Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Formalin Pada Tahu Yang Beredar di Pasar Tomohon, Pasar Tondano dan Pasar Karombasan Novaria Kiroh; Gideon Tiwow; Vlagia Paat; Amal Ginting
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 2 No. 1 (2019): April 2019
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.636 KB) | DOI: 10.55724/jbiofartrop.v2i1.42

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya kandungan formalin pada tahu yang dijual diPasar Tomohon, Tondano dan Karombasan. Jenis penelitian ini yaitu uji laboraturium untukmengetahui adanya kandungan formalin lewat analisis kualitatif dengan menggunakan tiga pereaksiyaitu pereaksi KMnO4 0.1 N, pereaksi Schiff dan Test Kit Formalin. Hasil analisis kandunganformalin, terdapat beberapa sampel yang postif dengan menggunakan pereaksi KMnO4 0.1 N danpereaksi Schiff yaitu sampel A5, A6 dan A7. Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkanbahwa Metode KMnO4 dan Schiff mampu mendeteksi kandungan formalin dibawah batas deteksiTest kit formalin yaitu 2 ppm. Adanya kandungan formalin pada tahu tidak dapat ditentukan hanyadengan melihat ciri-ciri tahu tersebut namun perlu dilakukan penelitian agar hasil yang di dapatkanlebih akurat.
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Kayu Kapur Melanolepis multiglandulosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Bakteri Escherichia coli Deo Tampongangoy; Wilmar Maarisit; Amal Ginting; Silvana Tumbel; Selvana Tulandi
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 2 No. 1 (2019): April 2019
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.961 KB) | DOI: 10.55724/jbiofartrop.v2i1.51

Abstract

Bakteri adalah salah satu penyebab terjadinya infeksi, Staphylococcus aureus menjadi penyebabinfeksi pada kulit dan luka sedangkan Escherichia coli menyebabkan peradangan pada salurankemih. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri serta nilai MIC dan MBCekstrak daun Kayu Kapur (Melanolepis multiglandulosa) terhadap bakteri Staphylococcus aureusdan bakteri Escherichia coli. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah difusi agarmenggunakan kertas cakram. Hasil penelitian semua konsentrasi ekstrak daun Kayu Kapur(Melanolepis multiglandulosa) mulai dari 400, 500, 600, 700, 800, 900 hingga 1000 µg/10 µLmenunjukan adanya aktivitas antibakteri yang ditandai dengan terbentuknya zona hambat padabakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Dari penelitian yang dilakukan dapatdisimpulkan bahwa ekstrak daun Kayu Kapur memilki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcusaureus dan Escherichia coli. Nilai MIC ekstrak daun Kayu Kapur terhadap bakteri Staphylococcusaureus adalah 43,1 µg/10 µL dan nilai MBC-nya adalah 172,4 µg/10 µL, sedangkan nilai MICekstrak daun Kayu Kapur terhadap bakteri Escherichia coli adalah 43,975 µg/10 µL dan nilai MBCnya adalah 175,9 µg/10 µL.
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Buah Awar-Awar Ficus septica Burm.F Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus Jesica N. Bawondes; Wilmar Maarisit; Amal Ginting; Jabes Kanter
Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical) Vol. 4 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : FMIPA UKIT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (387.128 KB) | DOI: 10.55724/j.biofar.trop.v4i1.304

Abstract

Buah awar-awar Ficus septica Burm.F memiliki kandungan senyawa bioaktif yang potensial sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol buah awar-awar (Ficus septica Burm.F). Buah awar-awar diekstrasi dengan etanol, selanjutnya di uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dengan menggunakan metode sumur. Dalam penelitian ini juga dilakukan skrining senyawa fitokimia ekstrak buah awar-awar (Ficus septica Burm.F). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan senyawa yang terkandung dalam Buah Ficus septica Burm.F yaitu senyawa alkaloid, tanin, flavonoid, saponin dan fenolik. Ekstrak etanol Buah Ficus septica Burm.F memiliki aktivitas anti bakteri yang kuat pada kosentrasi 175mg.