Ramadhan Lubis
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Hubungan antara Kecerdasan Kinestetik dengan Meniru Kegiatan Shalat Anak Usia 5-6 Tahun di TKIT Bunayya 7 Zulfahmi Lubis; Khairin Nabilah Pane; Ramadhan Lubis
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 2 (2020): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v8i2.783

Abstract

Rumusan masalah penelitian ini: Bagaimana kecerdasan kinestetik anak, bagaimana gerakan meniru sholat anak dan adakah hubungan antara kecerdasan kinestetik dengan meniru kegiatan sholat di Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu Bunayya 7 T.A 2019/2020. Penelitiam ini bertujuan untuk: Mengetahui kecerdasan kinestetik anak, mengetahui gerakan meniru shalat anak dan mengetahui hubungan yang signifikan antara kecerdasan kinestetik anak dengan meniru kegiatan sholat di TKIT Bunayya 7 Tahun Ajaran 2019/2020.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang masuk ke dalam jenis penelitian korelasi. Populasi penelitian ini berjumlah 53 anak juga, dikarenakan jumlah populasi tidak sampai dengan 100 sehingga cara menentukan sampel memakai teknik total sampling ialah teknik yang menentukan sampel dengan memakai semua populasi. Data diperoleh uji linearitas dan uji hipotesis (menggunakan korelasi produk moment). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai thitung (9,782 ≥ ttabel 1,675). Hal ini bermakna bahwa terdapat hubungan secara signifikan antara kecerdasan kinestetik dengan meniru gerakan shalat anak usia 5-6 tahun di TKIT Bunayya 7 Tahun Ajaran 2019/2020. Dengan demikian Ha diterima.
Permainan Tradisional sebagai Pengembangan Kecerdasan Emosi Anak Ramadhan Lubis; Khadijah Khadijah
Al-Athfal: Jurnal Pendidikan Anak Vol 4 No 2 (2018)
Publisher : Islamic Early Childhood Education Study Program, Faculty of Tarbiyah and Education, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (633.374 KB) | DOI: 10.14421/al-athfal.2018.42-05

Abstract

Aspects of early childhood development include: Islamic religious education, social-emotional character and independence, language, cognitive, physical-motor and art. Early childhood requires concrete and interesting learning, as RA Al-Kamil and TKIT Nurul 'Ilmi applied traditional games. But not specifically analyzed the emotional development of children. Therefore, this study examined the emotional development of children using traditional games. The study was conducted in RA Al-Kamil and TKIT Nurul ‘Ilmi in first semester of the Academic Year 2018/2019. Subjects in this study are teachers, principals, parents and children of group B. The instruments used were observation forms, interview guidelines and documentation. The research is qualitative. Data analysis techniques used were triangulation and validity. The results showed that (1)traditional games used were against marbles, long clogs, conklak and bakelan; and (2) the emotional development of children develops after the application of traditional games in RA.
Hubungan antara Kecerdasan Kinestetik dengan Meniru Kegiatan Shalat Anak Usia 5-6 Tahun di TKIT Bunayya 7 Zulfahmi Lubis; Khairin Nabilah Pane; Ramadhan Lubis
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 2 (2020): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v8i2.783

Abstract

Rumusan masalah penelitian ini: Bagaimana kecerdasan kinestetik anak, bagaimana gerakan meniru sholat anak dan adakah hubungan antara kecerdasan kinestetik dengan meniru kegiatan sholat di Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu Bunayya 7 T.A 2019/2020. Penelitiam ini bertujuan untuk: Mengetahui kecerdasan kinestetik anak, mengetahui gerakan meniru shalat anak dan mengetahui hubungan yang signifikan antara kecerdasan kinestetik anak dengan meniru kegiatan sholat di TKIT Bunayya 7 Tahun Ajaran 2019/2020.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang masuk ke dalam jenis penelitian korelasi. Populasi penelitian ini berjumlah 53 anak juga, dikarenakan jumlah populasi tidak sampai dengan 100 sehingga cara menentukan sampel memakai teknik total sampling ialah teknik yang menentukan sampel dengan memakai semua populasi. Data diperoleh uji linearitas dan uji hipotesis (menggunakan korelasi produk moment). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai thitung (9,782 ≥ ttabel 1,675). Hal ini bermakna bahwa terdapat hubungan secara signifikan antara kecerdasan kinestetik dengan meniru gerakan shalat anak usia 5-6 tahun di TKIT Bunayya 7 Tahun Ajaran 2019/2020. Dengan demikian Ha diterima.
ANALISIS PEMBELAJARAN AKTIF READING GUIDE DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI MIS KESUMA LKMD NAMORAMBE Icmy Hidayah; Ramadhan Lubis; Lailatun Nur Kamalia Siregar
IJTIMAIYAH Jurnal Ilmu Sosial dan Budaya Vol 6, No 2 (2022): Ijtimaiyah Juli-Desember
Publisher : Prodi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial FITK UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/ijtimaiyah.v6i2.14677

