Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PEMETAAN TINGKAT RESIKO KEKUMUHAN DI DESA SEMAYAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH Indah Arry Pratama; Ni Putu Ety Lismaya Dewi
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 6 No. `1 (2020): Maret 2020
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan kota sangat dipengaruhi oleh tingkat pertumbuhan penduduknya. Dengan semakin meningkatnya pertumbuhan penduduk ini maka semakin tinggi pula kebutuhan lahan diperkotaan. Oleh karena itu, tingkat kepadatan di kawasan perkotaan cenderung lebih tinggi dari pada dikawasan rural karena tingkat aktivitas penduduk diperkotaan yang cenderung lebih tinggi. Perkembangan daerah urban mengubah lahan dengan tutupan vegetasi menjadi permukaan yang kedap air dengan kapasitas penyimpanan air yang kecil atau tidak ada sama sekali. Aktivitas yang paling dominan terhadap penggunaan lahan adalah aktivitas bertempat tinggal (pemukiman). Aktivitas ini memakan lebih dari 50% dari total lahan yang ada, sehingga sekarang banyak bermunculan kawasan pemukiman dengan konsep vertikal untuk mengurangi permasalahan akan keterbatasan lahan pemukiman. Sebagai Daerah yang sedang berkembang Desa Semayan Kabupaten Lombok Tengah akan menghadapi permasalahan yang umum dijumpai oleh wilayah kota/perkotaan, yaitu munculnya kawasan permukiman kumuh. Penelitian ini dilakukan dalam Tiga (3) Tahap, yaitu Identifikasi Risiko, Pembuatan Peta Risiko, Mitigasi Risiko.Berdasarkan hasil pemetaan potensi risiko permukiman kumuh Desa Semayan berada pada Tingkat Kekumuhan Berat, dan pemetaaan potensi risiko diharapkan pola penanganan tingkat kekumuhan dilakukan Pemukiman kembali atau Peremajaan. Program penanganan risiko dari tingkat kekumuhan yang ada dilakukan dengan pembangunan saluran drainase, penyedian jaringan air bersih, dan perbaikan bangunan.
PENDAMPINGAN PENYUSUNAN DETAIL ENGINERING DESAIN (DED) PENATAAN KAWASAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN TANJUNG Indah Arry Pratama; Iwan Desimal; Muhsinun Muhsinun
Devote : Jurnal Pengabdian Masyarakat Global Vol. 1 No. 1 (2022): Devote : Jurnal Pengabdian Masyarakat Global, Juni 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.24 KB) | DOI: 10.55681/devote.v1i1.183

Abstract

Based on Undang-undang no 1 Tahun 2011, The implementation of residential areas is carried out with the aim of realizing an area that functions as a residential environment and a place for activities that support a planned, comprehensive, integrated, and sustainable life and livelihood in accordance with the spatial plan. The purpose of this assistance in the preparation of Detail Engineering Design (DED) is to realize a plan that is in accordance with the required technical standards. This service activity begins with an understanding of the Slum issued by the Mayor of Kota Bima, then proceeds with conducting a site survey to see existing problems, and finally by carrying out Focus Group Discussions (FGD) and technical meetings offline and online. This Community activity produces a Detailed Engineering Design (DED) and a profile of the Sapaga residential area arrangement in Kota Bima which is the basis for planning regional planning in the area. In the preparation of Detail Engineering Design activities, the expected output includes 7 (seven) parameters for structuring slum areas, only during implementation activities, of course, there are still some adjustments related to field conditions.
PENYELENGGARAAN PROGRAM BELAJAR BARENG (BELBAR) UNTUK SISWA SD DI DESA KABAR UTARA UNTUK MENGISI AKTIVITAS SISWA PADA MASA PANDEMI Alpiana Hidayatulloh; Indah Arry Pratama; BQ. Malikah Hr; Alpi Zaidah; Sukandi Sukandi
Devote : Jurnal Pengabdian Masyarakat Global Vol. 1 No. 2 (2022): Devote : Jurnal Pengabdian Masyarakat Global, Desember 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.591 KB) | DOI: 10.55681/devote.v1i2.262

