Lelly Qodariah
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STUDI KASUS DAMPAK PELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN IPS TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIS GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI 04 SUSUKAN Qodariah, Lelly; Armiyati, Laely
MAJALAH ILMIAH WIDYA 2012
Publisher : MAJALAH ILMIAH WIDYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.197 KB)

Abstract

A Learning quality is based on teacher’s quality. The teacher as a director of teaching should have a good pedagogical competencewhich the Indicators are able to implementation learning strategy and using media education. The purpose of this paper is to findout how the training can increase pedagogical competence of teacher’s elementary school in social studies. The method of thispaper is case study in SD Negeri Susukan 04 Pagi. The result showed that training can increase pedagogic competence of teacherof elementary school.
SUPLEMEN MATERI AJAR MATA PELAJARAN SEJARAH INDONESIA KELAS X SMA BERDASARKAN SUMBER SEJARAH LOKAL BANTEN Jumardi, Jumardi; Naredi, Hari; Qodariah, Lelly; Absor, Nur Fajar
JURNAL PENDIDIKAN ILMU SOSIAL Vol 29, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpis.v29i2.28974

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa sumber sejarah lokal Banten dapat dijadikan suplemen materi ajar pada mata pelajaran Sejarah Indonesia kelas X di SMA. Banten sebagai salah satu provinsi di Indonesia memiliki catatan sejarah panjang sebagai bagian dari perjalanan sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Namun, buku teks sejarah kelas X yang ada dan dipergunakan oleh para peserta didik sangat sedikit yang membahas bagian dari sejarah lokal di setiap daerah yang ada di Indonesia, maka diperlukan suplemen sejarah lokal untuk memberikan pengembangan pada materi sejarah Indonesia, sehingga diharapkan pembelajaran sejarah lebih bermakna. Metode penelitian menggunakan metode penelitian historis yang terdiri dari empat langkah, yakni: (1) heuristik; (2) kritik; (3) interpretasi; (4) dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat fakta-fakta historis sejarah lokal Banten masa Hindu-Buddha, masa Islam dan peran tokoh-tokoh lokal Banten yang dapat dijadikan suplemen materi ajar Sejarah Indonesia untuk peserta didik SMA kelas X. Sehingga, keberadaan suplemen sejarah lokal tersebut akan memperkaya sumber belajar sejarah Indonesia bagi peserta didik. Diharapkan penelitian ini menjadi rujukan untuk mengaitkan sumber sejarah lokal di masing-masing daerah di Indonesia dengan materi ajar mata pelajaran Sejarah Indonesia di masing-masing kelas, hal ini dikarenakan penelitian ini baru sebatas di Banten dan kelas X di SMA.
Pendampingan Kegiatan Eduekowisata Melalui Potensi Alam Curug Goong dan Kawasan Konservasi bagi Guru dan Siswa di Desa Gekbrong Qodariah, Lelly; Dharma, Agus Pambudi; Handayani, Sri Lestari; Sari, Prima Mutia; Asmara, Sindu; Narulita, Naurah Fajrin
Publikasi Pendidikan Vol 12, No 1 (2022)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v12i1.28190

Abstract

Kampung Tabrik Desa Gekbrong menjadi salah satu kampung yang menjadi kampung eduekowisata.  Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mengembangkan eduekowisata bagi Kampung Tabrik Desa Gekbrong melalui pelatihan – pelatihan untuk mendukung eduekowisata tersebut. Pelatiahnnya diantaranya adalah pelatihan Metode pengabdian masyarakat ini meliputi pendampingan eduekowisata yang terbagi dalam dua kegiatan yaitu pelatihan dan perbaikan saran – prasarana di Kampung Tabrik Desa Gekbrong. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dimulai dari analisis situasi dan kebutuhan, identifikasi masalah, penentuan program kegiatan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi 2 kegiatan utama yaitu pelatihan berupa peningkatan ekowisata curug Goong dan Kampung Tabrik sebagai desa eduekowisata dan edukasi yang mendukung kegiatan ekowisata berupa pelatihan pendidikan konservasi bagi siswa dan guru di SDN Gekbrong 03, pelatihan pembuatan website, dan pelatihan local guide. Pendampingan ekowisata yang dilaksanakan berupa 1) perbaikan 3 homestay, 2) pembuatan papan arah dan himbauan, pembuatan spot selfie “I Love Gekbrong”, 4) pembuatan akses jalan ke Curug Goong, dan 5) pembuatan website Curug Goong. Pengabdian masyarakat ini mengelaborasi kegiatan eduwisata dan ekowisata sebagai dasar inisiasi pembentukan Desa Gekbrong Cianjur sebagai Kampung Eduekowisata.