Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENINGKATAN NILAI TAMBAH MELALUI PENGOLAHAN PRODUK HORTIKULTURA Sri Ayu Andayani; Dinar Dinar; Ida Marina; Kosasih Sumantri; Jaka Sulaksana; Sri Umyati; Umar Dani
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.849 KB) | DOI: 10.31949/jb.v2i4.1451

Abstract

Pelatihan pengolahan produk hortikultura dalam peningkatan nilai tambah bagi petani atau pelaku usaha dalam hal ini bagi ibu-ibu dan kelompok tani yang berada di Desa Argalingga Kecamatan Argapura juga mahasiswa merupakan tema dari pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini Kerjasama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon. Metode yang diterapkan dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan metode partisipatif yaitu sebelum pelaksanaan kegiatan praktek, para peserta diarahkan dan diberi pemahaman teori terlebih dahulu. Hasil dari kegiatan ini, para peserta aktif berperan melalui diskusi dan praktek sehingga metode partisipatif dapat terlaksana. Peningkatan pengetahuan, sikap, dan keterampilan dapat diperoleh dari pelatihan ini dengan diskusi dan tanya jawab secara langsung sehingga indicator keberhasilan dapat terukur. Harapan dari kegiatan ini peserta dapat termotivasi melaksanakan pengolahan produk hortikultura dengan kontinyu sehingga peningkatan nilai tambah dapat dicapai.
PENGARUH MARKET PLACE TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI CABAI DI SENTRA MAJALENGKA Leli Nurul Hidayah; Ida Marina; Kosasih Sumantri
Journal of Innovation and Research in Agriculture Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jira.v1i1.100

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mengetahui pengaruh Market Place terhadap Peningkatan Pendapatan Petani Cabai Merah yang dilakukan secara bersama-sama atau parsial. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Argamukti, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka. Populasi sampel yang digunakan adalah anggota kelompok tani di Desa Argamukti. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier sederhana, berdasarkan hasil uji validitas bahwa r hitung lebih besar dari r tabel pada taraf signifikansi 5% yaitu 0,361. , Cronbach's Alpha Reliable Test untuk masing-masing variabel lebih besar dari nilai kritis yaitu Market Place 0,848, dan Peningkatan Pendapatan 0,946 lebih besar dari 0,60 dan berdasarkan hasil uji t dalam penelitian ini menunjukkan sig. 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel dependen atau variabel peningkatan pendapatan dapat dipengaruhi secara signifikan oleh variabel independen atau variabel market place.
Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Pisang Cavendish (Musa paradisiaca L.) Iman Rohiman; Dinar Dinar; Kosasih Sumantri; Ida Marina
Journal of Innovation and Research in Agriculture Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jira.v2i2.643

Abstract

Penelitian ini mengenai strategi komunikasi pemasaran terpadu di KUBE Andir Cavendish. Tujuan dari penelitian, untuk mengetahui bagaimana gambaran usahatani, mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal, dan untuk merumuskan strategi komunikasi pemasaran terpadu yang dapat diterapkan di Kelompok Usaha Bersama Andir Cavendish. Metode pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan analisis SWOT. Responden pada penelitian ini berjumlah 18 orang yang terdiri dari pengelola, reseller, dan konsumen akhir. Hasil penelitian berdasarkan pada analisis SWOT menunjukan usahatani pisang cavendish berada pada kuadran I koordinat (1,701; 1,177) yang mendukung strategi agresif. Strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang dan dapat diterapkan pada strategi komunikasi pemasaran terpadu di KUBE Andir Cavendish adalah strategi SO dengan bekerjasama dengan masyarakat sebagai pendekatan word of mouth dan pemasaran langsung, mengembangkan iklan melalui media sosial ads, mengembangkan pemasaran melalui marketplace, meningkatkan interaktif marketing dan mengembangkan promosi penjualan melalui media sosial.
Tinjauan Komoditas Unggulan Tanaman Pangan: Analisis Lokasi dan Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Majalengka Ida Marina; Sri Ayu Andayani; Kosasih Sumantri; Sukesi Edah Wiranti
Journal of Innovation and Research in Agriculture Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jira.v2i2.692

