Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Farmasi Ma Chung: Sains, Teknologi, dan Klinis Komunitas

Isolasi Minyak Atsiri Jahe Dalam Sediaan Minyak Aromaterapi Untuk Mengurangi Kecemasan Pada Ibu Nifas Venny Diah Ningsih; Siti
Jurnal Farmasi Ma Chung: Sains, Teknologi, dan Klinis Komunitas Vol. 2 No. 1 (2024): Vol. 2 No. (1) (2024): Jurnal Farmasi Ma Chung: Sains Teknologi dan Klinis Komu
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Ma Chung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33479/jfmc.v2i1.25

Abstract

Kelahiran bayi seharusnya membawa sukacita, tetapi untuk beberapa wanita melahirkan bisa stress sehingga berdampak baik fisik, sosial, dan psikologis. Salah satu aspek psikologis yang berpengaruh pada postpartum adalah kecemasan. Terapi non farmakologi yang dapat digunakan yaitu terapi pijat, akupuntur, akupresur, terapi musik, yoga, tai chi, hypnoterapi, terapi doa, dan aromaterapi. Aromaterapi yang sering digunakan antara lain cendana, melati, kemangi, cengkeh, lavender, kayu manis. Tujuan penelitian ini adalah mengisolasi minyak atsiri jahe untuk dijadikan minyak aromaterapi untuk mengurangi kecemasan pada ibu nifas. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimental laboratorik. Minyak atsiri jahe memiliki kandungan alkaloid, saponin, steroid/terpenoid. Isolasi minyak atsiri membutuhkan waktu 3 jam dengan suhu tetesan pertama 73oC dan %rendemen sebesar 2,92%. Minyak atsiri jahe memiliki karakteristik bentuk cair, berwarna kuning kecoklatan, memiliki bau khas jahe, dan memiliki rasa getir. Minyak atsiri jahe juga menunjukkan hasil positif saat diuji dengan pereaksi sudan III.