Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pengaruh Pasta Tomat Terhadap Kolesterol Darah Mencit Febriani Sarwendah Asri Nugraheni; Jailani Jailani; Sri Purwati
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 5, No 2: September 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v5i2.9244

Abstract

This study aims to determine the effect of tomato paste on blood cholesterol in mice. It was an experimental study using a complete randomized study design consisting of four treatments P0, P1, P2, and P3 by giving tomato paste solution in a concentration of 0%, 20%, 40% and 80% and 6 replications. Data were analyzed using Anova one path and continued with BNT with a confidence level of 95%. The results showed that the tomato paste solution affected the blood cholesterol of mice due to Fhit (3.27) F tab (3.10) and the treatment that gave the greatest effect was on giving the concentration of tomato paste solution by 80%.
Analisis Kandungan Mikroplastik pada Ikan Gabus (Channa striata B.) dan Ikan Baung (Mystus nemurus CV) di Samarinda Renny Septiana; Jailani; Sri Purwati; Anugrah Aditya Budiarsa
Environmental Pollution Journal Vol. 1 No. 2: July 2021
Publisher : ECOTON: Ecological Observation and Wetlands Conservation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.352 KB) | DOI: 10.58954/epj.v1i2.15

Abstract

Mikroplastik merupakan partikel berbahaya yang dapat masuk ke dalam sistem rantai makanan sehingga dapat berdampak pada kesehatan baik bagi biota air maupun mamalia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan mikroplastik pada ikan gabus (Channa striata B) dan ikan baung (Mystus nemurus CV) di Samarinda. Metode pengambilan sampel dengan purposive sampling. Sampel ikan Gabus diambil dari 5 pasar, Sungai Mahakam, dan Waduk Benanga. Sampel ikan baung (Mystus nemurus C.V) diambil di Pasar Ijabah dan daerah aliran Sungai Mahakam. Analisis dilakukan di Laboratorium Kualitas Air Fakultas Perikanan dan Kelautan. Pengumpulan data dengan melarutkan sampel pada NaCl jenuh kemudian diamati dengan mikroskop. Hasil penelitian menunjukkan terdapat jenis fiber, fragmen, monofilamen dengan ukuran 20-350 µm dan didominasi ukuran <150 μm pada sampel ikan. Jika termakan oleh manusia atau mamalia dapat terjadi penyerapan ≤0,3% pada limpa namun masih dapat ditoleransi. Maka perlu tindak lanjut penelitian terkait kadar maksimal terjadinya akumulasi mikroplastik pada manusia.
Kesulitan Belajar Mahasiswa Pada Mata Kuliah Biokimia Zenia Lutfi Kurniawati; Jailani Jailani
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 5, No 2 (2020): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/bioed.v5i2.1995

Abstract

Biokimia mempelajari tentang komposisi kimia, struktur penyusun substansi dan transformasinya pada tubuh makhluk hidup.  Materi biokimia cenderung abstrak dan sulit untuk dipelajari. Kesulitan ini diindikasikan dengan hasil belajar mahasiswa  yang rendah pada mata kuliah biokimia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan kesulitan-kesulitan belajar mahasiswa serta untuk membantu mahasiswa menemukan solusi dalam proses belajar mata kuliah biokimia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei. Data dikumpulkan menggunakan instrumen berupa kuesioner. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Unmul dengan partisipan sejumlah 338 orang mahasiswa yang menempuh MK Biokimia dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Data dianalisis secara kualitatif menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan belajar mahasiswa terkait dengan materi biokimia, yaitu tentang struktur molekul, jalur metabolisme dan istilah-istilah dalam biokimia, secara umum cara belajar biokimia yang disenangi oleh mahasiswa ialah melalui penjelasan dosen dan kegiatan diskusi, sumber belajar yang digunakan oleh mahasiswa dalam mempelajari materi biokimia secara umum ialah menggunakan data dari internet, penjelasan dosen dan buku biokimia. Upaya yang dapat dilakukan untuk membantu mengatasi kesulitan belajar mahasiswa ialah dengan mengembangkan berbagai bahan ajar yang dapat membantu mahasiswa untuk belajar misalnya dengan menggunakan video pembelajaran, buku ajar, modul, petunjuk praktikum serta bahan tayang yang menarik dan mudah dipahami.
TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI ATLET REMAJA PADA CABANG OLAHRAGA BELADIRI KALIMANTAN TIMUR Dewi Tri Kinasih; Muhammad Ramli Buhari; Jailani
Borneo Physical Education Journal Vol 2 No 1 (2021): Borneo Physical Education Journal
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.414 KB) | DOI: 10.30872/bpej.v2i1.579

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepercayaan diri atlet remaja pada cabang olahraga beladiri di kota Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan kuesioner (angket). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh atlet beladiri berjumlah 48 atlet.dan sampel penelitian ini berjumlah 48 atlet terdiri dari 5 cabang olahraga beladiri. jenis sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila anggota populasi digunakan sebagai sampel. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif yang di sajikan dalam bentuk ditribusi frekuensi. Hasil Penelitian menunjukan sebanyak 3 atlet (6,2%) berada dalam kategori “sangat tinggi”, 21 atlet (43,8%) berada dalam kategori “tinggi”, 7 atlet (14,6%) dalam kategori “sedang”, 13 atlet (27,1%) dalam kategori “rendah”, dan 4 atlet (8,3%) berada dalam kategori “sangat rendah”. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat kepercayaan diri atlet remaja cabang olahraga beladiri di kota Samarinda tergolong dalam kategori tinggi.
Analysis of Students’ Perception toward Online Biology Learning using e-learning Madrasah at Islamic Senior High School (MAN) Penajam Paser Utara Choirun Nigmah; Masitah Masitah; Sri Purwati; Jailani Jailani
Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 15, No 2 (2022): Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Department of Biology Education Faculty of Teacher Training and Education Sebelas Maret Un