Abstract

Pengembangan komoditas potensial tanaman pangan merupakan langkah awal dalam proses Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Majalengka dengan tujuan untuk menganalisis potensi komoditas unggulan tanaman pangan dalam kurun waktu 2018-2022. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan data primer dari 98 responden yang dipilih menggunakan metode Proposional Random Sampling. Analisis dilakukan dengan menggunakan beberapa alat analisis seperti Location Quotient (LQ). Hasil analisis Location Quotient (LQ) menunjukkan bahwa komoditas padi sawah, jagung, kedelai, kacang tanah, dan kacang hijau merupakan komoditas basis dengan LQ > 1, sedangkan ubi kayu dan ubi jalar merupakan komoditas non-basis dengan LQ < 1. Produksi tanaman pangan di Kabupaten Majalengka, seperti padi, jagung, kedelai, kacang tanah, dan kacang hijau, mengalami fluktuasi namun memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah. Program Desa Mandiri Benih telah dilaksanakan untuk meningkatkan produksi padi dengan melibatkan teknologi modern dan varietas unggul baru. Produksi jagung di Kabupaten Majalengka memberikan peluang bagi petani, terutama sebagai pakan ternak. Sementara itu, produksi kedelai juga mengalami fluktuasi namun masih memiliki potensi untuk dikembangkan dengan adanya program penyediaan benih varietas unggul. Produksi kacang tanah dan kacang hijau juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah. Hasil analisis klasifikasi menunjukkan bahwa komoditas unggulan tanaman pangan di Kabupaten Majalengka memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut, terutama untuk komoditas basis seperti padi sawah, jagung, kedelai, kacang tanah, dan kacang hijau. Sedangkan komoditas non-basis seperti ubi kayu dan ubi jalar membutuhkan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan produksi dan kontribusi terhadap perekonomian daerah.
RESPON PETANI TERHADAP PEMANFAATAN LIMBAH PADI MENJADI BAHAN TANAM DI POLYBAG Rizky Munfariz; Ida Marina; Kosasih Sumantri
Journal of Sustainable Agribusiness Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsa.v1i2.2665

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Desa Heleut Kecamatan Kadipaten Kabupaten Majalengka yang bertujuan untuk Menggambarkan dan  mengetahui keadaan petani padi dalam memanfaatkan limbah, faktor-faktor mengenai pemahaman petani padi mengenai konsep pemanfaatan dari limbah sekam padi menjadi Bahan tanam di polybag, respon petani terhadap pemanfaatan limbah sekam padi, asumsi perbandingan pendapatan petani jika mengolah limbah. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif  kualitatif dengan pendekatan survei. Jumlah subjek penelitian pengambilan data sebanyak 12 orang yang berprofesi petani. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Berdasarkan hasil yang diperoleh data kondisi sosial ekonomi, separuh petani di Heleut berusia 52-58 tahun, 70% berpendidikan SD, sebagian besar petani memiliki 3 tanggungan keluarga, dan sebagian besar penghasilan petani sebesar 4 juta permusim. Uji linieritas signifikansi pada bagian Linearity sebesar 0,003 maka dari itu H0 diterima. Nilai R yang merupakan nilai koefisien korelasi sebesar 0,641. Nilai tersebut dapat diartikan bahwa hubungan antar kedua variabel penelitian yang termasuk kategori kuat Mengingat keseluruhan luas lahan pertanian di Desa Heleut adalah 434 Ha maka potensi pendapatan dari penjualan sekam di Desa Heleut adalah Rp 5,208miliar.
RESPON PETANI TERHADAP PEMANFAATAN LIMBAH SEKAM PADI MENJADI BRIKET DI DESA KARANGSAMBUNG KECAMATAN KADIPATEN KABUPATEN MAJALENGKA Ghisha Aulia Andriani; Ida Marina; Kosasih Sumantri
Journal of Sustainable Agribusiness Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsa.v1i1.2760

