARAS, KECAMATAN DUKUN, KABUPATEN GRESIK Shultoni Mahardika; R. Yudi Hartono; Aini Lostari; Novi Indah Riani; Didik Sugiono
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 1 (2022): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i1.7560

Abstract

ABSTRAKDesa Mentaras Kecamatan Dukun Kabupaten Gresik merupakan salah satu sentral pertanian dan peternakan di kabupaten Gresik. Salah satu mata pencaharian yang ditekuni penduduk adalah beternak sapi dan kambing. Pakan memegang peranan yang sangat penting dalam rantai produksi  peternakan. Masalah yang dialami peternak desa mentaras yakni proses penyajian pakan kepada ternak biasanya dilakukan secara langsung, tanpa perlakuan atau manipulasi sebelumnya. Hal ini dapat mengurangi efisiensi dalam penggunaan pakan hijauan. Penyajian pakan tersebut cenderung menghasilkan sisa  makanan karena tidak habis dimakan maupun jatuh ke tanah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi pengolahan pakan ternak untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat Desa Mentaras. Metode pengabdian masyarakat ini adalah membuat mesin cacah rumput yang digunakan untuk mencacah rumput pakan ternak baik rumput basah maupun rumput kering. Setelah mesin tersebut selesai, kemudian dilakukan workshop penggunaan mesin untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan. Hasil dari pengabdian ini diwujudkanlah mesin sesuai dengan konsep desain. Mesin ini menggunakan motor listrik berdaya 1 Hp dan mempunyai kecepatan putar motor 1420 RPM. Kapasitas produksi mesin ini yakni 100 kg/jam untuk pencacahan rumput basah dan 70 Kg/jam untuk pencacahan rumput kering. Dengan adanya mesin ini maka rumput ternak telah tercacah dengan ukuran 3-4 cm dan dapat ditambahkan bahan lainnya guna menambah gizi ternak, sehingga lebih sehat dan gemuk. Kata kunci: mesin cacah; pakan ternak; ternak. ABSTRACTMentaras Village, Dukun District, Gresik Regency is one of the centers of agriculture and animal husbandry in Gresik Regency. One of the livelihoods occupied by residents is raising cows and goats. Feed plays a very important role in the livestock production chain. The problem experienced by farmers in Mentaras village is that the process of serving feed to livestock is usually done directly, without any previous treatment or manipulation. This can reduce efficiency in the use of forage feeds. The presentation of the feed tends to produce food residue because it is not eaten or falls to the ground. This activity aims to provide solutions for animal feed processing to overcome the problems faced by the Mentaras Village community. This community service method is to make a grass chopper machine that is used to chop animal feed grass, both wet grass and dry grass. After the machine is finished, then a workshop on the use of the machine is carried out to achieve the planned goals. The result of this service is that the machine is realized according to the design concept. This machine uses an electric motor with a power of 1 HP and has a motor rotation speed of 1420 RPM. The production capacity of this machine is 100 kg/hour for chopping wet grass and 70 kg/hour for chopping dry grass. With this machine, the livestock grass has been chopped with a size of 3-4 cm and other ingredients can be added to increase the nutrition of the livestock, making it healthier and fatter. keywords: chopping machine; animal feed; livestock
Karakterististik CDI Standard dan CDI shogun 110 cc Terhadap Performa Sepeda Motor GL Max 125 CC Didik Sugiono; Novi Indah Riani; Aini Lostari; Aries Kusdyanto
AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education Vol 3 No 2 (2022): AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/aeej.v3i2.157