Abstract

Penelitian yang telah dilakukan berjudul “Analisis Pembelajaran Aktif Panduan Membaca dalam pembelajaran bahasa Indonesia di LKMD MIS Kesuma” yang dilatarbelakangi oleh siswa kurang tertarik dengan pembelajaran bahasa Indonesia yang monoton dan membosankan karena kurangnya kreativitas guru dalam pembelajaran. sedang belajar. menggunakan panduan membaca pembelajaran aktif atau Reading Guide , bahkan guru kurang memiliki pengetahuan dalam menerapkan strategi pembelajaran panduan membaca yang baik dan benar . Padahal ada banyak cara agar strategi panduan membaca ini bisa diterapkan menggunakan sesuatu yang keren dan tidak membuat siswa bosan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, menggunakan pendekatan deskriptif, merupakan penelitian yang diarahkan sebagai analisis fenomena, peristiwa, kegiatan dari suatu kegiatan tertentu. Penelitian ini menggunakan sumber data sekunder dan sumber data primer. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi langsung, tanya jawab, dan dokumentasi. Dan analisisnya menggunakan metode analisis model interaktif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) Secara global, pelaksanaan pembelajaran panduan membeca dalam pembelajaran bahasa Indonesia di LKMD MIS Kesuma dibagi menjadi tiga tahap, yaitu: tahap pembukaan,tahap inti dan tahap penutup. (2) Kreativitas guru dalam menerapkan strategi panduan membaca dalam pembelajaran bahasa Indonesia di LKMD MIS Kesuma masih sangat minim sehingga terkesan membosankan dan monoton. (3) Penerapan pembelajaran panduan membaca dalam pembelajaran bahasa Indonesia di LKMD MIS Kesuma juga memiliki beberapa dampak positif dan negatif. Berdasarkan temuan penelitian di atas, pendekatan pembelajarannya berpusat pada siswa, maka guru harus dapat menerapkan strategi pembelajaran aktif panduan membaca ini dengan cara yang lebih menyenangkan, sehingga strategi ini dapat menciptakan pembelajaran bahasa Indonesia yang tidak membosankan dan dapat menyenangkan, sehingga mampu memperbaiki peningkatan  siswa dalam belajar.
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KESULITAN MEMBACA PADA ANAK KELAS III SD NEGERI 040514 DESA KINEPPEN KECAMATAN MUNTE KABUPATEN KARO Nurkhafijah Br Sitepu; Ramadhan Lubis; Lailatun Nur Kamalia Siregar
NIZHAMIYAH Vol 13, No 1 (2023): NIZHAMIYAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/niz.v13i1.2749

Abstract

Penelitian yang telah dilaksanakan berjudul “Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Membaca Pada Anak Kelas III SD Negeri 040514 Desa Kineppen Kecamatan Munte Kabupaten Karo” yang dilatarbelakangi bahwa terdapat siswa yang masih mengalami kesulitan dalam membaca. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek yang digunakan adalah siswa kelas III SD Negeri 040514 Desa kineppen, wali kelas III SD Negeri 040514 Desa kineppen dan orang tua siswa. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) Secara internal faktor penyebab siswa mengalami kesulitan dalam membaca disebabkan karena kurangnya minat belajar siswa, motovasi belajar, dan kesehatan tubuh, (2) faktor eksternal yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan dalam membaca disebabkan oleh faktor lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. (3) Harus adanya upaya yang diberikan oleh guru yaitu memperhatikan kesulitan-kesulitan yang dimiliki oleh setiap siswa dan membuat metode pembelajaran membaca yang sesuai untuk mengatasi kesulitan membaca siswa.Kata Kunci: Kesulitan, Membaca, Anak
Implementasi Teknik Desensitisasi Kecemasan Berbicara di Depan Umum pada Siswa SMA Negeri 2 Binjai Adelia Santi Damanik; Ramadhan Lubis; Azizah Hanum OK
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 3 No. 3 (2023): Oktober 2023-Januari 2024 (IN PRESS)
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v3i3.399

