Nurlina Juniar
Department of Obstetrics and Gynecology Faculty of Medicine Universitas Padjadjaran/Dr. Hasan Sadikin General Hospital Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Maturation of Vaginal Epithelium and Dyspareunia Symptoms in Equol Producing and Non-Producing Menopausal Women Tita Husnitawati Madjid; Nurlina Juniar; Dian Tjahyadi; Birgitta M. Dewayani; Wiryawan Permadi; Benny Hasan Purwara; Hadi Susiarno
Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science Volume 3 Nomor 1 Maret 2020
Publisher : Dep/SMF Obstetri & Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.013 KB) | DOI: 10.24198/obgynia/v3n1.194

Abstract

Introduction: Equol is a metabolite of soy isoflavon called daidzein which is produced by gastrointestinal tract bacteria. This research aims to analyze the maturation of vaginal epithelium and dyspareunia symptoms in producing and non-producing equol menopausal women.Method: This is a cross sectional research. Subject was a community of menopausal women who fulfilled inclusion criteria. Subjects were asked to sign a written informed consent. Subjects underwent vaginal epithelium maturation assessment and were asked whether she experienced dyspareunia. Research was conducted in January 2017.Result: There was a significant difference on the maturation of vaginal epithelium and dyspareunia symptoms between equol producing and non-producing women (p < 0.05). This research found that in equol producing menopausal women, there was a shift-to-the-right vaginal epithelium maturation with more superficial cells compared to parabasal cells produced and less dyspareunia. Meanwhile, in women who did not produce equol, there was a shift-to-the-left vaginal epithelium maturation with more parabasal cells compared to superficial cells produced and more dyspareunia.Conclusion: In equol producing menopausal women, vaginal epithelium will undergo a shift-to-the-right maturation, with more superficial cells produced compared to women who did not produce equol.Maturasi Epitel Vagina dan Gejala Dispareunia pada Wanita Menopause yang Menghasilkan Equol dan Wanita yang Tidak Menghasilkan EquolAbstrakPendahuluan: Equol adalah metabolit isoflavon kedelai yang disebut daidzein yang diproduksi oleh bakteri saluran pencernaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis maturasi epitel vagina dan gejala dispareunia pada wanita menopause yang memproduksi dan tidak memproduksi equol.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional. Subjek penelitian adalah sekelompok wanita menopause yang memenuhi kriteria inklusi. Subjek diminta untuk menandatangani persetujuan tertulis dan menjalani penilaian maturasi epitel vagina dan ditanya apakah mengalami dispareunia. Penelitian dilakukan pada Januari 2017.Hasil: Terdapat perbedaan yang signifikan pada maturasi epitel vagina dan gejala dispareunia antara wanita yang memproduksi equol dan yang tidak memproduksi (p <0,05). Pada wanita menopause yang memproduksi equol, terjadi pematangan epitel vagina shift-to-the-right disertai produksi sel superfisial yang lebih banyak dibandingkan sel parabasal dan lebih sedikit gejala dispareunia. Sementara itu, pada wanita yang tidak menghasilkan equol, terjadi pergeseran shift-to-the-left maturasi epitel vagina dengan produksi sel parabasal lebih banyak dibandingkan sel superfisial dan lebih sering gejala dispareunia.Kesimpulan: Wanita menopause yang memproduksi equol mengalami maturasi epitel vagina shift-to-the-right disertai produksi sel superfisial yang lebih banyak dibandingkan dengan wanita menopause yang tidak memproduksi equol.Kata kunci: Dyspareunia; equol; maturasi epitel vagina