Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan Dengan Metode Story Telling Terhadap Tingkat Pengetahuan Kebersihan Gigi Pada Anak Usia Sekolah di SDN Inpres Kala Tahun 2019 Arif Budiwibowo; Sah riana; Ayudiah Uprianingsih
GRAVITY EDU : Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Fisika Vol 2 No 2 (2019): Gravity Edu : September 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.647 KB) | DOI: 10.33627/ge.v2i2.320

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan jasmani yang tidak dapat dipisahkan satu dan lainnya karena akan mempengaruhi tubuh secara keseluruhan. Kesehatan harus dimulai sejak dini, oleh karena itu perlu diberikan pendidikan kesehatan kepada anak mulai dari sekolah dasar untuk membangun rangsangan dan kesadaran anak tentang kebersihan dan pentingnya hidup sehat, salah satu diantaranya adalah kebersihan gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pendidikan kesehatan dengan metode story telling terhadap tingkat Pengetahuan Kebersihan Gigi Anak Sekolah di SDN Inpres Kala Tahun 2019. Bentuk penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang menggunakan one group pretest-posttest design. Data diperoleh menggunakan dua alat istrumen penelitian yaitu obsevasi dan test, kemudian dilakukan analisis menggunakan program komputer SPSS 16.0 for Windows. Sebelum mendapatkan pendidikan kesehatan melalui metode story telling, sebagian besar anak sekolah di SDN Inpres Kala memiliki tingkat pengetahuan kebersihan gigi kategori sedang. Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan melalui metode story telling, sebagian besar anak sekolah di SDN Inpres Kala memiliki tingkat pengetahuan kebersihan gigi pada kategori tinggi (p = 0,037 ; p < 0,05). Sehingga terdapat pengaruh yang signifikan pendidikan kesehatan melalui metode story telling terhadap tingkat pengetahuan kebersihan gigi anak sekolah di SDN Inpres Kala
Pengaruh Perawatan Kaki Terhadap Pencegahan Ulkus Kaki Diabetik Di Kota Bima Nurul Jannah; Ayudiah Uprianingsih
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 3 (2020): Optimalisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Menuju Kemandirian di Tengah P
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketidakberhasilan dalam penanganan diabetes terjadi karena ketidakpatuhan penderita dalam menjalakan terapi,mengendalikan faktor resiko, rendahnya pengetahuan dan keterlibatan keluarga dalam merawat penderita diabetes.Penderita diabetes beresiko mengalami ulkus kaki diabetik. Masalah ulkus kaki diabetik merupakan komplikasi kronikdan dapat mengakibatkan cacat fisik. Penelitian ini adalah penelitian quasi ekperimen dimana penelitian menggunakanpre test – post test dan menggunakan cluster sampling. Data dikumpulkan melalui dan lembar observasi. Hasil dalampenelitian menunjukan nilai p = 0.000 (p < 0,05) artinya bahwa perawatan kaki diabetik dapat mencegah terjadinyaulkus kaki diabteik. Penigkatan kualitas hidup penderita diabetes dapat dilakukan dengan manajemen diri yang baikyaitu melakukan perawatan kaki secara mandiri untuk menghidari dari komplikasi yang dapat memperburuk kondisi.Tidak ada program edukasi yang terbaik jika tidak diiringi dengan kepatuhan, komitmen dan dukungan keluarga dalammenajalankan pengobatan. Kata kunci: Perawatan kaki; pencegahan ulkus kaki; Ulkus kaki diabetik