Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Meta-Analisis Miskonsepsi Buku Teks Biologi SMA: (Meta-Analysis of High School Biology Textbook Misconceptions) Nanta Mulia; Zulyusri Zulyusri
BIODIK Vol. 7 No. 01 (2021): March 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/bio.v7i01.12220

Abstract

Books that are used in the learning process contain descriptions of certain materials that are arranged systematically with specific objectives called textbooks. Currently, the textbooks used by teachers and students are not only from one publisher, but from various publishers, so there is a possibility of differences in presentation between these books. This can be a cause of material misconception. This study aims to determine the percentage of material misconceptions found in high school biology textbooks. The research method that researchers use is using a meta-analysis method. Meta-analysis is research that discusses similar articles. The technique of collecting data using non-test is by searching electronic journals through google scholar. The article data is then processed by summarizing and determining the essence of the misconception analysis research results, then the data is reported in a quantitative descriptive way. The search results from 20 articles (6 articles from class X, 12 articles from class XI, and 2 articles from class XII), it was found that the most misconceptions were found in the Archaebactaeria and Eubacteria material, namely 11.76%. The types of misconceptions are Misidentifications, Overgeneralizations, Oversimplifications, Obsolete Concepts and Term, and Undergeneralizations. Abstrak. Buku yang digunakan dalam proses pembelajaran berisi uraian mengenai materi tertentu yang disusun secara sistematis dengan tujuan tertentu dinamakan buku teks pelajaran. Saat ini, buku teks pelajaran yang digunakan oleh guru dan peserta didik tidak hanya dari satu penerbit, tetapi dari berbagai penerbit, sehingga terdapat kemungkinan perbedaan penyajian antar buku-buku tersebut. Hal ini bisa menjadi penyebab terjadinya miskonsepsi materi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase miskonsepsi materi yang ditemukan dalam buku teks pelajaran Biologi SMA. Metode penelitian yang peneliti gunakan yaitu menggunakan metode meta-analisis. Meta-analisis merupakan penelitian yang membahas tentang artikel yang sejenis. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan non tes yaitu dengan menelusuri jurnal elektronik melalui google cendikia. Data artikel tersebut kemudian diolah dengan cara merangkum dan menentukan intisari hasil penelitian analisis miskonsepsi, kemudian data dilaporkan dengan cara deskriptif kuantitatif. Hasil penelusuran dari 20 artikel (6 artikel dari kelas X, 12 artikel dari kelas XI, dan 2 artikel dari kelas XII ), didapat bahwa miskonsepsi paling banyak ditemukan pada materi Archaebactaeria dan Eubacteria yaitu sebesar 11,76%. Jenis miskonsepsinya yaitu Misidentifications, Overgeneralizations, Oversimplifications, Obsolete Concepts and Term, dan Undergeneralizations.
Analisis Kualitas Butir Soal Pilihan Ganda Mata Pelajaran Biologi pada Ujian Tengah Semester (UTS) Kelas XI Nanta Mulia
Jurnal Metaedukasi : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 4, No 2 (2022): Metaedukasi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/metaedukasi.v4i2.6459

Abstract

Kegiatan penilaian dalam suatu proses pembelajaran sangat penting dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap materi yang telah dipelajari. Kegiatan yang biasa dikenal dengan evaluasi. Evaluasi merupakan suatu proses yang dilaksanakan untuk menentukan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan sebelumnya melalui cara yang sistematis. Evaluasi dalam pelaksanaannya memerlukan istrumen yang berkualitas agar hasil yang didapat dapat mencapai yang telah ditentukan. Salah satu instrumen yang biasa digunakan adalah tes berupa soal pilihan ganda. Untuk mengetahui instrumen yang digunakan sudah baik atau belum, perlu dilakukan analisis terhadap butir-butir soal. Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas dilihat dari aspek validitas, reliabelitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan efektivitas pengecoh. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang mendeskripsikan peristiwa, gejala, fakta, kejadian baik yang sudah ataupun yang sedang terjadi. Analisis soal dilakukan dengan menggunakan program Anates 4.0.9. Hasil dari analisis soal menunjukkan validitas soal sebesar 36%, reliabelitas 0,39, tingkat kesukaran 80%, daya beda 68%, dan efektivitas pengecoh yang berfungsi adalah sebesar 44%.
Analisis Kualitas Butir Soal Pilihan Ganda Mata Pelajaran Biologi pada Ujian Tengah Semester (UTS) Kelas XI Nanta Mulia; Zulyusri Zulyusri; Violita Violita
Jurnal Metaedukasi : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 4, No 1 (2022): Metaedukasi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/metaedukasi.v4i1.4088

Abstract

Kegiatan penilaian dalam suatu proses pembelajaran sangat penting dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap materi yang telah dipelajari. Kegiatan yang biasa dikenal dengan evaluasi. Evaluasi merupakan suatu proses yang dilaksanakan untuk menentukan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan sebelumnya melalui cara yang sistematis. Evaluasi dalam pelaksanaannya memerlukan istrumen yang berkualitas agar hasil yang didapat dapat mencapai yang telah ditentukan. Salah satu instrumen yang biasa digunakan adalah tes berupa soal pilihan ganda. Untuk mengetahui instrumen yang digunakan sudah baik atau belum, perlu dilakukan analisis terhadap butir-butir soal. Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas dilihat dari aspek validitas, reliabelitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan efektivitas pengecoh. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang mendeskripsikan peristiwa, gejala, fakta, kejadian baik yang sudah ataupun yang sedang terjadi. Analisis soal dilakukan dengan menggunakan program Anates 4.0.9. Hasil dari analisis soal menunjukkan validitas soal sebesar 36%, reliabelitas 0,39, tingkat kesukaran 80%, daya beda 68%, dan efektivitas pengecoh yang berfungsi adalah sebesar 44%.