Ari Athiutama
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Meningkatkan Kesediaan Merawat Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Pada Perawat Puskesmas Dengan Menggunakan Metode A Brief Intervention Ari Athiutama; Arina Widya Murni; Tasman Tasman
Ners Jurnal Keperawatan Vol 16, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keperawatan Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/njk.16.2.54-60.2020

Abstract

HIV/AIDS is a problem for health workers, especially nurses, which results in negative things such as the stigma of discrimination in health services so the treatment of PLWHA is being not optimal.  The purpose of this study is to determine the effect of a brief intervention on the public health center nurses on the willingness to treat PLWHA.  The design of this study is the Quasy Experiment Pre-Post Test With Control Group the sample is 48 nurses consisting of 24 nurses in the intervention group and 24 nurses in the control group selected by using total sampling techniques.  Data were collected by using a nursing willingness questionnaire (NWQ) that was translated into Indonesian languages and analyzed using the paired sample t test and independent samples t test.  The results showed there were differences in the willingness to care on pre and post-test  intervention group (p value = 0.001) and there is difference in the willingness to care the intervention group and the control group (p value = 0.027).  The conclusion of a brief intervention method is effective in increasing willingness to treat PLWHA on public health center nurses.  A brief intervention method as an innovation method that can be used in public health center to share information, especially regarding willingness to treat PLWHA.
PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG CARPAL TUNNEL SYNDROME (CTS) MELALUI PENYULUHAN DAN DETEKSI DINI PENYAKIT PADA PEMBUAT PEMPEK Sri Martini; Sumitro Adi Putra; Aguscik Aguscik; Herawati Jaya; Ari Athiutama
Jurnal Salingka Abdimas Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v3i1.4383

Abstract

Carpal Tunnel Syndrom (CTS) adalah salah satu jenis cumulative trauma disorders (CTD) yang disebabkan terjebaknya nervus medianus dalam terowongan carpal pada pergelangan tangan dengan gejala nyeri, kebas dan kesemutan pada jari-jari dan tangan. CTS ini disebabkan pekerjaan yang repetatif (berulang) seperti membuat pempek. Hal ini berpengaruh terhadap pekerjaan sehari-hari, pada pihak pengusaha menimbulkan kerugian akibat menurunnya produktivitas, pengeluaran meningkat dalam bentuk biaya pengobatan dan pembayaran ganti rugi karena keterbatasan dan kecacatan pekerja. Pengabdian ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini CTS pada pembuat pempek. Metode pengabmas ini adalah redemonstrasi dan demonstrasi pemeriksaan Provokasi, dengan keterlibatan mitra yaitu Gapenham (Gabungan Pengusaha Handycraf Makanan Minuman). Kegiatan pengabmas diikuti oleh 25 orang peserta pekerja pempek, kegiatan tersebut berupa penyuluhan, demonstrasi pada pemeriksaaan provokasi, kemudian sebelumnya dilakukan pemeriksaan vital sign dan penimbangan berat badan. Hasil kegiatan tersebut 20 orang ibu ibu pembuat pempek – pempek menderita nyeri ringan dan sedang pada pergelangan tangan. Diharapkan pada pembuat pempek dapat melakukan pencegahan dengan cara melakukan deteksi dini penyakit CTS dan dilakukan kegiatan pengabmas selanjutnya,berupa latihan perengangan CTS.