Sudiarti, Putri Eka
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Published : 20 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

EDUKASI GIZI MP-ASI PADA IBU DENGAN ANAK USIA 0 -24 BULAN DI PAUD AQILA KIDS KABUPATEN KAMPAR Zurrahmi Z.R; Sri Hardianti; Putri Eka Sudiarti
COVIT (Community Service of Health) Vol. 1 No. 1 (2021): MARET 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.302 KB)

Abstract

Mothers have an important role in providing nutrition to children because mothers are the closest people to children. However, the provision of nutrition, namely MP-ASI between one mother and another, is not the same. This is influenced by several different factors from each mother. So that the provision of MP-ASI nutrition education is still needed for mothers. Based on the situation analysis and identification of the problems mentioned above, a problem can be formulated, namely the need for complementary feeding nutrition education to mothers with children aged 0-24 months in PAUD Aqila Kids, Kampar Regency. The results of this community service are that it can increase the knowledge of mothers with children aged 0-24 months about the importance of correct and appropriate MP-ASI, how to make MP-ASI that increases baby's appetite, breastfeeding mothers are motivated to implement correct and appropriate MP-ASI making. age. This community service will continue and there will be other activities related to health and increasing maternal knowledge about complementary feeding for children aged 0-24 months in the community, especially Paud Aqilla Kids, Kampar Regency.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENULARAN TB PARU PADA PENDERITA TB PARU DI WILAYAH KERJA UPT BLUD PUSKESMAS RUMBIO KABUPATEN KAMPAR TAHUN 2021 M. Nizar Syarif Hamidi; Siti Hotna Siagian; Devi Eka Safitri; Putri Eka Sudiarti; Vevi Desma
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 2 No. 4 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v2i4.2365

Abstract

VEVI DESMA (NIM: 1714201138) : FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENULARAN TB PARU PADA PENDERITA TB PARU DI WILAYAH KERJA UPT BLUD PUSKESMAS RUMBIO KABUPATEN KAMPAR TAHUN 2021 Salah satu penyakit menular yang telah menginfeksi sepertiga penduduk dunia sehingga menjadi masalah kesehatan dunia dan menyumbang 2,5% beban penyakit dunia serta menduduki peringkat ke tujuh penyakit yang menyebabkan kematian adalah TB paru.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan penularan TB paru pada penderita TB paru di wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Rumbio Tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh penderita TB paru di Wilayah Kerja UPT BLUD Puskesmas Rumbio. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli Tahun 2021 dengan jumlah sampel 30 penderita TB paru diperoleh menggunakan teknik total sampling. Variabel independen adalah pengetahuan, sikap, dan kepatuhan minum obat, sedangkan variabel dependen adalah perilaku pencegahan penularan TB paru. Instrumen penelitian berupa kuisioner. Analisis bivariat menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki perilaku pencegahan penularan penyakit TB paru kategori baik yaitu sebanyak 16 responden (53.3%), sebagian besar responden memiliki pengetahuan kategori baik yaitu sebanyak 18 responden (60.0%), sebagian besar responden memiliki sikap kategori positif yaitu sebanyak 16 responden (53.3%), dan sebagian besar responden memiliki kepatuhan minum obat kategori patuh yaitu sebanyak 17 responden (56.7%). Berdasarkan uji statistik diperoleh nilai p = ≤0.05. Kata kunci : Perilaku Pencegahan penularan TB paru, sikap, pengetahuan, kepatuhan minum obat
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PENGUNJUNG CAFE TERHADAP PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KOTA BANGKINANG ZURRAHMI Z.R; PUTRI EKA SUDIARTI; SRI HARDIANTI
Jurnal Ners Vol. 5 No. 1 (2021): APRIL 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v5i1.1877

