Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

TINGKAT KEBISINGAN LALU LINTAS KENDARAAN DI GEDUNG I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDUSTRI (STTIND) PADANG Ferdian Putra; sri yanti lisha
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 17, No 1 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.013 KB) | DOI: 10.36275/stsp.v17i1.34

Abstract

Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang terletak pada lokasi yang strategis sehingga mudah diakses oleh lalu lintas kendaraan. Hal ini menguntungkan dari sisi kemudahan akses tetapi menyebabkan dampak negatif lain berupa tingkat kebisingan.  Kebisingan dapat memberikan dampak kesehatan maupun psikologis pada manusia terpapar. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kebisingan di gedung I STTIND Padang yang dominan berasal dari lalu lintas kendaraan karena keberadaannya di pinggir jalan raya. Pengukuran tingkat kebisingan dilakukan pada tiga lokal/ruang kuliah  yang berada di dekat akses jalan raya dengan menggunakan alat Soud Level Meter selama 7 hari kuliah (Senin sampai Sabtu). Dari hasil penelitian didapatkan yaitu tingkat kebisingan rata-rata 70,37 dB(A) dengan kebisingan rata-rata tertinggi pada Hari Sabtu yaitu 72,42 dB(A) dan tingkat kebisingan rata-rata terendah pada Hari Kamis 67,53 dB (A).  Lokal tertinggi kebisingannya adalah lokal 3, yaitu 71,82 dB(A) dan terendah pada lokal 1, yaitu 68,75 db(A). Hasil pengukuran tingkat kebisingan menunjukkan bahwa nilai kebisingan rata-rata berada di atas baku mutu yang di tetapkan oleh Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : KEP-48/MENLH/11/1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan untuk kawasan sekolah atau sejenisnya adalah 55 db(A). Pengaruh jenis kendaraan dengan tingkat kebisingan dapat dilihat dengan persamaan regresi  Y=41.20+0.03x1+0.10x2-0.95x3. Nilai korelasi (R) yaitu 0,75 bermakna bahwa Hubungan antara tingkat kebisingan dengan jumlah kendaraan memiliki pengaruh yang kuat. Kata kunci : kebisingan, lalu lintas kendaraan, lokal, baku mutu,  dan Sound Level Meter.
PEMANFAATAN ZEOLIT DALAM PENGOMPOSAN LIMBAH LUMPUR (SLUDGE) IPAL PT.X Sri Yanti Lisha; Nofriya Nofriya; Aprilia Melisa
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 21, No 1 (2021): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.26 KB) | DOI: 10.36275/stsp.v21i1.323

Abstract

PT.X merupakan industri minyak goreng sawit yang mengolah limbah dengan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). IPAL PT.X menghasilkan limbah lumpur (sludge) yang belum dikelola dengan baik. Sludge berpotensi memiliki kandungan logam berat yang dapat diatasi dengan penambahan zeolit. Sludge  dimanfaatkan sebagai kompos karena memiliki kandungan bahan organik  tinggi. Tujuan penelitian menganalisis kualitas kompos dari sludge IPAL PT.X yang dibandingkan dengan SNI 19-7030-2004 dan mengetahui pengaruh variasi komposisi zeolit terhadap kandungan logam Zn kompos dari limbah lumpur. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan membandingkan dengan SNI 19-7030-2004. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kompos dari sludge IPAL dengan penambahan zeolit terbukti efektif menghasilkan kompos yang memenuhi SNI 19-7030-2004 yang paling banyak pada variasi 3 (sludge+30% zeolit) dengan temperatur 27.60C, berbau seperti tanah, kadar air 32.08%, Karbon sebesar 22.950%, Nitrogen sebesar 2.030%, Rasio C/N sebesar 11.31, dari 9 parameter uji 3 diantaranya belum memenuhi standar SNI kompos, parameter pH sebesar 6.77, warna kompos yang dihasilkan coklat keabu-abuan, dan kandungan logam Zn sebesar 528.313 mg/kg. Zeolit pada kompos sangat memberikan pengaruh terhadap kandungan logam Zn pada kompos yang dihasilkan namun masih belum memenuhi standar karena kemampuan zeolit dalam menyerap logam Zn lebih sedikit yang sesuai dengan deret selektivitasnya.
EVALUASI PEMANFAATAN ENERGI LISTRIK DI DINAS X PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT SEBAGAI UPAYA PELAKSANAAN KONSERVASI ENERGI Sri Yanti Lisha; Nofriya Nofriya; Lenny Abdullah
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 21, No 2 (2021): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36275/stsp.v21i2.379

