Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PEMILIHAN KAPASITAS BATERAI PENYIMPAN ENERGI LISTRIK DARI ENERGI SURYA Irawan Bambang; Hadi Samsul; Darsin Mahros; Fatkhur Rohman
ROTOR Vol 11 No 2 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.946 KB) | DOI: 10.19184/rotor.v11i2.9337

Abstract

This paper is concern on the using of some solar batteries for storing the energy from the solar panel. The battery used is a 100 WP solar cell with the appliances. Research was carried out in an open air with real condition without treatment for two months continuously during hot dry season in Malang city, Indonesia. It is concluded that emerged energy from the solar panel was 550 WH or equal to 12 V of 45 AH. During the electric charging from solar panel to the battery, the flowing current vary between 2 A to 6 A. The battery charging only started after 7 am when the voltage was above 12 V. For the solar panel 100 WP to use battery with the storage capacity above 40 AH. Keywords: battery, solar panel, energy
Desain dan analisis pengaruh parameter PI dan variasi kecepatan pada respon sistem kontrol arah hadap prototype kendaraan listrik Afif Caesar Distara; Fatkhur Rohman
TURBO [Tulisan Riset Berbasis Online] Vol 9, No 2 (2020): Jurnal Turbo Desember 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/trb.v9i2.1246

Abstract

Electric vehicles are alternative vehicles that carry energy efficient. At this time the dominant vehicle uses ordinary wheels so that it will become an obstacle in the maneuver function that requires movement in various directions. With mechanum wheels the vehicle can move in various directions by adjusting the direction of rotation of each wheel. The problem is choosing the right control system for the control system needed by the vehicle. The purpose of this study is to determine and analyze the effect of variations in the value of PI (Proportional Integral) and speed of the vehicle to the stability response of the system to control the direction of prototype electric vehicles. This study method is an experiment that is by giving a treatment, then evaluating the effects caused by the research object. The results of this study can be concluded that the variation of PI constant values and speed variations have an effect on the stability parameters of the system, namely rise time, settling time, overshot, and steady state error. To get the best system stability response results can use the constant value PI Kp = 2; and Ki = 17; where the stability response of the system for direction control at each speed condition has a fairly good value with a fast rise time, fast settling time, small overshot and a small error steady state compared to other PI constant values in this study.Keywords: mechanum wheel, PI control, direction, prototype, system stability
Desain dan analisis pengaruh variasi nilai beban dan kecepatan laju kendaraan terhadap suhu kontroler motor BLDC pada purwarupa kendaraan listrik Leo Arinando; Fatkhur Rohman
TURBO [Tulisan Riset Berbasis Online] Vol 9, No 2 (2020): Jurnal Turbo Desember 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/trb.v9i2.1240

Abstract

Electric vehicles are currently being developed with the concept of saving energy and  environmentally responsible. Electric vehicles use electric motors as the main driving motor. The electric motor which is currently increasingly used is the Brushless Direct Current (BLDC) motor. The BLDC motor controller is more expensive than the price of the BLDC motor itself. The BLDC motor controller has a working temperature range when working. The purpose of this study was to analyze the effect of variations in load values and the speed of electric vehicles on the temperature of the BLDC motor controller. This research was conducted by the experimental method by giving a treatment, then evaluating the effect caused on an object of research. The results showed that there was an influence of load value variations on the BLDC motor controller temperature. Values that look significant are at speeds of 0.5 m/sec and 2.5 m/sec starting from 3 kg to 5 kg. There is no influence on the variation of speed values on the temperature of the BLDC motor controller. The temperature value is stable at 2 kg and 3 kg loads with speed variations from 0.5 m/sec to 2.5 m/sec. Simultaneously variations in load and speed values affect the temperature of the BLDC motor controller by 57.7% with the lowest temperature value at 0.5 m/s and a load of 1 kg with a temperature of 33.34℃ and the highest temperature value at a speed of 2.5 m/sec and a load of 5 kg with a temperature of 37.58℃.Keywords: Electric vehicles, controllers, BLDC motors, temperature.
ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA H-BRIDGE DRIVER MENGGUNAKAN IGBT DAN MOSFET PADA SISTEM KEMUDI STEER BY WIRE Yusuf Eko Prasetyo; Fatkhur Rohman
PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik VOLUME 3 NOMOR 1 MARET 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Andi Djemma University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51557/pt_jiit.v3i1.169

