Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisis risiko usahatani sawah tadah hujan berbasis perubahan iklim di Kabupaten Takalar Sri Mardiyati; Mohammad Natsir; Nailah Nailah
Agrokompleks Vol 19 No 1 (2019): Agrokompleks Edisi Januari
Publisher : PPPM Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/japp.v19i1.126

Abstract

Perubahan iklim memiliki risiko dan dampak paling rentan terhadap sektor pertanian khususnya pertanian lahan sawah tadah hujan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat profitabilitas, risiko produksi, biaya, dan pendapatan pada usahatani padi sawah tadah hujan berbasis perubahan iklim. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Polombakeng Utara dan Polombakeng Selatan, Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan. Pengambilan sampel secara purposif, yang berjumlah 147 petani responden. Data bersumber dari data primer dan sekunder. Analisis data adalah analisis deskriptif kuantitatif dan analisis koefisien variasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kelayakan usahatani pola tanam I (padi – jagung) memiliki nilai RC ratio sebesar 3,83 dengan total pendapatan Rp 20.068.732,75 per hektar per tahun. Pada pola tanam II (padi – kacang hijau) memiliki nilai RC ratio sebesar 3,57 dengan total pendapatan Rp 17.635.048,16 per hektar per tahun. Pada pola tanam I, tingkat risiko biaya 15,47% dan risiko pendapatan 20,74%. Usahatani padi pola tanam I memiliki tingkat risiko produksi 9,76%, risiko biaya 19,24%, dan risiko pendapatan 21,87%. Untuk usahatani jagung memiliki tingkat risiko produksi 17,82%, risiko biaya 13,42%, dan risiko pendapatan 37,77%. Pada pola tanam II, tingkat risiko biaya 11,84% dan risiko pendapatan 16,4%. Usahatani padi pola tanam II memiliki tingkat risikoproduksi 10,68%, risiko biaya 15%, dan risiko pendapatan 20,69%. Untuk usahatani kacang hijau memiliki tingkat risiko produksi 11,55%, risiko biaya 9,81%, dan risiko pendapatan 25,93%. Profitabilitas dan tingkat risiko pola tanam I (padi – jagung) lebih tinggi dibandingkan dengan profitabilitas dan tingkat risiko pola tanam II (padi – kacang hijau).
DETERMINAN EKSPOR KOMODITAS RUMPUT LAUT DI PROVINSI SULAWESI TENGGARA Musdalifah Musdalifah; Mohammad Natsir; Syafiuddin Syafiuddin
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 8, No 2 (2022): Juli 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v8i2.7304

Abstract

Seaweed is one of the important export fishery commodities in Indonesia. The study aims to analyze factors affecting seaweed commodity exports in Southeast Sulawesi Province. This research uses quantitative approach methods. The data used is secondary data of quarterly time series in the time span between 2017-2021. The data source was obtained from the Central Statistics Agency (BPS) and the Fisheries and Marine Service. The data is analyzed using multiple linear regression analysis. The results showed that the dollar exchange rate, seaweed production, and inflation simultaneously had a significant effect of 96.76 percent on the value of seaweed exports in Southeast Sulawesi. Variable dollar exchange rate and production have a significant effect, on the export value of seaweed. Production negatively affects the value of exports, if seaweed production rises by one million tons then the export value decreases by Rp 7,029.54. The value of the dollar exchange rate has a positive effect on the value of seaweed exports, if the value of the dollar rate rises by a thousand rupiah then the export value of seaweed increases by Rp 216,593.50. Inflation has no significant effect on the export value of seaweed. The value of the dollar rate is the most important variable in influencing the value of sea exports.
Pengaruh Musim Hujan dalam Determinan Produksi Usahatani di Kecamatan Batulappa Kabupaten Pinrang Sitti Aminah Muis; Mohammad Natsir; Muh. Ikmal Saleh
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 2 No. 02 (2022): VOLUME 2, NOMOR 02, DESEMBER 2022
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/tadj.v2i02.405

Abstract

Salah satu Desa penghasil jagung yang cukup besar di Kecamatan Batulappa Kabupaten Pinrang yang memiliki potensi besar dalam pengembangan produksi yaitu jagung. Meski berada di daerah pengunungan, petani mampu memperoleh hasil panen yang melimpah, dan rata-rata sumber penghasilan kedua petani di Desa Batulappa adalah jagung. Oleh karena itu, peneliti tertarik mengkaji Pengaruh Musim Hujan dalam Determinan Produksi Usahatani di Kecamatan Batulappa Kabupaten Pinrang. Penelitian ini bertujuan untuk megidentifikasi faktor yang mempengaruhi produksi jagung hibrida dan mengidentifikasi tingkat elastisitas faktor produksi pada usahatani jagung hibrida. Jenis data yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Adapun sampel yaitu 40 orang yang diambil dari 200 x 20% dengan menggunakan metode purposive (sengaja). Berdasarkan hasil dan pembahasan, maka diperoleh kesimpulan bahwa Faktor-faktor produksi yang berpengaruh secara signifikan dalam usahatani jagung yaitu faktor benih, pestisida, tenaga kerja dan musim tanam (D1) dan nilai koefisien Musim Tanam I (D I) pada tanaman jagung diperoleh hasil koefisien variabel Musim Tanam I (D I) adalah 2,743993 dan nilai probabilitas sebesar 0,0589 dengan tingkat kepercayaan 90% ini menandakan bahwa musim tanam I signifikan secara nyata terhadap tanaman jagung. Semakin tinggi suatu tempat maka intensitas curah hujan yang dihasilkan akan semakin tinggi. Beberapa faktor yang berpengaruh pada curah hujan, baik dalam skala global, regional, maupun lokal.
EFEKTIVITAS PERAN KELOMPOK TANI PADI DALAM DISTRIBUSI PUPUK BERSUBSIDI DI DESA TANRA TUO KECAMATAN CEMPA KABUPATEN PINRANG Muh NurFitrah Mhw; Mohammad Natsir; sahlan sahlan
Jurnal Sains Agribisnis Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jsa.v2i2.790