Abstract

Penghematan pemakaian energi listrik sangat perlu dilakukan karena keterbatasan ketersediaan sumber energi listrik yang banyak digunakan sekarang. Dinas X merupakan salah satu instansi pemerintah yang menggunakan energi listrik harus melakukan penghematan pemanfaatan energi listrik tersebut sebagai salah satu upaya konservasi energi. Tujuan penelitian adalah mengetahui Nilai Intensitas Konsumsi Energi (IKE) pada pemakaian tahun 2019 dan mengevaluasi pemanfaatan energi listriknya. Metode penelitian ini menggunakan metode survey dengan instrumen kuisioner dan observasi terhadap tiga aspek pemanfaaatannya, yaitu sistem tata udara, sistem tata cahaya dan peralatan pendukung. Sampling responden dikumpulkan dengan teknik sampling purposif. Penelitian ini menghasilkan nilai IKE gedung Dinas X pada tahun 2019, tertinggi di bulan Februari 7,85 kWh/m2, dan terendah di bulan Juli 6,26 kWh/m2, dan rata-rata IKE tahun 2019 adalah 7,09 kWh/m2. Berdasarkan nilai Standar IKE maka Nilai IKE Dinas X termasuk sangat efisien, karena nilai perolehannya  < 8,5. Hasil evaluasi penghematan energi gedung Dinas X dikelompokkan dalam kategori hemat, idealnya pemanfaatan energi listrik di gedung Dinas X adalah sangat hemat.
ANALISIS EFISIENSI ENERGI MENGGUNAKAN METODE INTENSITAS KONSUMSI ENERGI (IKE) DI GEDUNG 2 STTIND PADANG Sri Yanti Lisha; Yaumal Arbi; Mithfan Fadhli
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 22, No 1 (2022): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36275/stsp.v22i1.491

Abstract

Jumlah penduduk di Indonesia semakin meningkat setiap tahun. Hal ini diiringi juga dengan pertumbuhan industri maupun Perguruan Tinggi yang menggunakan alat-alat elektronik dan memproduksi alat-alat elektronik. Sekolah Tinggi Teknologi Industri STTIND Padang  terdiri dari 2 gedung, dalam kegiatan akademik ditemukan beberapa perilaku penggunaan energi listrik yang kurang tepat sehingga memberikan dampak terhadap pemanasan global dengan menyumbang emisi GRK yang berasal dari aktivitas mahasiswa, dosen dan karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui effisiensi besarnya nilai Intesintas Konsumsi Energi (IKE) di Gedung 2 STTIND Padang dan menghitung besar nilai emisi CO2, CH4, dan N2O yang dihasilkan dari kegiatan kampus (penggunaan listrik). Dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif bertujuan  untuk  menganalisa  efisiensi  energi  menggunakan  metode  IKE  dan  dampak terhadap pemanasan global di Gedung 2 STTIND Padang. Berdasarkan hasil perhitungan nilai intensitas konsumsi energi (IKE) per tahun dan perbulan, pada bangunan sebelum covid dan dalam keadaan covid untuk Gedung 2 STTIND Padang  adalah 4,76 kWh/m2/bulan, 54,40 kWh/m2/tahun dan 3,34 kWh/m2/bulan, 39,94 kWh/m2/tahun dan emisi  gas  rumah  kaca  yang  dihasilkan  dari  aktivitas  kampus  sebelum  covid  adalah 184,279   kgCO2eq dan pada saat covid adalah 21,727 kgCO2eq. Dimana penyumbang emisi gas rumah kaca terbesar di kampus STTIND Padang dari pemakaian listrik pada saat sebelum covid.
ANALISIS SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH MENGGUNAKAN EPANET 2.0 DI PDAM TIRTA LANGKISAU UNIT PELAYANAN LUMPO Sri Yanti Lisha; Wathri Fitrada; Hendri Sawir; Teguh Pujangga Putra
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 22, No 2 (2022): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36275/stsp.v22i2.555

Abstract

Lumpo Service Unit is one of the clean water service units in PDAM Tirta Langkisau, Pesisir Selatan Regency, which serves parts of IV Jurai District. The Lumpo Service Unit currently has a production capacity of 3 l/sec or still 24% of the total served population and a fairly high water loss rate (35% or 2,671 m3). This study aims to analyze the clean water needs of the community in the Lumpo Unit area from 2021 and 2025 and analyze the condition of the clean water distribution network system in the Lumpo Service Unit in 2021 and 2025. Analysis of the water distribution system network was carried out using Epanet 2.0. It was found that the water demand in 2021 was 5.45 l/s (22.51 l/s at a service level of 100%) and there was an increase in 2025, namely 28.23 l/s. Analysis of the piping distribution network in 2025 shows that 27 out of a total of 49 junctions have water pressure below the minimum limit for distribution pipe criteria from PERMEN PU No. 18/PRT/M/2007, as well as 13 out of 50 total pipes with water flow rates below the minimum limit of the same criteria of 0.3 m/s.
TEKNOLOGI PLASMA DIELECTRIC BARRIER DISCHARGE DALAM MENGURANGI BOD, COD LIMBAH CAIR INDUSTRI KELAPA SAWIT Lailatul Rahmi; Sri Yanti Lisha; Vina Lestari Riyandini
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 23, No 1 (2023): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36275/stsp.v23i1.554

Abstract

Teknologi pengolahan limbah cair kelapa sawit saat ini masih banyak yang menggunakan teknologi konvensional berupa pengolahan biologis seperti kolam aerasi. Pengolahan ini membutuhkan lahan yang luas sehingga perlu dicari alternative teknologi pengolahan  lainnya yang tidak membutuhkan lahan luas tapi mampu untuk menurunkan kadar COD dan BOD pada limbah cair industri kelapa sawit, seperti teknologi plasma. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas teknologi plasma tipe dielectric barrier discharge dalam menurunkan BOD dan COD limbah cair kelapa sawit. Dalam pengujian ini limbah cair industri kelapa sawit diberi tegangan yang berbeda-beda sebesar 0 Kv, 15Kv, 20Kv, 25 Kv. Didapatkan kadar BOD dengan tegangan 25 kV sebesar 184 mg/l dengan tingkat efisiensi sebesar 97% dan COD sebesar 321 mg/l dengan tingkat efisiensi sebesar sebesar 97%.