Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Strategi Marketing Mix Pada Rintisan Usaha Kreatif “Lichaposa” Rukma Nur Kumalasari; Pamelia Nuryatman; Mila Eviana; Siska Andriani; Wachidatul Linda Yuhanna
Jurnal ABDIMAS Budi Darma Vol 2, No 1 (2021): Agustus 2021
Publisher : STMIK Budi Darma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.115 KB) | DOI: 10.30865/pengabdian.v2i1.3167

Abstract

Lichaposa merupakan salah satu rintisan industri kreatif di Kota Madiun, Jawa Timur.  Usaha kreatif Lichaposa bergerak dalam bidang urban garden, pot dan tanaman hias. Sebagai salah satu rintisan bisnis, Lichaposa membutuhkan sentuhan manajemen usaha yang moderen. Salah satu faktor yang mendukung peningkatan usaha adalah pemasaran. Salah satu cara untuk menghindari kegagalan suatu usaha baru adalah dengan memahami konsep marketing mix. Aspek yang digunakan yaitu marketing mix dengan 7P meliputi  product, price, place, promotion, people, physical evidence, dan process. Produk pot yang dibuat oleh rintisan industri kreatif Lichaposa menggunakan bahan baku limbah kayu. Harga jual potty sawdust yaitu Rp. 20.000-100.000 tergantung model karakter, jenis tanaman, dan bisa terjual terpisah sesuai keinginan konsumen. Tempat yang digunakan pembuatan produk Lichaposa adalah di perumahan Kota Madiun. Tempat penjualan potty sawdust adalah  online dan offline. Promosi dilakukan dengan menggunakan media sosial dan e-commerce. SDM yang terlibata dalah generasi milenial yang kreatif dan inovatif. Rintisan industri kreatif Lichaposa menggunakan peralatan yang berkualitas supaya menghasilkan potty sawdust yang berkualitas pula. Proses juga dijalankan dengan profesional dan sesuai kompetensi SDM. Kesimpulan dari program ini adalah melalui sosialisasi dan sharing, maka rintisan industri kreatif Lichaposa mendapatkan pengetahuan tentang strategi marketing mix dan analisis SWOT untuk peningkatan penjualan produk dan pengembangan kapasitas usaha.
Analysis of Factors that Influence Generation Z Job Selection Considerations in Madiun City Mila Eviana; Karuniawati Hasanah
JMM17 : Jurnal Ilmu ekonomi dan manajemen Vol 10 No 2 (2023): September 2023
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jmm17.v10i2.9332

Abstract

This research aims to analyze factors that influence job selection considerations including salary offer, career level, interests, working hours, location, relevant education undertaken, work environment, parental influence, job prospects, professional training, social values , personality, job market considerations, and motivation. The data source in this research was obtained by conducting research on Generation Z respondents in Madiun City by distributing questionnaires via Google Form. This type of research is descriptive research with a quantitative approach. Sampling was carried out using the Slovin formula with a sample of 375 respondents. The data analysis technique uses test equipment in the form of IMB SPSS 16 software. The results of this research show that the salary offer, career level, interests, working hours, location, relevant education undertaken, work environment, parental influence, job prospects, professional training, Social values, personality, job market considerations, motivation influence Generation Z in selecting jobs in the city of Madiun, but there is 1 factor, namely salary offer, which is the dominant factor which has the greatest influence compared to other factors.
Peranan Laporan Keuangan Guna Meningkatkan Kinerja Keuangan UMKM Jajanan Tradisional Desa Tempursari Madiun Liliek Nur Sulistiyowati; Mila Eviana; Siska Dwi Anggita
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 1, No 02 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v1i02.13202

Abstract

Indonesia merupakan negara yang kaya raya akan budayanya, dimana setiap suku mempunyai budaya yang berbeda-beda yang tercermin dari beranekaragamnya kuliner. Madiun merupakan salah satu wilayah di Jawa Timur yang mempunyai budaya dan kuliner tradisional yang khas dan mulai langka, tepatnya didesa Tempursari kabupaten Madiun, kecamatan Wungu yang merupakan sentra jajanan tradisional. UMKM yang ada di desa Tempursari lambat laun mulai berkurang seiring maraknya persaingan jajanan modern yang sifatnya kekinian. Untuk melestarikan budaya kuliner jajanan tradisional yang berupa jadah, jenang, madu mongso, wajik dan lain-lain itu yang merupakan jajanan khas masyarakat Madiun, maka pengabdi masyarakat melakukan sosialisasi kepada para pelaku UMKM di desa Tempursari tentang betapa pentingnya penyusunan pembukuan suatu usaha, sehingga harapannya dengan itu keberlangsungan UMKM dapat bertahan dan bahkan bisa berkembang dengan baik. Untuk melakukan kegiatan tersebut yang dilakukan pertama adalah membuka wawasan dan menyadarkan pelaku UMKM tentang pentingnya pembukuan, langkah selanjutnya adalah memberikan penjelasan tentang bagian-bagian yang ada dalam pembukuan sederhana serta bagaimana penyusunannya. Tahap terakhir adalah pendampingan berkelanjutan dan mengevaluasi terkait kegiatan pengabdian masyarakat tersebut. Kata Kunci: Tempursari, UMKM, Jajanan Tradisional, Pembukuan.