Abstract

Indonesia salah satu negara yang terdampak wabah COVID-19. Jumlah dari wabah ini terus mengalami peningkatan yang signifikan dan sudah menyebar hampir di seluruh Provinsi yang ada di Indonesia. Cafe menjadi salah satu tempat penularan COVID-19, dimana semua orang berkumpul melakukan aktivitas masing-masing, seperti makan, minum atau hanya sekedar ngobrol. Walaupun COVID-19 telah menyebar hampir di seluruh Provinsi di Indonesia, masyarakat masih duduk di kafe sekedar ngobrol atau berkumpul dengan teman-temannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dan sikap pengunjung cafe terhadap penerapan protokol kesehatan pada masa pandemi covid-19 di Kota Bangkinang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah pengunjung yang datang ke 3 cafe yg selalu ramai oleh pengunjung di Kota Bangkinang. yang berjumlah 30 orang dengan teknik pengambilan sampel Accidental Sampling. Pengumpulan data melalui kuesioner. Pengolahan data menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan pengunjung cafe terhadap penerapan protokol kesehatan nilai p value = 0.866, ada hubungan yang signifikan antara sikap pengunjung cafe terhadap penerapan protokol kesehatan dengan p value = 0.028. Diharapkan bagi cafe di Kota Bangkinang dapat memberikan informasi tentang penerapan protokol kesehatan, dimana dalam rangka meningkatkan pengetahuan pengunjung cafe mengenai protokol kesehatan, sehingga akan terbentuk pula pola sikap pengunjung cafe yang positif dalam melakukan pelaksanaan protokol kesehatan dengan baik. Dan bagi pengunjung cafe dapat mengetahui dan menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi covid-19 di Kota Bangkinang.
PENGARUH REBUSAN DAUN ALPUKAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI Wiwis lestari Wiwis; Apriza; Alini; Putri Eka Sudiarti
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 3 No. 2 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v3i2.4608

Abstract

Menurut Data World Health Organization (WHO) tahun 2015 menunjukkan sekitar 1,13 Miliar orang di dunia menyandang hipertensi, artinya 1 dari 3 orang di dunia terdiagnosis hipertensi. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui pengaruh rebusan daun alpukat terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di Wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Kuok Kabupaten Kampar Tahun 2021. Populasi penelitian ini adalah  seluruh pasien hipertensi sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah sebagian lansia yang menderita hipertensi sebanyak 25 responden di Desa Kuok Wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Kuok.Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah sphygmomanometer,lembar observasi. Analisis yang digunakan adalah Univariat dan bivariat dengan uji T-Test, diolah menggunakan sistem komputerisasi. Dengan hasil diketahui bahwa, rerata tekanan darah systole dan diastole pada penderita hipertensi sebelum diberikan rebusan daun alpukat yaitu 142/92 mmHg sedangkan rerata tekanan darah sistole dan diastole pada penderita hipertensi sesudah diberikan rebusan daun alpukat yaitu 120/80. Berdasarkan uji statistik terdapat Perbedaan Tekanan darah Sistol diastole pada penderita hipertensi sebelum dan sesudah diberikan rebusan daun alpukat degan p value 0,000 (< 0,05) yang artinya terdapat pengaruh rebusan daun alpukat terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di Wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Kuok Kabupaten Kampar Tahun 2021. Diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dalam pengobatan hipertensi dan mengingatkan pasien agar dapat  mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari  untuk mengkonsumsi  rebusan daun alpukat terutama yang menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Gambaran pengetahuan ibu tentang makanan pendamping ASI (MP-ASI) pada anak usia 6-24 bulan Putri Eka Sudiarti; Meri Neherta; Deswita Deswita
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 13, No 3 (2019)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.682 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v13i3.1663