Abstract

Steer By Wire (SBW) adalah teknologi sistem kemudi terbaru yang menerapkan konsep independen dan full electronic control. Hal ini menyebabkan sistem SBW dapat menghasilkan pengemudian yang lebih responsive, akurat, dan aman bagi pengemudi. Sudah banyak pengembangan dan simulasi untuk membuktikan keunggulan dari sistem kemudi SBW sehingga dapat digunakan disemua kendaraan. Agar dapat merealisasikan sistem ini maka dibutuhkan driver sebagai pengendali motor DC. Saat ini terdapat dua komponen semi konduktor yang sangat populer digunakan sebagai driver yaitu Insulated Gate Bipolar Transistor (IGBT) dan Metal Oxide Semiconductor Field Effect Transistor(MOSFET). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membandingkan kinerja Motor DC 12V sebagai aktuator sistem SBW yang menggunakan driver IGBT dengan driver MOSFET. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kuantitatif komparatif yaitu dengan membandingkan kinerja motor DC 12V ketika menggunakan driver IGBT dan ketikamenggunakan driver MOSFET. Variabel bebas yang digunakan adalah kecepatan mobil listrik autron dan Beban pengemudi. Sedangkan variabel tetapnya adalah besar sudut belok roda. Hasil dari penelitian ini adalah menyatakan bahwa kinerja motor DC 12V lebih baik menggunakan driver MOSFET jika dibandingkan dengan menggunakan driver IGBT SteerByWire(SBW)adalah teknologisistem kemuditerbaruyangmenerapkankonsep independendanfullelectroniccontrol.HalinimenyebabkansistemSBWdapatmenghasilkan pengemudianyang lebih responsive,akurat,danamanbagipengemudi.Sudahbanyak pengembangandansimulasiuntuk membuktikankeunggulandarisistemkemudiSBW sehinggadapatdigunakandisemuakendaraan.Agardapatmerealisasikansistem inimaka dibutuhkan  driversebagaipengendalimotor  DC.Saatiniterdapatduakomponensemi konduktor yang sangatpopuler digunakan sebagaidriver yaitu Insulated Gate Bipolar Transistor(IGBT)danMetalOxideSemiconductorField EffectTransistor(MOSFET). TujuandaripenelitianiniadalahuntukmenganalisisdanmembandingkankinerjaMotorDC 12VsebagaiaktuatorsistemSBW yang menggunakandriverIGBTdengandriverMOSFET. Metode  penelitian  yang  digunakan  adalah  analisis  kuantitatif  komparatif  yaitu  dengan membandingkankinerja  motor  DC  12V  ketika  menggunakan  driver  IGBT  dan  ketika menggunakandriverMOSFET.Variabelbebasyangdigunakanadalahkecepatanmobillistrik autrondanBebanpengemudi.Sedangkanvariabeltetapnyaadalahbesarsudutbelok roda. Hasildaripenelitian iniadalahmenyatakanbahwa kinerjamotorDC12Vlebihbaik menggunakandriverMOSFET jika dibandingkan denganmenggunakandriverIGBT
PENGUJIAN JARAK JANGKAUAN KOMUNIKASI RF DARI PANEL KONTROL TERHADAP MOBIL LISTRIK AUTRON POLINEMA Moch Irfan Rahman; Fatkhur Rohman
PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik VOLUME 3 NOMOR 1 MARET 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Andi Djemma University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51557/pt_jiit.v3i1.171