Abstract

The purpose of this study was to determine the performance characteristics of a Honda GL max 125cc motorcycle engine using standard CDI and 110cc shogun CDI standard CDI with 110cc shogun CDI used on Honda GL Max motorcycles. 125c. Real data collection procedures, with the on-road test method and analyzed descriptively. The test results and analysis show that the increase in gear ratio and the difference in initial start on the two CDi influences engine performance, including speed, acceleration, power, torque, SFC (fuel consumption) on the motorcycle. The test results for speed and acceleration values ​​decrease, and the standard CDI energy value and the Shogun 110cc CDI decrease with increasing gears. Power experiences the greatest increase in the 110cc Shogun CDI compared to the standard CDI, and torque has increased. At the same time, fuel consumption is more efficient than the standard CDI due to the ratio gear from the manufacturer having been adapted to the condition of the motor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karateristik performa mesin sepeda motor Honda GL max 125cc dengan menggunakan CDI standart dan CDI shogun 110cc CDI standar dengan CDI shogun 110cc yang digunakan pada motor honda GL Max 125c. Prosedur pengambilan data secara real, dengan metode on road test serta dianalisis secara deskriptif. Hasil pengujian dan analisa menunjukkan bahwa peningkatan rasio gear dan perbedaan awal start pada kedua CDi memilki pengaruh pada performa mesin antara lain kecetapan, percepatan, daya, torsi, Sfc (konsumsi bahan bakar) pada sepeda motor tersebut. Hasil pengujian untuk kecepatan dan percepatan nilainya semakin menurun, nilai energi CDI standar dan CDI Shogun110cc mengalami penurunan seiring peningkatan gigi, Untuk daya mengalami Peningkatan terbesar pada CDI shogun 110cc daripada CDI standar dan torsi mengalami peningkatan, sedangkan konsumsi bahan bakar lebih hemat CDI standar disebabkan rasio gear dari pabrikan telah disesuaikan dengan kondisi motor.
Studi Eksperimental Pengaruh Variasi CDI Terhadap Performa Kendaraan Empat Langkah Didik Sugiono; Aini Lostari; Novi Indah Riani; Aries Kusdyanto
Infotekmesin Vol 14 No 1 (2023): Infotekmesin: Januari, 2023
Publisher : P3M Politeknik Negeri Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35970/infotekmesin.v14i1.1656

Abstract

The ignition system is a system that greatly affects the performance of a vehicle. Capacity Discharge Ignition (CDI) is a component in the ignition system that works to set the right ignition timing, therefore combustion can be maximized. This study aimed to compare the use of a factory CDI with a CDI from another vehicle, namely the 110 cc Shogun, to determine the performance of a 125 cc GL Max motorbike including torque, power, and fuel consumption to efficiency. The data collection was carried out at speeds of 25 km/hour to 65 km/hour for each gear with an increase of 10 km/hour. The results showed that the larger the gear or teeth, the value of torque, power, and efficiency will also increase. The best results were obtained in the 110 cc Shogun CDI variation with respective values of 7.96 Nm, 6.8 pk, and 81.14%. Meanwhile, the value of the most economical fuel consumption is still the standard CDI GL Max 125 cc with a value of 0.12 kg/pk.hour in the highest gear.
Study Pengaruh Penambahan Mg pada AL6061 Terhadap Sifat Mekanis, Hardness, dan Impack Aplikasi Baling-baling Perahu Ketek Didik Sugiono; Shultoni Mahardika; Nurrohmad Nurrohmad; Marjuki Marjuki
Jurnal Teknik Mesin Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jtm.v12i2.20049

Abstract

Perahu merupakan  alat tranportasi untuk penyeberangan sungai dan nelayan,dimana komponen penggerak utama  baling-baling, permasalahan baling-baling ini bisa retah dan patah diakibatkan benturan dengan benda lain. Dengan permasalahan diatas peneliti melakaukan studi rekayasa paduan material antara  Al6061 bekas  dan penambahan unsur Magnesium. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui apakah penambahan Mg berpengaruh terhadap sifat mekanik dan komposisi unsur penyusun suatu material paduan berdasarkan hasil peleburan kembali Al6061 bekas. Sifat mekanik dianalisis melalui pengujian kekuatan impak dan kekerasan  rockwell. Jumlah Mg yang ditambahkan bervariasi 5%, 15%, dan 25%. proeses pengecoran menggunakan suhu  650°C-700°C. Hasil unsur penyusun komposisi paduan yang dominan antara lain  Carbon, Magnesium dan Alumunium , hasil pengujian impak terjadi adanya kenaikan nilai impak disetiap penambahan prosentase Magnesium, hal ini menunjukkan bahwa material memilki ketangguhan,keuletan dan tahan terhadap beban kejut. Nilai impak terkecil diperoleh untuk perubahan 5 %Mg sebesar 12,70 Nm/cm² , sedangkan nilai kekuatan impak tertinggi sebesar 16,13 Nm/cm² pada 25%Mg. Hasil kekerasan terjadi penurunan setiap penanmbahan magnesium  dimana 5% Mg 93 HR, 15%Mg 77 HR, dan 25%Mg 38,33 HR. 
Desain dan Proses Manufaktur Prototipe Mesin Pengupas, Pemotong, dan Penggiling Bawang Merah Model Portabel Miftahul Ulum; Febriansyah Sukma Pratama; Arrizal Eka Putra; Imam Syarifuddin; Didik Sugiono
JMPM (Jurnal Material dan Proses Manufaktur) Vol 7, No 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/jmpm.v7i1.18481