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Desa Karangsambung Kecamatan Kadipaten Kabupaten Majalengka yang bertujuan untuk Menggambarkan dan mengetahui keadaan petani padi dalam memanfaatkan limbah, faktor-faktor mengenai pemahaman petani padi mengenai konsep pemanfaatan dari limbah sekam padi menjadi Briket, respon petani terhadap pemanfaatan limbah sekam padi, asumsi perbandingan pendapatan petani jika mengolah limbah. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan survei. Jumlah subjek penelitian pengambilan data sebanyak 12 orang yang berprofesi petani. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Berdasarkan hasil yang diperoleh data kondisi sosial ekonomi, separuh petani di desa karangsambung berusia 52-58 tahun, 70% berpendidikan SD, sebagian besar petani memiliki 3 tanggungan keluarga, dan sebagian besar penghasilan petani sebesar 4 juta permusim. Uji linieritas signifikansi pada bagian Linearity sebesar 0,003 maka dari itu H0 diterima. Nilai R yang merupakan nilai koefisien korelasi sebesar 0,641. Nilai tersebut dapat diartikan bahwa hubungan antar kedua variabel penelitian yang termasuk kategori kuat Mengingat keseluruhan luas lahan pertanian di Desa Karangsambung adalah 434 Ha maka potensi pendapatan dari penjualan briket arang sekam di Desa Karangsambung adalah Rp 5,208miliar.
ANALISIS USAHA INDUSTRI DAN NILAI TAMBAH PRODUK KECAP MENJANGAN DI PERUSAHAAN MAJA MENJANGAN KELURAHAN MAJALENGKA WETAN: Analysis Of Industrial Business And Added Value Of Menjangan Soy Sauce Products In Maja Menjangan Company, Majalengka Wetan Village Achmad Fadli; Aurelia Putri Azzahra; Kosasih Sumantri
Journal of Sustainable Agribusiness Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsa.v2i1.5171

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran usaha industri kecap dan nilai tambah yang diciptakan dari produk pengolahan keap di perusahaan Maja Menjanga. Teknik penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif, sedangkan teknik penentuan responden pada penelitian ini menggunakan teknik responden yang terdiri 1 orang pemilik perusahaan dan 11 orang pekerja. Menjangan meliputi penyediaan bahan baku, pengolahan, serta saluran pemasaran. Bahan baku kedelai hitam diperoleh dari pasar yang berada di daerah Jawa Tengah dengan harga Rp. 13.000/Kg. Proses pengolahan meliputi sortasi, pencucian, pemasakan I, penirisan, fermentase, perendaman dengan air garam, pemasakan II, penyaringan dan pengemasan. Hasil produksi dari 208,335 Kg kedelai yang diolah per proses dapat menghasilkan 550,08 Kg kecap dengan harga jual rata-rata Rp 43.000/Kg kecap. Pemasaran kecap dilakukan hanya di sekitaran wilayah majalengka. Nilai tambah dalam agroindustri kecap cukup tinggi, yaitu utuk 1 Kg bahan baku kedelai dengan harga Rp 13.000/Kg nilai tambahnya mencapai Rp 73.250/Kg dengan keuntunggan pengelola yang diperoleh sebesar Rp 151.985.811 atau jika di rata-ratakan dalam satu kali proses produksi pengusaha memperoleh keuntungan sebesar Rp 15.198.581.
Analisis pendapatan Usaha tani mina padi di desa kaliaren kecamatan cilimus Kabupaten kuningan Saeful Mahmud; Ida Marina; Kosasih Sumantri
Journal of Sustainable Agribusiness Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsa.v2i2.5386

