Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN TEMPE DAN PRODUK OLAHANNYA DI KELURAHAN BENCONGAN KABUPATEN TANGERANG Marcelia Sugata; Jap Lucy; Dela Rosa; Ariela Samantha; Agustina Ika Susanti; Reinhard Pinontoan
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v5i1.36277

Abstract

Yayasan Dutasia merupakan salah satu yayasan non-profit yang berlokasi di Kampung Dhumpit, Kelurahan Bencongan, Tangerang, Banten. Visi dan misi dari Yayasan Dutasia adalah pemberdayaan masyarakat kurang mampu melalui peningkatan pendidikan dan keterampilan. Anggota dari yayasan ini beraneka ragam, mulai dari anak-anak usia sekolah hingga ibu rumah tangga. Pengabdian kepada masyarakat kali ini berfokus pada pemberian keterampilan untuk membuat tempe dan produk olahannya pada para peserta yang sebagian besar berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Tempe dipilih karena merupakan makanan dengan kandungan gizi tinggi dan harga yang terjangkau, serta dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat. Selain itu, proses pembuatan tempe cukup mudah dilakukan dan hanya memerlukan peralatan yang sederhana. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan dan pelatihan. Penyuluhan ditekankan pada nilai gizi dan nilai ekonomis tempe yang lebih tinggi daripada kedelai. Nilai ekonomis tempe dapat ditingkatkan lagi dengan mengolah tempe menjadi produk olahan lainnya. Oleh karena itu, produk olahan tempe berpotensi sebagai peluang usaha. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, para peserta mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan antusias dan penuh semangat. Setelah penyuluhan dan pelatihan, para peserta memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk membuat dan mengolah tempe. Selain itu, kegiatan ini membuat beberapa peserta mulai memikirkan dan mempertimbangkan untuk memulai usaha sehingga dapat memperoleh penghasilan tambahan.
EFEK PEMBERIAN TEMULAWAK TERHADAP BERAT BADAN DAN SISTEM IMUN MENCIT BALB/c Jap Lucy; Lulu Florencia; Elvina Elvina; Dina Stefani; Agustina Ika Susanti
FaST - Jurnal Sains dan Teknologi (Journal of Science and Technology) Vol 1, No 1 (2017): November
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT.   Curcuma (Curcuma xanthorrihiza) is a well-known Indonesian traditional medicine. It is believed to be beneficial for health. Curcuma xanthorrihiza contain curcuminoid, starch and essential oil. This herb is widely used as a traditional medicine that is packaged in the form of powders, drinks and tablets. Curcuma xanthorrihiza tablet used in the study was separated by Thin Layer Chromatography (TLC) which exhibit the compound's content to be similar to pure curcuma. This study was followed by feeding BALB/c mice with curcuma tablet on different doses (100 mg / kg body weight (BW), 200 mg / kg, and 400 mg / kg and water as a control. The effect of various doses of Curcuma xanthorrihiza on weight gain and immune response was determined. Treatment was given to BALB/c mice for 20 days on different doses and weighed once a week. Observation of body weight of mice for four weeks showed that administration of Curcuma xanthorrihiza did not affect weight gain significantly (p < 0,05). Phagocytosis test and hemagglutination test (HA) were conducted, exhibiting both pro and anti-inflammatory actions.Keywords : adaptive, curcuma xanthorrihiza, hemagglutination, innate, phagocytosis