Abstract

Permasalahan jarak komunikasi tanpa kabel antara remote dan mobil mainan anak dengan jarak yang pendek. Dari jarak komunikasi yang pendek, membandingkan komunikasi nirkabel antara infrared dan RF. Dari dua peneltian sebelumnya memaparkan bahwa komunikasi RF menjadi solusi untuk memberikan jarak jangkuan yang jauh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara mengirim data perintah kendali mobil listrik Autron Polinema melalui transmisi nirkabel RF dan memngetahui cara menguji kerja transmisi nirkabel RF. Selain itu, Penelitian ini juga menguji jarak dan halangan pada modul RF yang digunakan untuk mengambil data yang telah didapatkan. Modul RF ini menggunkan LoRa Ra-01 dengan jarak jangkuan hingga 10 KM. Metode penelitian ini adalah menguji dependent variable pada independent variable. Dependent variable (variabel tetap) ditentukan dari modul RF yang diuji dengan jarak 10 KM (Kilometer) sesuai datasheet. Independent variable (variable bebas) ditentukan dengan pengujian pada daerah halangan sepi, sedang, dan ramai. Hasil penelitian ini adalah komunikasi 2 transmisi RF yaitu pengirim (transmitter) mengirim 2 jenis paket pada penerima (receiver) yang dibaca pada aplikasi PuTTY. Pengujian kerja modul RF pada halangan sepi, sedang, dan ramai menunjukan semakin panjang jarak komunikasi semakin lemah sinyal dan semakin banyak halangan semakin lemah sinyal.Kata-kata kunci: sensor laser scanner, autonomous, kendaraan, kecelakaan lalu lintas
ANALISIS PENGARUH KECEPATAN KENDARAAN LISTRIK DAN KECERAHAN LINGKUNGAN TERHADAP HASIL PEMETAAN RUANGAN DARI SENSOR LASER SCANNER Muh. Abdillah; Fatkhur Rohman
PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik VOLUME 3 NOMOR 1 MARET 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Andi Djemma University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51557/pt_jiit.v3i1.167

Abstract

Angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih tinggi. Menurut Data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah kecelakaan lalu lintas dalam 10 tahun terakhir mengalami fluktuasi, peningkatan paling tinggi terjadi pada 2011, yakni mencapai 108 ribu kasus. Salah satu solusi dari latar belakang tersebut ialah menggunakan sistem autonomus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari sistem autonomous menggunakan sensor laser scanner untuk mendeteksi hambatan di sekitar, dan kemudian membuat simulasi pemetaan 2D menggunakan software simulator Rviz dan digabungkan dengan ROS (Robot Operation System). Penelitian ini menjelaskan pengaruh variasi kecepatan mobile robot dan variasi kecerahan lingkungan terhadap hasil pemetaan, dengan asumsi awal tidak terdapat pengaruh terhadap hasil pembacaan sensor. Hasil penelitian mendapati adanya pengaruh kecepatan kendaraan listrik dari kecepatan 0.4 m/s, 1.77 m/s, 2.62 m/s dan 3.45 m/s terhadap hasil pemetaan. Pengaruh yang diperoleh adalah semakin cepat kendaraan listrik berjalan maka hasil pemetaan semakin tidak akurat. Hal itu disebabkan adanya pngiriman data serial dalam waktu bersamaan. Adapun pengaruh kecerahan lingkungan terhadap hasil pemetaan setelah di uji adalah tidak ada pengaruh. Hal itu disebabkan tingkat kecerahan yang digunakan masih dalam rentang spesifikasi sensor yaitu 10000 lux atau kurang
ANALISIS KINERJA TEKNOLOGI SLAM - GMAPPING UNTUK ROBOT BERODA MENGGUNAKAN SENSOR HOKUYO LASER SCANNER Fatkhur Rohman; Winda Harsanti
PENA TEKNIK: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik VOLUME 3 NOMOR 1 MARET 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Andi Djemma University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51557/pt_jiit.v3i1.168