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas peran kelompok tani padi dalam distribusi pupuk bersubsidi di Desa Tanra Tuo Kecamatan Cempa Kabupaten Pinrang. Responden dalam penelitian ini berjumlah 40 orang dari 4 kelompok tani yang ada di Desa Tanra Tuo, dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan metode independen dan dipenden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas peran kelompok tani padi terhadap penyaluran pupuk bersubsidi berada pada kategori baik karna di atas rata-rata 1,5. Jadi peran kelompok tani dikatakan baik karena kelompok tani yang ada di Desa Tanra Tuo Kecamatan Cempa Kabupaten Pinrang melaksanakan peranannya dalam hal penyaluran pupuk bersubsidi. Sedangkan penyaluran pupuk bersubsidi di Desa Tanra Tuo dikatakan efektif karena memenuhi semua asas 5 tepat yaitu tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu. Pada daerah penelitian konsep tersebut sudah berjalan dengan baik, yang berdasarkan dengan konsep RDKK.
Analisis Resiko Produksi Resiko Harga dan Pendapatan Pada Usahatani Cabai Rawit di Desa Pakkabba Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar Rahmatullah Hidayat; Mohammad Natsir; Ardi Rumallang
Jurnal Agribis Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Agribis
Publisher : Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/agribis.v10i2.1537

Abstract

This study aims to determine the analysis of production risk, price risk and income on cayenne pepper farming in Pakkabba Village, North Galesong District, Takalar Regency. The population of cayenne pepper farmers in Pakkabba Village, North Galesong District, Takalar Regency is 25 people. The technique of determining the sample is carried out by the Census method. Data collection is carried out by interviews. The results showed that the product risk analysis was 0.38 and the price risk obtained was 0.36. This means that the production risk and price risk in cayenne pepper farming in Pakkabba village are classified as moderate. Meanwhile, the income of cayenne pepper farmers in Pakkabba Village, North Galesong District, Takalar Regency is Rp. 26,331,915.
Pengaruh Benih Subsidi Terhadap Produksi Usahatani Padi Sawah di Desa Pakkabba Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar Mursyid Efendi; Mohammad Natsir; Ardi Rumallang
Jurnal Agribis Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Agribis
Publisher : Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/agribis.v10i2.1538

Abstract

This study aims to determine the effect of subsidized seeds on rice production in Pakkabba Village, North Galesong District, Takalar Regency. The population collection in this study was carried out intentionally or purposively, namely rice farmers in Pakkabba Village. Meanwhile, for the determination of the sample is done by random sampling that is randomly taking 30 respondents from a population of 300 rice farmers. Data analysis used linear regression data analysis. The results showed that subsidized seeds had a positive effect on rice production in Pakkabba Village. The results of multiple linear regression analysis showed that the type of seed used, the use of fertilizer, and labor had a positive and significant effect on rice production in Pakkabba Village, North Galesong District, Takalar Regency.
KORELASI DAN TREND HARGA MINYAK KELAPA SAWIT (CPO) DAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) DI INDONESIA Muh Fikry Haikal; Mohammad Natsir; Muh. Ikmal Saleh
AgriMu Vol 3, No 1 (2023): AgriMu Januari 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/agm.v3i1.9686

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi dan trend harga CPO dan NTP di indonesia. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data yang diperoleh dari lembaga badan pusat statistik, direktorat jenderal perkebunan. Data dalam penelitian ini adalah data sekunder dalam bentuk time series selama 20 tahun dari tahun 2001-2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dan trend harga CPO di indonesia selama 20 tahun dari 2001-2021 mengalami kenaikan positif (+)  yang menandakan bahwa tingkat harga CPO di indonesia mengalami perkembangan yang signifikan.Korelasi CPO dan NTP indonesia selama 20 tahun dari 2001-2021  menunjukkan hasil yang negatif (-) menandakan adanya hubungan korelasi yang berlawanan arah yang berarti nilai tingkat koefisien koreasi dikatakan lemah. Kata kunci: korelasi, trend harga, minyak kelapa sawit, nilai tukar petani.