Abstract

This community service aims to provide additional lessons for elementary school children. This Studying together collaborates with the youth of Syubban Syu'ada, MI NW library, and SDN 1 Kabar. The methods used in this program are speech, learning while playing, group work methods, etc. The target to be achieved in this activity is that they fill the time at home during online learning with useful things so that children do not be left behind in understanding the material presented online. The results of this program are students understand the material as well as know some easy and fun method of learning that was not given by the school.
IDENTIFIKASI TINGKAT RESIKO KEKUMUHAN DI DUSUN KARANG DESA KABUPATEN LOMBOK UTARA Indah Arry Pratama; Ni Putu Ety Lismaya Dewi; Iwan Desimal
SAINTEKES: Jurnal Sains, Teknologi Dan Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2023): SAINTEKES: Jurnal Sains, Teknologi dan Kesehatan, Januari 2023
Publisher : LPPM Institut Teknologi Dan Kesehatan Aspirasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/saintekes.v2i1.18

Abstract

Berdasarkan penjelasan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011, penyelenggaraan kawasan permukiman dilaksanakan dengan maksud untuk mewujudkan wilayah yang berfungsi sebagai lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan yang terencana, menyeluruh, terpadu, dan berkelanjutan sesuai dengan rencana tata ruang. Perkembangan wilayah sangat dipengaruhi oleh tingkat pertumbuhan penduduknya. Dengan semakin meningkatnya pertumbuhan penduduk ini maka semakin tinggi pula kebutuhan lahan di wilayah tersebut. Sebagai daerah yang sedang berkembang Kabupaten Lombok Utara akan menghadapi permasalahan yang umum dijumpai oleh wilayah kota/perkotaan yaitu munculnya kawasan permukiman kumuh, seperti halnya di Dusun Karang Desa yang berada di Kecamatan Tanjung yang merupakan Kawasan Ibukota Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan Identifikasi Risiko pada deliniasi kawasan yang memiliki potensi kumuh atau menjadi kumuh baru. Berdasarkan hasil hasil identifikasi potensi risiko permukiman kumuh di Dusun Karang Desa berada pada tingkat kekumuhan ringan dengan penanganan prioritas pada pembangunan dan perbaikan saluran pembuangan limbah, jalan lingkungan dan sistem drainase.
SOSIALISASI DALAM RANGKA MENINGKATKAN MINAT SISWA KELAS XII UNTUK MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI Alpiana Hidayatulloh; Indah Arry Pratama; Alpi Zaidah
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, Juni 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i6.708

Abstract

The implementation of this activity was carried out at MA NWDI Kabar participants in this activity were class XII as many as 65 people consisting of Science and Social Sciences. This activity aims to carry out socialization in order to introduce tertiary institutions from the majors in tertiary institutions, organizations to the scholarships provided in tertiary institutions. The results of this activity were the number of students who enthusiastically participated and asked questions about the process that was passed to get the information conveyed. In addition, there were many students, around 50% of class XII students who.
IDENTIFIKASI TINGKAT RESIKO KEKUMUHAN DI KAWASAN LEKOK KABUPATEN LOMBOK UTARA Indah Arry Pratama; Ni Putu Ety Lismaya Dewi; Alpiana Hidayatulloh
SAINTEKES: Jurnal Sains, Teknologi Dan Kesehatan Vol. 2 No. 3 (2023): SAINTEKES: Jurnal Sains, Teknologi dan Kesehatan, Juli 2023
Publisher : LPPM Institut Teknologi Dan Kesehatan Aspirasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/saintekes.v2i3.159

Abstract

Berdasarkan penjelasan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011, penyelenggaraan kawasan permukiman dilaksanakan dengan maksud untuk mewujudkan wilayah yang berfungsi sebagai lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan yang terencana, menyeluruh, terpadu, dan berkelanjutan sesuai dengan rencana tata ruang. Perkembangan wilayah sangat dipengaruhi oleh tingkat pertumbuhan penduduknya. Dengan semakin meningkatnya pertumbuhan penduduk ini maka semakin tinggi pula kebutuhan lahan di wilayah tersebut. Sebagai daerah yang sedang berkembang Kabupaten Lombok Utara akan menghadapi permasalahan yang umum dijumpai oleh wilayah kota/perkotaan yaitu munculnya kawasan permukiman kumuh, seperti halnya di Kawasan Lekok yang berada di Kecamatan Gangga yang merupakan Kawasan Penunjang Ibukota Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan Identifikasi Risiko pada deliniasi kawasan yang memiliki potensi kumuh atau menjadi kumuh baru. Berdasarkan hasil hasil identifikasi potensi risiko permukiman kumuh di Kawasan Lekok berada pada tingkat kekumuhan sedang dengan penanganan prioritas pada pembangunan dan perbaikan saluran pembuangan limbah, jalan lingkungan dan sistem drainase.
Analisis Kinerja Ruas Jalan Akibat Hambatan Samping Abdul Rosyd; Indah Arry Pratama; Khairul Rijal; Satria Arganul Ramdani
Empiricism Journal Vol. 4 No. 1: June 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ej.v4i1.1281