Abstract

Bawang mengalami proses pengupasan dan pemotongan. Industri rumah tangga masih menggunakan berbagai jenis mesin pengupas dan pemotong mandiri. Pada penelitian ini dirancang mesin pengupas, pemotong, dan penggiling dengan menggunakan pipa pengupas yang dapat disesuaikan untuk kebutuhan pengupasan atau pemotongan langsung. Metode yang digunakan untuk memperoleh harga pokok produksi adalah dengan menganalisis perhitungan proses manufaktur, termasuk perhitungan komponen proses manufaktur. Hasil perencanaan dan perhitungan menunjukkan bahwa gaya pengelupasan adalah 2,49 kgf, sedangkan gaya potong adalah 1,8 kgf. Pada putaran yang direncanakan 700 rpm, daya motor menjadi 117 W, sehingga digunakan motor dengan daya 0,25 HP. Percobaan menggunakan 1 kg bawang merah, waktu pengupasan mencapai sekitar 3,5 menit dan waktu pemotongan 20 detik. Total waktu proses pemesinan diperoleh 42,17 jam, total biaya proses pemesinan diperoleh Rp1.328.141, total pembelian bahan Rp5.220.000, dan total biaya produksi mencapai Rp6.548.141. Onions undergo the processes of peeling and cutting. Home industries still use different types of independent peeling and cutting machines. In this study, a peeling, cutting, and grinding machine were designed using an adjustable peeling tube for peeling or direct cutting needs. The method used to obtain the cost of production was by analyzing the calculation of the manufacturing process, including the calculation of the component manufacturing process. The results of planning and calculating showed that the peeling force was 2.49 kgf, while the cutting force was 1.8 kgf. At a planned rotation of 700 rpm, the motor power became 117 W, so a motor with a power of 0.25 HP was used. The experiment using 1 kg of onions, the peeling time reached about 3.5 minutes and the cutting time was 20 seconds. The total machining process time gained 42.17 hours, the total machining process costs earned IDR 1,328.141, the total purchase of materials was IDR 5,220,000, and the total production cost reached IDR 6,548,141.
Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Kecepatan Putar Pompa Terhadap Performa Turbin Pelton Shultoni Mahardika; Didik Sugiono; Supardi Supardi; M.Hamdan Farid
Majamecha Vol. 5 No. 2 (2023): Majamecha
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Islam Majapahit, Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36815/majamecha.v5i2.2959

Abstract

Ketersediaan sumber energi seperti minyak bumi, gas alam, dan batubara  mengalami kerterbatasan di alam sehingga ada kecenderungan melonjaknya harga sumber energi khususnya energi listrik. Turbin pelton merupakan Salah satu sumber energi alternatif yang dapat dikembangkan karena dapat merubah energi pontensial air menjadi energi kinetik kemudian dari perubahan energi tersebut dapat dimanfaatkan untuk energi mekanik guna menggerakan turbin pelton. Berdasarkan berbagai penelitian yang telah ada sebelumnya, maka penelitian ini  melakukan studi ekperimen untuk mengetahui pengaruh performa  pada turbin pelton dengan menggunakan inverter sebagai pengaturan kecepatan frekuensi limiter pada input daya pompa air dengan kecepatan speed 100 %, 80 % dan 50 % sehingga mendapatkan variasi debit aliran dengan mengunakan jumlah sudu 24 pada diameter 300 mm. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan menyatakan bahwa variasi debit aliran dengan cara mengontrol kecepatan speed atau frekuensi pada pompa dapat berpengaruhi terhadap performa turbin pelton dengan daya yang dihasilakan antara lain: daya hidrolik sebesar 6,45 watt,daya mekanik 4,37 watt, daya generator 6,02 watt dan efisiensi turbin 67,75 % terletak  pada kecepatan speed atau frekuensi maksimal 100 %.