Abstract

Penelitian ini bertujuan besarnya biaya, penerimaan dan pendapatan mina padi di kelompok tani Tani Mina Karya Bakti Cibodas desa kaliaren kecamatan cilimus kabupaten kuningan. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan salah satu usahatani mina padi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan dari usahatani mina padi . Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode deskriptif kuntitatif yaitu menganalisis jawaban kuisioner berdasarkan pertanyaan yang telah diajukan dan juga data ± data yang diperlukan selama penelitian dengan menggunakan Rumus analisis biaya dan keuntungan. Sementara untuk menghitung Kelayakan Usaha, rumus yang digunakan adalah Revenue Cost Ratio (R/C). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka dapat diambil kesimpulan bahwa Jumlah biaya pada kegiatan usahatani Mina padi di desa kaliaren adalah sejumlah Rp. 330.167.000 atau Rp. 66.033.400/ha. Sementara pendapatan yang diperoleh oleh petani usaha mina padi adalah Rp. 240.639.000 atau Rp. 48.127.800/ha. Nilai R/C usahatani mina padi pada kelompok Tani Mina Karya Bakti Cibodas adalah 4,48 permusim.
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PENGOLAHAN DODOL: DODOL PROCESSING BUSINESS DEVELOPMENT STRATEGY Aninda Mulya Perdanawati; Kosasih Sumantri; Jaka Sulaksana
Journal of Sustainable Agribusiness Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsa.v2i1.5875

Abstract

Dodol merupakan salah satu pengolahan Agroindustri lanjutan yang dikembangkan dengan tujuan untuk menciptakan nilai tambah produk, meningkatkan inovasi produk, serta meningkatkan pendapatan bagi pelaku usaha, baik yang berupa individu maupun kelompok usaha kecil dan menengah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai strategi pengembangan usaha bagi UMKM agar memiliki daya saing dan tetap bertahan dipasaran. Metode analisis yang digunakan yaitu metode deskriptif, analisis SWOT, dan QSPM. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa total skor dengan menggunakan matriks Internal Factor Evaluation (IFE) yaitu sebesar 3.62 dan Eksternal Factor Evaluation (EFE) yaitu sebesar 3.36, serta matriks Internal dan Eksternal (IE) berada pada sel 1 yang menunjukkan posisi perusahaan berada dalam area growth and build. Alternatif Strategi Matriks SWOT menghasilkan 19 Strategi, dan prioritas strategi terbaik dari analisis QSPM adalah Mengembangkan usaha pengolahan dodol, membuat inovasi kemasan baru yang lebih modern dengan merubah tampilannya, serta mempertahankan mutu produk dengan stabil.
IMPLEMENTASI PROGRAM KARTU TANI DALAM DISTRIBUSI PUPUK BERSUBSIDI Emay Suhamah; Kosasih Sumantri
Journal of Sustainable Agribusiness Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jsa.v3i1.9379

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk menggali pemahaman mendalam tentang implementasi program Kartu Tani dalam penyaluran pupuk bersubsidi di Kecamatan Tinggimoncong, Desa Bugel. Metode penelitian kualitatif memungkinkan penulis untuk mengumpulkan data secara deskriptif dengan teknik pengumpulan data seperti observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis untuk mengevaluasi efektivitas program Kartu Tani, khususnya dalam hal jumlah pupuk yang diterima petani, tingkat kepuasan mereka, dan aspek-aspek kreatif dari implementasi program.Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani yang tergabung dalam kelompok tani dapat mengajukan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) sesuai dengan kebutuhan mereka, namun distribusi pupuk bersubsidi masih terbatas dan tidak selalu sesuai dengan pengajuan RDKK. Meskipun demikian, penyaluran pupuk bersubsidi melalui Kartu Tani terbukti efektif dalam beberapa aspek, meskipun masih ada kendala dalam pemahaman petani tentang penggunaan Kartu Tani. Tingkat kepuasan petani terhadap program Kartu Tani cukup tinggi, meskipun masih diperlukan perbaikan dalam sosialisasi dan bimbingan teknis.Dalam implementasi program, kerjasama antara Dinas Pertanian, Bank BNI, petani, kios pengecer, dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) sangat penting. Meskipun program Kartu Tani telah memberikan dampak positif dalam meningkatkan aksesibilitas pupuk bersubsidi, masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki seperti peningkatan sosialisasi, perbaikan teknis mesin EDC, dan pengelolaan kebiasaan pembelian pupuk.Kesimpulannya, program Kartu Tani telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya pemerintah untuk menciptakan ketahanan pangan. Meskipun telah menunjukkan kemajuan, masih diperlukan upaya lanjutan untuk meningkatkan efektivitas dan kemanfaatan program ini bagi petani serta mendukung ketahanan pangan nasional.