Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran penggunaan smartphone dalam pembelajaran matematika di masa pandemi siswa SMAN 1 Pinogaluman apakah bantuan atau gangguan belajar. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deksriptif kualitatif. Subjek penelitian melibatkan 105 siswa yang menjawab kuesioner untuk mendapatkan profil dan kebiasaaan tentang penggunaan smartphone dalam keseharian. Selain itu, FGD dilakukan untuk menulusuri secara mendalam dampak dari pemanfaatan smartphone yang merupakan tujuan utama penelitian. Hasil penelitian menunjukkan sosial media dan pesan instan merupakan aplikasi utama yang selalu diakses siswa dengan persentase 83% sehari. Terdapat dua aspek utama bantuan belajar yang dirasakan siswa yaitu multi sumber belajar dan kenyamanan. Smartphone dianggap sebagai bantuan belajar dengan menyediakan akses ke berbagai sumber informasi pembelajaran matematika. Kecepatan dalam mengakses internet dan kemudahan dalam berdiskusi merupakan aspek kenyamanan yang dirasakan siswa. Namun, terdapat gangguan yang mungkin ditimbulkan seperti ketergantungan, penurunan kualitas konten pembelajaran, distraksi dan penurunan hands on skill menjadi tantangan bila mengintegrasikan smartphone dalam pembelajaran.