Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENINGKATAN FUNGSI TRANSFORMATIF KHOTBAH JUMAT DI MASJID-MASJID SRIHARDONO PUNDONG BANTUL Marsudi Marsudi; Yunahar Ilyas
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 1. Kebijakan Publik Pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dan Industri Kreatif
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1083.496 KB) | DOI: 10.18196/ppm.31.151

Abstract

Khotbah Jumat di masjid-masjid wilayah Pundong Bantul, dilakukan sekedar sebagai ritual rutin penggugur kewajiban. Fungsi yang ditonjolkan adalah fungsi normative ‘ubudiyyah, bukan fungsi transformatifnya. Ditemukan beberapa masalah, yaitu rendahnya kompetensi profesional dan pedagogik para khatib, persebaran khatib yang kurang merata serta bacaan al-Qur`an dan Hadits para khatib dan imam belum fasih dan benar. Persoalan-persoalan tersebut dipecahkan dengan menyelenggarakan pelatihan intensif khatib dan imam salat, studi lapangan di masjid-masjid ideal serta penjadwalan khatib terpadu dengan aplikasi berbasis Microsoft Excel. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan kompetensi profesional dan pedagogik khatib yang cukup signifikan dari skor rata-rata sebesar 65,9 (Pretest) menjadi 79,3 (Posttest). Para khatib menjadi lebih paham tentang fiqh, adab-adab dan retorika khotbah.Terkait kualitas bacaan al-Quran, pelatihan berhasil menumbuhkan kesadaran para khatib akan kemampuan diri mereka dalam membaca al-Qur`an dan Hadits yang masih di bawah standar. Para khatib menyepakati untuk membuat kegiatan belajar membaca al-Qur`an dan Hadits bersama sebagai tindak lanjut pelatihan. Adapun kegiatan penjadwalan khatib terpadu yang dilakukan oleh Bagian Tabligh dan Kemasjidan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Srihardono Pundong dengan menggunakan aplikasi berbasis Microsoft Excel berhasil mengatasi kurangnya personel khatib di masjid-masjid tertentu.
PEMBERDAYAAN PKK DENGAN KETERAMPILAN BATIK ECOPRINT Chusnul Azhar; Marsudi Marsudi
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 4. Kapasitas Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Badan Usaha Milik Desa( BU
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.955 KB) | DOI: 10.18196/ppm.44.652

Abstract

Gerakan PKK (Pendidikan Kesejahteraan Keluarga) bertujuan untuk memberdayakan keluarga dalam rangka meningkatkan kesejahteraan menuju keluarga yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berbudi luhur, sehat, dan sejahtera lahir maupun batin. Sejatinya, PKK memiliki tujuan yang begitu mulia dan sangat dibutuhkan untuk ketahanan ekonomi keluarga. Namun, kurangnya sosialisasi tentang PKK terhadap masyarakat, sehingga PKK kurang diminati, kurangnya kegiatan yang diselenggarakan sehingga masyarakat kurang memiliki keterampilan, dan kurangnya pemahaman kader mengenai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) sehingga kader belum begitu mahir dalam memanfaatkan teknologi pada ranah pemberdayaan perempuan dan peningkatan kesejahteraan keluarga. Sejak pandemi Covid-19 melanda bangsa Indonesia, terhitung mulai awal tahun 2020 seluruh masyarakat Indonesia terdampak secara ekonomi dan yang paling terdampak adalah perekonomian keluarga. Keadaan seperti ini akan sangat terbantu jika gerakan PKK berfungsi sebagaimana tujuan awalnya. Pada program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan berbagai kegiatan keterampilan untuk meningkatkan ekonomi keluarga di masa pandemi. Diantaranya, workshop membatik dengan teknik ecoprint, workshop pembuatan warna, workshop kreativitas membatik ecoprint, dan workshop kompetensi pemasaran batik ecoprint berbasis online. Teknik batik ecoprint adalah teknik membatik yang mudah dipraktikkan baik secara kelompok atau individu, ramah lingkungan, dan bernilai ekonomi tinggi. Hasil dari program pengabdian kepada masyarakat ini anggota PKK memiliki keterampilan membatik dengan teknik ecoprint dan dapat dijadikan sebagai sumber penghasilan keluarga.
Digitalisasi Materi Bimbingan Haji KBIHU Aisyiyah Bantul Marsudi Marsudi; Nurul Aisyah
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 6 NOMOR 2 SEPTEMBER 2022 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (766.236 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v6i2.12740

Abstract

Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Aisyiyah Bantul Yogyakarta pada 2020 membimbing 384 jemaah haji.  Disebabkan adanya pandemi COVID-19, bimbingan harus dilakukan secara daring. Permasalahannya, mayoritas pembimbing KBIHU Aisyiyah Bantul belum memiliki keterampilan yang baik dalam proses digitalisasi materi bimbingan haji. Untuk mengatasi masalah tersebut, diselenggarakan pelatihan dan pendampingan pembuatan materi bimbingan haji digital. Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan para pembimbing haji dalam membuat materi bimbingan digital. Adapun materi pelatihan meliputi pembuatan desain materi bimbingan haji, perekaman materi bimbingan, proses pengunggahan video bimbingan ke YouTube, serta mengirim alamat tautannya ke grup WhatsApp jemaah haji. Tahap berikutnya adalah dilakukan pendampingan kepada masing-masing peserta sampai berhasil mengunggah video bimbingan haji di YouTube. Pelatihan dan pendampingan ini cukup berhasil. Efektivitasnya ditandai dengan kemampuan para peserta membuat video bimbingan haji secara mandiri dan telah dihasilkannya 16 (80%) video bimbingan haji daring dari 20 video yang ditargetkan. Video-video tersebut telah diunggah di kanal YouTube.