Abstract

Mother's knowledge about complementary foods on infant children aged 6-24 months in Kampar, Riau-IndonesiaBackground: Problems with children’s nutritional status can cause mortality and morbidity in children. The problem of nutritional status in children under five is caused by the lack of mother’s knowledge about complementary feeding. Purpose: This study aims to determine an overview of mother’s knowledge about complementary foods on infant children aged 6-24 months. Methods: The study method used descriptive method. The population of the study was mothers who had children aged 6-24 months in the Kampar District. Sampling technique used Random sampling technique with Multi Stage sampling obtained a sample of 75 people in the Tambang and Bangkinang Public health center. The study instrument used questioner. The analysis technique used descriptive quantitative. Results: The results of study showed that 64% of mothers had sufficient knowledge and 36% of mothers had moderate knowledge. Conclusion: The conclusion of the study was the majority of mothers' knowledge who had children aged 6-24 months about complementary foods on infant were in sufficient range. It is necessary to conduct nutritional education on complementary feeding to increase mothers’ knowledge about complementary feeding.Keywords: Mothers knowledge; Complementary foods; Infant children; Aged 6-24 monthsPendahuluan: Permasalahan status gizi anak dapat menyebabkan mortalitas dan morbiditas pada anak. Permasalahan status gizi pada anak usia balita salah satunya disebabkan oleh rendahnya pengetahuan ibu mengenai MP-ASI.Tujuan: Diketahui gambaran pengetahuan ibu mengenai MP-ASI anak usia 6-24 bulan.Metode: Metode penelitian menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitiana adalah ibu yang memiliki anak usia 6-24 bulan di wilayah Kabupaten Kampar. Teknik pengambilan Sampel menggunakan teknik randome sampling dengan Multi Stage Sampling dan didapatkan sampel berjumlah 75 orang pada wilayah Puskesmas Tambang dan Bangkinang. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner. Teknik analisa menggunakan deskriptif kuantitatif.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebesar 64% ibu memiliki pengetahuan cukup dan 36% persen ibu memiliki pengetahuan sedang.Simpulan: Penelitian didapatkan bahwa mayoritas pengetahuan ibu anak usia 6-24 bulan mengenai MP-ASI berada pada rentang cukup. Perlu dilakukannya edukasi gizi mengenai MP-ASI untuk meningkatkan pengetahuan ibu mengenai MP-ASI.  
TINDAKAN PENANGANAN DIARE PADA ANAK DI DESA PADANG MUTUNG KECAMATAN Rahma Dini Lestari; Nila Kusumawati; Putri Eka Sudiarti
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 4 No. 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v4i2.1035

Abstract

Pendahuluan: World Health Organization mengungkapkan bahwa sekitar 20% anak meninggal karena diare setiap tahunnya. Tindakan pertama yang dilakukan ibu pada anaknya yang menderita diare sangat menentukan kondisi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tindakan ibu – ibu dalam menangani diare pada anak di Desa Padang Mutung Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif pendekatan deskriftif naratif. Teknik pengambilan sampel purposive sampling yaitu sebanyak 15 responden. Pengumpulan data dengan wawancara dan menggunakan daftar pertanyaan tentang alasan ibu tidak membawa anak yang menderita diare ke pelayanan kesehatan dan tindakan yang dilakukan ibu dirumah untuk mengatasi diare pada anaknya. Hasil analisis yang diperoleh dari pengolahan data kepada 15 responden dengan menggunakan tiga jalur analisis data kulaitatif yaitu reduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil: Berdasarkan penelitian inididapatkan alasan ibu tidak membawa anaknya ke pelayanan kesehatan karena persepsi ibu bahwa diare tidak membahayakan anaknya dan menghemat biaya. Tindakan yang dilakukan ibu dirumah adalah pemberian oralit, teh pahit, susu, beras direndang, obat warung seperti sepertetra dan entrostop. Kesimpulan: Ibu lebih memilih melakukan tindakan dirumah untuk mengatasi diare pada anaknya dengan berbagai macam cara pengobatan kampung. Diharapkan kepada Puskesmas untuk melakukan sosialisasi tentang pentingnya membawa anak yang diare ke pelayanan kesehatan.
PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 MAHASISWA UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI TAHUN 2020 Putri Eka Sudiarti; Zurrahmi ZR; Marini Ariesta
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 5 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v5i1.1642

