This Author published in this journals
All Journal Performance
Widad Zahra Adiba
Fakultas Psikologi, Universitas Padjadjaran (UNPAD)

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Cyberloafing, Baik atau Buruk?: Exploratory Case Study Karyawan Selama Pandemi Covid-19 Widad Zahra Adiba; Anissa Lestari Kadiyono; Yuliana Hanami
Performance: Jurnal Personalia, Financial, Operasional, Marketing dan Sistem Informasi Vol 28 No 2 (2021): Performance
Publisher : Faculty of Economics and Business Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jp.2021.28.02.4246

Abstract

Tindakan menggunakan internet untuk keperluan non-pekerjaan oleh karyawan saat jam kerja yang dikenal dengan istilah cyberloafing dapat menimbulkan dampak yang merugikan ataupun bermanfaat bagi perusahaan. Perilaku cyberloafing pada karyawan di masa pandemi meningkat selama program bekerja dari rumah (work from home) dilaksanakan. Hal ini disebabkan dengan adanya intensitas penggunaan internet yang lebih sering, misalnya untuk menunjang komunikasi jarak jauh antar sesama karyawan, atasan, dan/ atau klien. Informan dalam penelitian merupakan tiga karyawan dari berbagai perusahaan atau instansi yang bekerja WFH selama pandemi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe studi kasus eksploratori. Sedangkan teknik pengambilan data pada penelitian ini menggunakan in-depth interview dengan berfokus pada empat dampak negatif dari cyberloafing, yaitu (1) produktivitas kerja menurun, (2) distraksi saat bekerja, (3) menguras waktu, energi dan fikiran, (4) interaksi dengan kolega berkurang, serta dampak positif cyberloafing (1) stres berkurang, (2) produktivitas kerja meningkat, (3) kreativitas meningkat, (4) balancing work/life). Selain itu, penelitian ini juga mengeksplorasi alasan karyawan melakukan cyberloafing saat jam kerja, menggunakan tiga faktor yang sudah ditentukan dari penelitian terdahulu, yaitu untuk mencari hiburan karena bosan, untuk menghilangkan stres dan kelelahan, serta pengaruh lingkungan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh informan setuju bahwa cyberloafing lebih banyak memberikan dampak positif dibandingkan negatif. Cyberloafing akan membuat pekerjaan lebih menarik, karena menjelajahi situs media sosial, menonton video online, atau belanja online akan menjaga kepuasan kerja, kreativitas, kesejahterahan, sebagai pemulihan karyawan bahkan membuat karyawan lebih bahagia.