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi teknik desensitisasi kecemasan berbicara di depan umum pada siswa SMA Negeri 2 Binjai. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian dari peneltian ini terdiri dari 1 guru BK dan 5 siswa. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi dengan menanyakan hal yang sama dengan sumber berbeda. Hasil dari penelitian ini yaitu guru bimbingan konseling (BK) mempunyai peranan yang sangat penting dalam mengatasi kecemasan berlebihan pada siswa. Hal ini sesuai dengan fungsi BK yaitu membantu peserta didik untuk berkembang secara optimal sesuai dengan perkembangan dan tuntutan yang terjadi di lingkungan. Implementasi yang dilakukan guru BK dalam mengurangi kecemasan berbicara dengan mengaplikasikan layanan bimbingan individu maupun kelompok, sehingga siswa mampu mengaplikasikan dengan optimal ketika berbicara di depan umum.
PERANAN GURU BIMBINGAN KONSELING PENDIDIKAN ISLAM DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA DI MTS SWASTA AL- JIHAD MEDAN Ramadhan Lubis; Purbatua Manurung; Suci Andini Abbas Siregar
Lokakarya Journal of Research and Education Studies Vol 3, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang telah dilakukan berjudul “Peranan Guru Bimbingan Konseling Islam dalam Pembinaan Akhlak Siswa di MTs Swasta. Al-Jihad Medan”. Penelitian ini menggunakan metode Qualitatif, dengan cara wawacara dan observasi ketempat. Untuk mendapatkan informasi data, Peneliti mewawancarai guru BKI, Kepala sekolah dan siswa-siswi Mts Swasta Al-Jihad Medan. Bimbingan Konseling Islam sangat berperan dalam pembentukan karakter anak, dengan memberikan motivasi dan nasehat yang baik kepada anak. Hal yang menjadi faktor berhasilnya suatu pendidik ialah membentuk karakter anak ke arah yang lebik baik. Dalam memberi layanan bimbingan konseling Islam, guru BKI selalu memberikan waktu untuk anak untuk menceritakan masalah yang sedang dihadapi. Guru BKI juga selalu memperhatikan tingkah laku anak dan perkembangan anak.
UPAYA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING MEMOTIVASI SEMANGAT BELAJAR SISWA DALAM MENGATASI PROBLEMATIKA SEMANGAT SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) GENERASI BANGSA MEDAN LABUHAN Iswan Hadi Parinduri; Ramadhan Lubis; Mohammad Al Farabi
Lokakarya Journal of Research and Education Studies Vol 3, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh problematika atau maslah pokok kurangnya motivasi belajar siswa di sekolah SMP Generasi Bangsa Medan Labuhan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk melihat upaya dan faktor pengahambat dan pendukung guru bimbingan dan konseling memotivasi semangat belajar siswa dalam mengatasi problematika siswa si sekolah SMP Generasi Bangsa Medan Labuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawacara dan dokementasi. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah guru bimbingan dan konseling SMP Generasi Bangsa Medan Labuhan yaitu satu orang. Dari analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa upaya guru bimbingan dan konseling memotivasi siswa yang diberikan kepada siswa adalah dengan memberikan perhatian, dorongan, pengahrgaan. Motivasi yang diberikan siswa dengan hadiah, memberikan persaingan dalam belajar, melaksanakan bimbingan kelompok dan bimbingan klasikal untuk memberikan pengetahuan mengenai belajar itu penting untuk mencapai cita-cita. Dan faktor pendukung dalam memberikan memberikan motivasi siswa adalah adanya peran orang tua, minat dan keinginan siswa dan adanya peran pihak sekolah. Faktor penghambat adalah masih kurangnya kepedulian siswa dalam belajar, siswa bermalas-malasan dan kurangnya perhatian dari orang tua.
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN PENGENDALIAN DIRI SISWA KELAS VIII MTS SWASTA ISTIQLAL DELI TUA Alya Fahira; Ramadhan Lubis; Purbatua Manurung
Jurnal Kualitas pendidikan (JKP) Vol 2 No 1 (2024)
Publisher : CV Edu Tech Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan layanan bimbingan kelompok terhadap peningkatan pengendalian diri siswa. Penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif dengan desain pre eksperimen dengan metode pretest-posttest. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII MTs Swasta Istiqlal dengan jumlah sampel 14 siswa. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa ada pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan peningkatan pengendalian diri siswa di MTs Swasta Istiqlal, hal ini dibuktikan dari hasil uji hipotesis menggunakan uji t-test diperoleh t hitung sebesar 18,191 dan t tabel sebesar 1,771 atau sign 0,000 < 0,05 sehingga t hitung lebih besar dari t tabel (18,191 > 1,771) dapat disimpulkan Ha diterima dan Ho ditolak. Maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan uji t-test dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata antara hasil sebelum dan sesudah pemberian layanan bimbingan kelompok yang artinya ada pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap peningkatan pengendalian diri siswa kelas VIII MTs Swasta Istiqlal Delitua.