Musthofa Musthofa
Sekolah Tinggi Agama Islam Darunnajah Bogor

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Authentic Assessment For Improving The Quality Of Learning Musthofa Musthofa
Idarah Tarbawiyah: Journal of Management in Islamic Education Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1289.395 KB) | DOI: 10.32832/itjmie.v1i1.2703

Abstract

This research aims to determine the phenomenon of authentic assessment implementation in improving learning quality. The method used in this study uses library research or research literature. The study concluded that authentic assessments with project-based learning and problem-based learning approach could improve the learning quality, giving positive implications for the development of human resources. For example, building competence, positive, critical thinking, innovative, and doing work in the form of products. Thus, an authentic assessment (project-based learning, problem-based learning, and product assessment) can improve the quality of learning to give implications for the development of human resources in the future.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena implementasi asesmen otentik dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan atau literatur penelitian. Studi ini menyimpulkan bahwa penilaian otentik dengan pembelajaran berbasis proyek dan pendekatan pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, memberikan implikasi positif untuk pengembangan sumber daya manusia. Misalnya, membangun kompetensi, berpikir positif, kritis, inovatif, dan melakukan pekerjaan dalam bentuk produk. Dengan demikian, penilaian otentik (pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, dan penilaian produk) dapat meningkatkan kualitas pembelajaran untuk memberikan implikasi bagi pengembangan sumber daya manusia di masa depan.
KONSEP PENDIDIKAN SOSIAL DALAM AYAT-AYAT NAFKAH Musthofa Musthofa; Arizqi Ihsan Pratama
TAWAZUN: Jurnal Pendidikan Islam Vol 13 No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Islam,Sekolah Pascasarjana Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (697.748 KB) | DOI: 10.32832/tawazun.v13i1.2924

Abstract

This research aims to formulate the concept of social education in the living verse contained in the Qur'an. The method of study used is a method of Tafsí®r maudhí»'í® (thematic interpretation) to assess the concept of the living Qur'an, as well as a method of sociology to read its influence on the reality of social life of society. Implementation of the concept of social education in verses about living in the Qur'an will build a spirit of entrepreneurship, work ethic, business ethics, responsibilities, social care and victim attitudes. It can also create economic growth, revenue distribution, public services, jobs, eliminate poverty, slavery, consumptive behaviour and protect the public from the economic crisis.AbstrakPenelitian ini berusaha merumuskan konsep pendidikan sosial dalam ayat-ayat nafkah yang terkandung di dalam Al-Qur'an. Metode penelitian yang digunakan adalah metode tafsí®r maudhí»'í® (tafsir tematik) untuk mengkaji konsepsi nafkah Al-Qur'an, serta metode sosiologi untuk membaca pengaruhnya terhadap realita kehidupan sosial masyarakat. Implementasi konsep pendidikan sosial dalam ayat-ayat tentang nafkah dalam Al-Qur'an akan membangun semangat wirausaha, etos kerja, etika bisnis, tanggung jawab, kepedulian sosial dan sikap pengorbanan. Hal ini juga dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi, distribusi pendapatan, pelayanan publik, lapangan kerja,  menghilangkan kemiskinan, perbudakan, perilaku konsumtif dan melindungi masyarakat dari krisis ekonomi.
KONSEP KEPRIBADIAN GURU MENURUT IBNU SAHNUN Arizqi Ihsan Pratama; Musthofa Musthofa
TAWAZUN: Jurnal Pendidikan Islam Vol 12 No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Islam,Sekolah Pascasarjana Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.841 KB) | DOI: 10.32832/tawazun.v12i1.1891

Abstract

The purpose of this study was to Analyze the Concept of Teacher Personality according to Ibn Sahnun's Perspective. The research conducted is library research, namely research that uses ways to obtain information data by utilizing existing facilities in the library, such as books, magazines, documents, records, historical stories. The object of the research that is the focus of the analysis is the Concept of Teacher Personality in Ibn Sahnun's Perspective. In the Book of Adab Al-Muallimin by Ibnu Sahnun there are at least six personality concepts that must be possessed by a teacher, namely: Fair, Taqwa, Ikhlas, Patience, Being Kudwah Hasanah, and Attention to their students.AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk Menganalisis Konsep Kepribadian Guru menurut Perspektif Ibnu Sahnun. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kepustakaan (library research) yaitu penelitian yang menggunakan cara untuk mendapatkan data informasi dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di perpustakaan, seperti buku-buku, majalah, dokumen, catatan, kisah-kisah sejarah. Objek penelitian yang menjadi fokus analisis adalah Konsep Kepribadian Guru dalam Perspektif Ibnu Sahnun. Dalam Kitab Adab Al-Muallimin karya Ibnu Sahnun setidaknya ada enam konsep kepribadian yang harus dimiliki oleh seorang guru yaitu: Adil, Taqwa, Ikhlas, Sabar, Menjadi Kudwah Hasanah, dan Perhatian terhadap anak didiknya.