Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat

Peningkatan Jenis Layanan, Diversifikasi Produk, dan Peningkatan Manajerial pada “KELOMPOK JAHIT MANDIRI” di Dusun Wanujoyo Lor Srimartani Piyungan Bantul Sotya Anggoro; Zuhri Nurisna; Meilia Safitri
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 3. Kapasitas Daya Saing UMKM dan BUMDES
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (953.179 KB) | DOI: 10.18196/ppm.33.193

Abstract

Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Dusun Wanujoyo Lor, Srimartani, Piyungan Bantul yangberjarak 22 KM dari kampus UMY, dengan mitra Kelompok Jahit Mandiri. Pengabdian ini merupakantahun kedua dari pengabdian masyarakat yang telah dilakukan pada tahun sebelumnya. Permasalahanyang dihadapi saat ini yaitu kelompok jahit mandiri yang anggotanya adalah beberapa ibu-ibu rumahtangga membutuhkan pengembangan usaha untuk meningkatkan penerimaan order dikarenakan padamasa pandemi Covid 19 pesanan produk berupa baju menurun cukup drastis. Sehingga dibutuhkandiversifikasi produk dan juga peningkatan manajerial pengelolaan organisasi. Solusinya pertama adalahpenambahan alat atau mesin jahit dengan skala produksi sehingga bisa digunakan untuk menjahit denganjenis bahan yang lebih beragam. Pengembangan produk baru di tengah masa pandemi covid 19 makasalah satu produk yang dibuat adalah masker kain yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Metode yangdilakukan yaitu pengadaan alat, pelatihan, dan pendampingan. Pelatihan dan pendampinganmenggunakan mesin jahit skala produksi, meningkatkan keterampilan menjahit dan mendesain modelmasker yang nyaman dipakai dan sesuai standar WHO serta pelatihan mengenai pengelolaan UMKM.
Pengembangan Keterampilan Dan Pemasaran Pada ”Kelompok Jahit Mandiri” Di Dusun Wanujoyo Sotya Anggoro; Zuhri Nurisna
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2019: 3. Pengembangan Usaha Mikro, kecildan Menengah (UMKM), Serta Ekonomi Kreatif
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.314 KB) | DOI: 10.18196/ppm.23.370

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan pada Kelompok Jahit Mandiri yang beranggotakanbeberapa ibu rumah tangga di Dusun Wanujoyo, Srimartani, Piyungan Bantul yang berjarak 22 KMdari kampus UMY. Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok jahit ini adalah mesin jahit yangdigunakan masih merupakan mesin konvensional yang digerakkan oleh kaki sehingga produksi pakaianyang dijahit juga masih terbatas. Selain itu, sebagian besar anggota kelompok jahit belum mengertitentang trend fashion saat ini, yang menngakibatkan baju-baju yang dihasilkan agak ketinggalan jaman.Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota kelompokjahit mandiri dalam menggunakan mesin jahit elektrik, disamping itu juga untuk meningkatkan danmembuka wawasan anggota jahit mandiri mengenai trend fashion saat ini, dan mengasah keterampilandan kreativitas anggota dalam menjahit pakaian. Metode yang dilakukan adalah dengan melakukanmodifikasi terhadap mesin jahit yang dimiliki oleh anggota kelompok jahit, kemudian dilanjutkan denganpelatihan dan pendampingan dalam menggunakan mesin jahit elektrik serta membuat pakaian sesuaitrend fashion saat ini. Kegiatan pengabdian masyarakat ini disambut antusias oleh anggota kelompokjahit mandiri. Setelah kegiatan pengabdian ini selesai dilaksanakan, dapat dilihat bahwa anggotakelompok jahit telah mahir dalam menggunakan mesin jahit elektrik serta pakaian yang dijahit sudahdapat mengikuti trend saat ini.
PENGUATAN EKONOMI KREATIF MASYARAKAT DI MASA PANDEMI Sotya Anggoro; Zuhri Nurisna; Meilia Safitri
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 4. Kapasitas Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Badan Usaha Milik Desa( BU
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.18 KB) | DOI: 10.18196/ppm.44.659

Abstract

Mendorong pendidikan yang lebih baik bisa tidak hanya melalui jalur formal atau sekolahan tetapi juga dapat melalui jalur pendidikan non formal. Salah satunya adalah melalui satuan pendidikan non-formal sejenis (PNF). Salah satu satuan PNF ini adalah “Rumah Pintar.” Rumah pintar merupakan “Rumah Pendidikan” untuk masyarakat yang memiliki banyak fungsi. Bagi anak-anak, rumah pintar dapat berfungsi untuk meningkatkan minat baca, mengembangkan potensi kecerdasan dan mengenal teknologi melalui pembelajaran di lima sentra: (1) sentra buku (2) sentra kriya, (3) sentra permainan (4) sentra audio visual, dan (5) sentra computer. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Dusun Wanujoyo Lor, Srimartani, Piyungan Bantul yang berjarak 22 KM dari kampus UMY, dengan mitra Kelompok Jahit Mandiri. Permasalahan yang dihadapi saat ini yaitu masih banyak warga masyarakat yang sebagian besar adalah ibu rumah tangga yang menganggur di rumah tidak punya pekerjaan, sementara sebagian besar warga di dusun ini mata pencahariannya adalah sebagai tani dan buruh tani serta beberapa berprofesi sebagai tukang batu. Dimana di saat masa pandemi ini penghasilan yang biasa didapat yang hanya pas – pas an saja menjadi berkurang cukup signifikan yang sangat dirasakan oleh warga masyarakat. Sehingga dibutuhkan penambahan keterampilan yang nantinya agar bisa diupayakan untuk bisa menambah penghasilan keluarga. Solusi yang ditawarkan dengan dirintisnya rumah pintar dimana salah satu kegiatannya bisa melakukan pelatihan keterampilan. Metode yang dilakukan yaitu pengadaan alat, pelatihan dan pendampingan. Pelatihan dan pendampingan diawali dari dasar teknik menjahit, pembuatan pola baju hingga menjahit menggunakan mesin jahit elektrik/listrik. Pelatihan dan pendampingan pembuatan baju kemeja, Gamis, celana dan rok. Pelatihan dan pendampingan menggunakan mesin jahit skala produksi, untuk melakukan pelatihan sekaligus dapat digunakan untuk memproduksi produk.