Abstract

Pendahuluan: Corona Virus Disease-19 atau COVID-19 telah ditetapkan sebagai pandemik atau wabah global oleh World Health Organization (WHO). Salah satu negara yang terdampak wabah COVID-19 adalah Indonesia. Bentuk tindakan pemerintah Indonesia terhadap kasus Covid-19 yaitu dengan membuat sebuah peraturan New Normal dimana setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat harus mengutamakan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penerapan protokol kesehatan COVID-19 Mahasiswa Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Tahun 2020. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian menggunakana teknik purposive sampling yaitu sebanyak 83 responden. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa Prodi S1 Keperawatan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai. Pengumpulan data menggunakan lembar ceklist observasi dan angket. Hasil peneltian akan diolah untuk melihat persebaran distribusi pelaksanaan protokol kesehatan Covi-19 yang dilakukan oleh responden. Hasil: mayoritas mahasiswa berjenis kelamin Perempuan yaitu sebanyak 70 orang (84,33%). Sekitar 78 (93,97%) Mahasiswa melakukan tindakan mencuci tangan, 82 (98,79%) Mahasiswa melakukan tindakan etika batuk dengan baik. Seluruh mahasiswa 83 (100%) melakukan menggunakan masker dan sekitar 80 (96,38%) mahasiswa melakukan physical distancing. Kesimpulan: Secara keseluruhan mahasiswa telah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sesuai dengan yang ketentuan New Normal oleh pemerintah. Hal ini dapat didasari karena mahasiswa merupakan mahasiswa kesehatan.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT STRES MAHASISWA S1 KEPERAWATAN DALAM MENYUSUN SKRIPSI DI UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI TAHUN 2020 ANISAH ULFAH; ALINI ALINI; PUTRI EKA SUDIARTI
Jurnal Ners Vol. 4 No. 2 (2020): OKTOBER 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v4i2.1115

Abstract

Thesis is a final project that students must do to get a bachelor's degree. In the process, there are many students who experience difficulties so that it has an impact on psychology and physicality ranging from mild to severe such as anxiety, fear, confusion and stress. In dealing with stress, students need family support to be able to reduce the level of stress they experience. The purpose of this study was to analyze the relationship between family support and stress levels in undergraduate nursing students in semester VIII in compiling a thesis at Tuanku Tambusai University in 2020. The design of this study was descriptive correlational with a cross sectional study design with total sampling method. The population of this study was 62 students of S1 Nursing semester VIII with a total sample of 60 people. Data collection using a questionnaire sheet. The data analysis used was univariate and bivariate analysis with the Chi Square test. The results showed a relationship between family support and stress levels in students in compiling their thesis with a p-value of 0.006 (p
HUBUNGAN NYERI ARTRITIS RHEUMATOID DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPAR TAHUN 2020 ANNISAK NUZUL; ALINI ALINI; PUTRI EKA SUDIARTI
Jurnal Ners Vol. 4 No. 2 (2020): OKTOBER 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v4i2.1118

Abstract

Elderly is someone who has entered the age of> 60 years and over has decreased ability to live or limited physical activity. The pain that is felt so strong will cause impaired independence so that it can reduce the cognitive abilities of the elderly which can cause the elderly to become dependent. The purpose of this study was to determine the relationship between rheumatoid arthritis pain and the level of independence of the elderly in the work area of the Kampar Public Health Center in 2020. This study used an analytical research design with a cross sectional design. The sample in this study was the elderly aged > 60 as many as 85 people. data collection through questionnaires. Data processing used univariate and bivariate analysis with the Chi-Square test. The results showed that there was a significant relationship between rheumatoid arthritis pain and the level of independence in the elderly with p value = 0.000. With this research, researchers hope that health workers can improve the quality of service, especially for the elderly.
GAMBARAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA PUTRI EKA SUDIARTI; SALMA SALMA; NIA APRILLA
Jurnal Ners Vol. 4 No. 2 (2020): OKTOBER 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v4i2.1121

Abstract

Diarrhea is a disease that is still a health problem in developing countries, especially in Indonesia, one of them. The purpose of this study was to determine the frequency distribution and classification of diarrhea occurrences in children aged