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/bioedukasi-uns.v15i2.62817

Abstract

Online learning is extremely common during the Covid-19 pandemic. That sudden alteration, from offline to online learning affect the learning process including the perception of students and teachers using online learning platform. The aims of this study are to determine the students’ perceptions of class XI MIA on online biology learning by using Madrasah E-Learning at MAN Penajam Paser Utara. The data was collected by conducting the observations, interviews and questionnaires. The questionnaire was in Likert scale form that has been valid and reliable (ralpha= 0, 836) with a very strong category. The indicators that were studied include the indicators of student activity, indicators of student perceptions of Madrasah E-Learning and the indicators of factors that affect learning in network (online). Descriptive statistical techniques were the data analysis technique that was used in the form of descriptive, frequency distribution and percentage. The results showed that the activity based on the attendance and collection of student assignments during online biology learning was in the good category. Students' perceptions of Madrasah E-Learning are in very positive category with 63.89%. However, the use of Madrasah E-Learning is still not effective due to network constraints and the lack of teacher skills and knowledge regarding the use of Madrasah E-Learning features. The factors that influence learning in the network include learning support facilities such as cellphones and laptops, network factors and internet quotas, motivational factors, learning interest factors, family factors, home atmosphere factors, environmental factors, and economic factors
Analisis kelimpahan plankton dan pertumbuhan kerang kepah Polymesoda erosa (Solander, 1786) yang dipelihara pada tambak di Delta Mahakam: Analysis of plankton abundance and growth of cultured mud clam in Mahakam Delta Pond Samsul Rizal; Jailani
Jurnal Ilmu Perikanan Tropis Nusantara (Nusantara Tropical Fisheries Science Journal) Vol. 1 No. 2 (2022): Ilmu Perikanan Tropis Nusantara
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jipt.v1i2.438

Abstract

This study was aimed to analyze the prospects of development of the This research was aimed to analyze the relationship between plankton abundance and morphometric growth of Mud Clam (Polymesoda erosa). The study was located in an idle brackish water pond in Mahakam Delta, by culturing Polymesoda erosa in small scale. Grouping random design was applied for sampling. Treatment was divided into factor A and B. Factor A is related to shell size: size I (40 – 60,99 mm), II (61 – 80,99 mm) and size III (81 – 100 mm). Factor B is indicating to study location with vegetation (Rhizophora sp) and no vegetation. In order to analyze plankton abundance, a quantitative descriptive analysis was applied, in addition of ANOVA test to analyze the growth. The result indicated that between two study ponds is different. The number of plankton per liter water from vegetated pond has more plankton individual than the sample from non-vegetated pond. The applied treatment on study ponds and shell size determined the morphometric growth and biometric. The growth of shell length is faster than that on height and thickness. The growth of mud clam in vegetated ponds relatively better that the pond without vegetation.
Sebaran komunitas ikan padang lamun (seagrass beds) pada musim barat di perairan pesisir Kota Bontang, Kalimantan Timur: Fish community distribution on seagrass beds during west season in coastal waters of Bontang City, East Kalimantan Jailani
Jurnal Ilmu Perikanan Tropis Nusantara (Nusantara Tropical Fisheries Science Journal) Vol. 1 No. 2 (2022): Ilmu Perikanan Tropis Nusantara
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jipt.v1i2.439

Abstract

This research was aimed to describe the dynamic of fish community on seagrass beds and to identify the distribution. The study was located in the coastal waters of Bontang during west season with 4 sampling stations. The total number of captured fish was 378 individuals. Correspondence analysis approach was applied to determine the distribution. The result shows that there is similarity between location A and B, while C and D is also identified closely similar. This result also indicated that uniformity factor of habitat and environment characteristic is most likely the major cause of fish diversity that associated to dynamic and varied seagrass beds.
STUDENTS' QUESTIONING SKILLS IN ENVIRONMENTAL POLLUTION COURSE USING CASE STUDY METHODS Zenia Lutfi Kurniawati; Ruqoyyah Nasution; Jailani Jailani; Syahril Bardin
ScienceEdu: Jurnal Pendidikan IPA Vol 4 No 1 (2021): Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/se.v4i1.23947

Abstract

Questioning skills are very important for prospective teacher students to master in order to help students learn actively in class later. Students' questioning skills are empowered through case study learning of environmental pollution subjects. Because it discusses pollution in the environment, a solution needs to be found. The purpose of this study was to determine the questioning skills of prospective teacher students in environmental pollution course using case study method. This qualitative descriptive research was conducted in the odd semester of the 2020/2021 academic year. The measurement instrument was in the form of scoring the students' questioning skill level based on the cognitive level of the revised bloom taxonomy. The research data were analyzed by using the percentage technique. The results showed that the questions asked by students at the low order thinking skills level were 83.33% and the high order thinking skills level was 26.66%. Furthermore, it is necessary to habituate students with asking questions with more intensive assistance and lecturers can provide more examples of questions at the high order thinking skills level.