Abstrak Berdasarkan data yang dikeluarkan Badan Promosi dan Investasi Daerah (BPID) provinsi Papua di tahun 2005 terdapat 79 proyek, dimana 44 PMA dan 35 PMDN. PMDN dengan realisasi investasi sebesar Rp 3, 111 Milyar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 12 546 orang dan PMA dengan realisasi US$ 6,573 ribu dan menyerap tenaga kerja sebanyak 16.334 orang. Di tahun 2006, tercatat 84 proyek terdiri dari 48 PMA dan 36 PMDN yang masing- masing terealisasi US$ 6,291 ribu dan menyerap 14.317 tenaga kerja dan Rp 2,330 milyar dan menyerap 11.787 orang tenaga kerja. Sedangkan ditahun 2007, ada 86 proyek terdiri dari 54 PMA dan 32 PMDN. PMDN dengan realisasi investasi sebesar Rp 1,941 milyar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 5.046 orang, dan untuk PMA dengan realisasi investasi US$ 6,525 ribu dan menyerap 17.548 orang tenaga kerja (Baibaba, 2008).Selain itu penyerapan tenaga kerja pada tahun 2000 adalah sebanyak 51.977 orang, pada tahun 2001 mengalami peningkatan menjadi 54.663 orang. Pada tahun 2002 penyerapan tenaga kerja mengalami peningkatan cukup besar menjadi 63.540 orang. Pada tahun 2003 mengalami sedikit penurunan menjadi 52.963 orang dan pada tahun 2004 penyerapan tenaga kerja mengalami penurunan lagi menjadi 49.933 orang. Pada tahun 2005, penyerapan tenaga kerja mengalami penurunan lagi menjadi 28.880 orang dan tahun 2006 terus mengalami penurunan penyerapan tenaga kerja menjadi 26.491 orang.Tujuan Penelitian iniuntuk mengetahui pengaruh investasi dan jumlah tenga kerja baik secara parsial maupun simultan terhadap PDRB Propinsi Papua tahun 2006-2010.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan data sekunder menggunakan analisa regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh penanaman modal, baik dalam negeri (PMDN) maupun asing (PMA) terhadap pertumbuhan ekonomi diukur dengan nilai PDRB.Hasil Penelitian. Secara simultan dan parsial Jumlah Tenaga Kerja, Penanaman Modal Asing (PMA), Penanaman Modal Dalam Negeri berpengaruh signifikan terhadap Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) pada Pemerintah Provinsi Papua. Variabel independen tersebut dapat menjelaskan variabel dependen sebesar 98,9%. Sedangkan sisanya sebesar 1,1% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini. Keyword: PMDN,PMA dan Tenaga Kerja