Abstract

Permasalahan penting yang dihadapi oleh pengembang kendaraan otomatis adalah kemampuan untuk mendeteksi dan mengetahui jarak kendaraan terhadap lingkungan sekitar kendaraan pada saat beroperasi. Permasalahan lainnya adalah jarak halangan dan kendaraan tidak hanya pada satu arah/sudut saja, melainkan dalam semua sudut dalam radian 360 derajat. Permasalah tersebut dapat diselesaikan menggunakan algoritma lokalisasi dan pemetaan ruang. Sistem lokalisasi dan pemetaan ruang dalam bidang robotika dikenal dengan nama SLAM yang merupakan kepanjangan dari simultaneous localization and mapping. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan informasi peta halangan sekitar robot dan merepresentasikan data tersebut dalam simulasi 3D secara realtime di simulator Gazebo, Mendapatkan data sistem odometry menyangkut posisi akhir dan arah robot terakhir dari posisi awal keberangkatan secara realtime, Menerapkan algoritma SLAM GMapping pada platform embedded linux di robot 2 roda differential drive.  Pengambilan data dilakukan dengan melakukan validasi hasil simulasi robot terhadap kondisi nyata halangan robot. Simulasi dilakukan melalui Simulaotr Gazebo yang langsung terhubung ke robot. Dari penelitian yang telah dilakukan bahwa algoritma program SLAM GMapping mampu secara simultan memetakan bentuk 2D bentuk halangan sekitar robot dan secara bersamaan memiliki informasi posisi akhir robor dari titik awal. Sensor Hokuyo 2D laser scanner sebagai input sensor mampu secara optimal mendeksi halangan yang diujikan dalam lingkungan ruang uji secara akurat dan realtime
BIMBINGAN DAN PELATIHAN PENERAPAN ETIKA BISNIS UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KEMAMPUAN IBU-IBU WARGA VILLA SENGKALING DESA MULYOAGUNG KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG Siti Nurbaya; Rulirianto Rulirianto; Bambang Suryanto; Ellyn Eka Wahyu; Fatkhur Rohman
Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (488.282 KB) | DOI: 10.31315/dlppm.v2i2.6218

Abstract

Since the Covid-19 outbreak, resulted some health crisis and also disrupted economic activity. From these conditions, it could be seen that the SME’S sector (that majority were the lower middle class) had been heavily affected by the Covid-19 pandemic. This activity that held by PKM team in 2021 was aimed to provided education to all of entrepreneur that do some business in food and beverages regarding business ethics during the COVID-19 pandemic. This activity was carried out at the Sengkaling Villa Meeting Hall, attended by 20 participants. To implemented our service activities was done by transferring knowledge and discussing some questions and also give the answers. Evaluation of participants' understanding was done by distributing questionnaires. Knowledge transfer was carried out by giving presentations on the meaning and purpose of business ethics, business ethics according to the teachings of the Prophet Muhammad and also business ethics during the Pandemic. This activity received a positive response from the training participants and we hoped that the target audience will continue to upgraded services in the food and beverages sector so that businesses could survived during the pandemic while maintained good business ethics.
IMPLEMENTASI DAN ANALISIS KENDALI KECEPATAN MOTOR BLDC 1 kW MENGGUNAKAN ALGORITMA PID Muchlis Dwi Ardiansyah; Fatkhur Rohman
JURNAL ELTEK Vol 17 No 2 (2019): ELTEK Vol 17 No 2
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (841.103 KB) | DOI: 10.33795/eltek.v17i2.159

Abstract

Pemanfaatan teknologi alternatif dalam bidang otomotif maupun otomasi industri menggunakan motor Brushless Direct Current (BLDC) sudah banyak digunakan karena memiliki kelebihan dibanding dengan jenis mesin penggerak bertenaga elektrik lainnya. Namun motor BLDC masih memiliki beberapa kekurangan ketika menerima beban sehingga menyebabkan penurunan kecepatan putaran pada motor BLDC. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang dan mengaplikasikan sistem kendali kecepatan motor BLDC dengan kontrol Proportional Integral Derivative (PID) dan menentukan nilai parameter untuk mendapatkan persentase error steady state terkecil pada variasi kecepatan dan beban motor BLDC. Metode pengambilan data diambil dengan cara memasukkan nilai parameter secara trial and error. Sebagai simulasi beban, motor BLDC dihubungkan dengan generator yang diberi beban berupa lampu yang divariasikan. Hasil pengujian mendapatkan pemodelan blok diagram PID dengan Matlab Simulink. Hasil parameter kontrol PID diperoleh nilai Kp = 1,5; Ki = 10,5 dan Kd = 0,04. Dengan nilai parameter tersebut motor BLDC dapat mempertahankan nilai set point dengan kestabilan yang tinggi (error steady state rendah). The usage of alternative technology in the field of automotive and industrial automation using Brushless Direct Current (BLDC) has been widely used because it has advantages compared to other types of electric-powered drive engines. But the BLDC motor still has some disadvantages when receiving a load that causes a decrease in rotation speed on the BLDC motor. The purpose of the study is to design and apply a BLDC motor speed control system with a Proportional Integral Derivative (PID) control and determine the parameter value to obtain the smallest error steady state percentage at a speed variation and motor load the BLDC. The method of retrieving data was taken by entering parameter values by trial and error. As a load simulation, the BLDC motor was connected to a generator that was given the load in the form of a varied lamp. The test results gets the PID block diagram modeling with Matlab Simulink. The results of the PID control parameter are Kp = 1.5; Ki = 10.5 and Kd = 0.04. With these parameter values, the BLDC motor can maintain the setpoint value with high stability (low steady-state error).
Unjuk Kerja GPIO, PWM, ADC dan Timer pada Mikrokontroler STM32F103, ESP32S dan ATMega328 Fatkhur Rohman; Nurhadi Nurhadi; Mira Esculenta Martawati
JURNAL ELTEK Vol 19 No 2 (2021): ELTEK Vol 19 No 2
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.19 KB) | DOI: 10.33795/eltek.v19i2.295

