Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Implementasi Program Peningkatan Perilaku Pemilahan Sampah Rumah Tangga, Revitalisasi“Smart Waste Management”, Dan Konversi “Waste To Energy” Di Kota Bekasi Ricky Febri Saputra; Rahmat Hidayat; Rudyk Nababan
Jurnal Administrasi dan Kebijakan Publik Vol 6 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Laboratorium Administrasi Publik FISIP Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jakp.6.1.65-93.2021

Abstract

In dealing with waste management problems in Bekasi City, the Bekasi City Government has implemented waste management innovations by involving the community's role through the Program for Improvement of Household Waste Segregation Behavior, Revitalization of "Smart Waste Management", and "Waste to Energy" Conversion in Bekasi City. The purpose of this article is to find out how to implement the Program to Improve Household Waste Segregation Behavior, “Smart Waste Management” Revitalization, and “Waste to Energy” Conversion in Bekasi City. The author uses a qualitative descriptive method with data collection techniques using literature study, observation, interviews and documentation at the Bekasi City Environmental Service and the Patriot Main Waste Bank. Data Analysis Techniques Using interactive model analysis using the theory of Policy Implementation” according to Charles O. Jones which “consists of three activities, namely “Organization, Interpretation, and Application. The results of the study indicate that the implementation of the Policy for the Improvement of Household Waste Segregation Behavior, Revitalization of "Smart Waste Management", and "Waste to Energy" Conversion in Bekasi City is not optimal in organizational activities and applications. This can be seen from the limited resources owned by the Bekasi City Government and community participation which is still not optimal in presenting Waste Banks in every RW.
Collaboration of Resources in Task Force for Prevention and Handling Victims of Human Trafficking in Indonesia Rahmat Hidayat; Syamsuddin Syamsuddin
Otoritas : Jurnal Ilmu Pemerintahan Vol 10, No 2 (2020): (October 2020)
Publisher : Department of Government Studies Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/ojip.v10i2.2824

Abstract

The purpose of this study is to examine the cause of the ineffectiveness of resource collaboration in preventing and handling trafficking victims in West Java Province. This research method is a qualitative study that focuses on human and social problems through primary and secondary data collection. The results of this study indicate that the collaboration of resources in the prevention and handling of victims of trafficking in persons in West Java Province has not been effective. It triggered by the leading sector, problems of coordination of sharing resources, overlapping problems, roles, and resources, political factors, constraints of responsiveness of policymakers, and administrative issues.
CITY BRANDING “GO KARAWANG, THE DYNAMIC CITY” DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA KARAWANG Riyanti Rahma Kurnia; Rahmat Hidayat; Mochamad Faizal Rizki
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 8, No 5 (2021): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v8i5.2021.1113-1119

Abstract

Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang berperan penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di suatu daerah. Pemerintah Pusat maupun daerah perlu menggali potensi-potensi unggulan disetiap daerahnya. Salah satu upaya memperkenalkan potensi daerah dengan mencanangkan merek/ branding. Pemerintah kota/daerah dapat merancang identitas daerah berdasar pada visi dan misi daerah tersebut. Pengelola menggunakan branding yang dimiliki untuk membangun positioning. Sektor pariwisata di Kabupaten Karawang memiliki potensi yang cukup besar jika dioptimalkan dan dikemas dengan adanya city branding. Kabupaten Karawang yang dikenal dengan julukan Kota “Pangkal Perjuangan”. Karawang juga sedang mengembangkan City Branding “Go Karawang Go Dynamic City.” Karawang yang dikenal dengan kebudayaan “Goyang Karawang” dan akan melestarikan kebudayaan tersebut dengan branding “Go Karawang Go Dynamic City.” Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, diharapkan dapat menggambarkan serta menjawab secara mendalam mengenai topic penelitian yang diangkat. Namun, ada banyak faktor yang harus diperhatikan dalam melakukan branding suatu wilayah, peningkatan sarana dan prasarana objek wisata dan promosi yang dilakukan, serta hasil program dan kegiatan pariwisata lainnya menjadi salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam menerapkan branding suatu wilayah.
Implementasi Kota Layak Anak Melalui Program Sekolah Ramah Anak (SRA) di Kota Bekasi Sarah Fitriya; Rahmat Hidayat; Mochamad Faizal Rizki
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 4 (2021): Edisi Khusus: Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Desember 2021)
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.723 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i4.760

Abstract

High rates of abuse, whetever physcial, psycological or sexual, have come to the world’s attention because it violates the rights of the child which also brought human rights to got protection. With the introduction of the new order, we have no need such things as life itself. Where the school going to be a student expression space. The study used a qualitative approach with a type of descriptive research that described how to city’s child implemented process through a child-friendly school in Bekasi used three elements according to Ripley and Franklin. Policy result is realized the desired performance and impact.   Keywords: Child Friendly City, Child Violents, Child Protection, Child Friendly, Human Rights   Abstrak   Tingginya angka kekerasan terhadap anak baik fisik, psikis ataupun seksual belakangan menjadi perhatian dunia sebab hal tersebut telah melanggar hak anak yang juga membawa hak asasi manusia untuk mendapatkan perlindungan. Berangkat dari hal tersebut, adanya kebijakan Kota Layak Anak, Indonesia Layak Anak bahkan Dunia Layak Anak bertujuan untuk meminimalisir dan menghilangkan kasus kekerasan terhadap anak dengan menghadirkan kota yang menunjang tumbuh kembang anak sebagai generasi penerus yang membutuhkan pembentukan karakter tanpa menggunakan kekerasan melalui sekolah ramah anak. Dimana sekolah akan menjadi ruang ekspresi anak sebagai peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengen jenis penelitian deskriptif yang menggambarkan bagaimana proses implementasi kota layak anak melalui program sekolah ramah anak di Kota Bekasi menggunakan 3 elemen menurut Ripley dan Franklin. Kebijakan menghasilkan terwujudnya kinerja dan dampak yang diinginkan.   Kata kunci: Hak Asasi, Kekerasan Anak, Kota Layak Anak, Perlindungan Anak, Ramah Anak
MANAJEMEN PEMERINTAH DALAM PENGELOLAAN BUMDES DI DESA WALAHAR KABUPATEN KARAWANG Bela Aprilia; Rahmat Hidayat; Lina Aryani
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 6 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i6.2022.2135-2140

Abstract

Otonomi daerah melimpahkan wewenang kepada setiap daerah untuk mengatur potensi yang ada termasuk potensi di suatu Desa sesuai kebutuhan masyarakat. BUMDes adalah salah satu wadah untuk mengelola potensi yang ada untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian BUMDes di Desa Walahar memiliki beberapa jenis usaha yaitu penyewaan penggilingan padi, ternak bebek, simpan pinjam, dan pengelolaan limbah perusahaan. Manajemen dalam pengelolaan BUMDes di Desa Walahar sebenarnya cukup baik, hal ini dapat dilihat dengan adanya usaha unggulan yaitu pengelolaan limbah perusahaan yang sudah berpenghasilan tinggi sehingga mendapat penghargaan menjadi BUMDes terbaik di Kabupaten Karawang pada tahun 2017.