Abstract

Perangkat embedded system pada masa sekarang memiliki banyak pilihan terhadap jenis mikrokontroler yang sesuai dengan kebutuhan. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pengguna ketika diharuskan untuk memilih salah satu jenis mikrokontroler tersebut. Sebagai contoh permasalahan apakah mikrokontroler yang telah dipilih tersebut memiliki sejumlah pin GPIO yang diinginkan, dengan frekuensi switching yang tinggi, berapakah jumlah kanal, resolusi, linieritas dan durasi konversi ADC, bagaimana kemampuan peripheral internal DAC, Timer dan PWM yang bisa dibangkitkan dari mikrokontroler tersebut. Penelitian ini telah membandingkan setidaknya 4 peripheral internal utama yang dimiliki oleh 3 jenis mikrokontroler. Metode yang dilakukan adalah dengan menguji karakteristik GPIO, PWM, TIMER dan ADC pada 3 jenis mikrokontroler yaitu Arduino ATMega328, STM32F103C8 dan ESP32. Eksperiment dilakukan dengan mengevaluasi frekuensi switching digital ouput, mengevaluasi resolusi sinyal hasil konversi ADC, mengevaluasi ketepatan hasil instruksi delay berkaitan dengan timer program dan waktu konversi sinyal DAC semuanya dilakukan pada masing-masing mikrokontroler. Hasil akhir dari penelitian ini menunjukkan, mikrokontroler ESP32 memiliki unjuk kerja GPIO, PWM, TIMER dan ADC terbaik apabila dibandingkan dengan jenis lainnya. Penelitian ini juga membuktikan integrasi FreeRTOS pada Framework Arduino bisa berfungsi dengan optimal meskipun mikrokontroler berjalan pada 2 task yang berbeda di 2 core CPU yang bekerja secara pararel. Frekuensi switching digital output pada ESP32 mampu mencapai 3MHz, waktu konversi ADC hanya 5,7us dan DAC hanya 3,7us. Today's embedded systems have many choices for the type of microcontroller that suits the needs. This is a challenge in itself for users when required to choose one type of microcontroller. For example, the problem of whether the selected microcontroller has the desired number of GPIO pins, with a high switching frequency, what is the number of channels, resolution, linearity, and duration of the ADC conversion, what is the ability of the internal DAC, Timer and PWM peripherals that can be generated from the microcontroller. This study has compared at least 4 main internal peripherals owned by 3 types of microcontrollers. The method used is to test the characteristics of the GPIO, PWM, TIMER, and ADC on 3 types of microcontrollers, namely Arduino ATMega328, STM32F103C8, and ESP32. The experiment was carried out by evaluating the digital output switching frequency, evaluating the signal resolution of the ADC conversion result, evaluating the accuracy of the delay instruction results related to the program timer and DAC signal conversion time, all of which were carried out on each microcontroller. The final results of this study indicate that the ESP32 microcontroller has the best GPIO, PWM, TIMER, and ADC performance when compared to other types. This research also proves that the FreeRTOS integration on the Arduino Framework can function optimally even though the microcontroller runs on 2 different tasks on 2 CPU cores that work in parallel. The digital output switching frequency on the ESP32 is capable of reaching 3MHz, the ADC conversion time is only 5.7us and the DAC is the only 3.7us.