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja lalu lintas pada beberapa kondisi hambatan samping. Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisa pada ruas Jalan Adi Sucipto di Kota Mataram akibat hambatan samping yang terjadi, maka dapat diperoleh bahwa, hambatan samping tertinggi di Jalan Adi Sucipto, Kota Mataram pada hari Senin 19 Desember 2022 menunjukkan hambatan samping yang paling tinggi yaitu nilai total kejadian mencapai > 600 kejadian/jam (651,1 kejadian/jam. Sedangkan untuk volume lalu lintas didapat bahwa volume maksimal pada hari minggu pagi pukul 08.00 – 09.00 sebesar 1.633 smp/jam, dan kapasitas jalan dengan adanya hambatan samping (parkir badan jalan) sebesar 2320 Smp/jam/2 arah, sedangkan kapasitas jalan tanpa adanya hambatan samping (parkir badan jalan) sebesar 3.299 Smp/jam/2 arah. sehingga nilai derajat kejenuhan didapat yaitu DS > 0,703. Serta didapat nilai tingkat pelayanan berada pada kelas C mendekati arus stabil, tetapi kecepatan dan gerak dikendalikan, pengemudi dibatasi dalam memilih kecepatan. Untuk tingkat pelayanan berada pada kelas C maka, tidak perlu dilakukan alternatif pemecahan masalah karena sudah menunjukkan arus stabil atau berada pada kelas C. Sedangkan untuk kecepatan arus bebas pada ruas Jalan Adi Sucipto Kota Mataram tanpa hambatan samping (parkir badan jalan) yaitu FV = 33,3 km/jam (MC), FV = 36,2 km/jam (LV), FV = 33,3 km/jam (HV) dan kecepatan arus bebas dengan adanya hambatan samping parkir badan jalan yaitu FV = 31,1 km/jam (MC), FV = 34,1 km/jam (LV), FV = 31,1 km/jam (HV). sedangkan kecepatan sesaat rata-rata terendah didapat pada hari Senin pagi yaitu 14,01 Km/jam. Tingkat hambatan samping sangat mempengaruhi penurunan kinerja jalan untuk itu diperlukan solusi penanganan jika terjadi penurunan kinerja jalan seperti pengadaan lahan parkir. Analysis of Road Performance Caused by Side Obstacles Abstract This study aims to analyze traffic performance on several side friction conditions. Based on the results of data processing and analysis on Jalan Adi Sucipto in Mataram City due to side friction that occurs, it can be obtained that the highest side friction is on Jalan Adi Sucipto, Mataram City on Monday 19 December 2022 showing the highest side friction, namely the total value incidents reached > 600 incidents/hour (651.1 incidents/hour. As for traffic volume, it was found that the maximum volume on Sunday morning at 08.00 – 09.00 was 1,633 pcu/hour, and road capacity with side barriers (street parking) of 2320 Pcu/hour/2 directions, while the capacity of the road without side barriers (street parking) is 3,299 Pcu/hour/2 directions so that the degree of saturation is obtained, namely DS> 0.703. Also the value of the service level obtained is in class C approaching the flow is stable, but the speed and movement are controlled, the driver is limited in choosing the speed.For the level of service to be in class C, there is no need to do alternative solutions to the problem because it has shown a stable flow or is in class C. As for the free flow speed on the Jalan Adi section Sucipto Mataram City without side barriers (road parking), namely FV = 33.3 km/hour (MC), FV = 36.2 km/hour (LV), FV = 33.3 km/hour (HV) and current speed free with side barriers to road body parking, namely FV = 31.1 km/hour (MC), FV = 34.1 km/hour (LV), FV = 31.1 km/hour (HV). while the lowest average instantaneous speed was obtained on Monday morning, namely 14.01 Km/hour. The level of side friction greatly affects the decrease in road performance, so a solution is needed if there is a decrease in road performance, such as the procurement of parking lots.
Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kemacetan Lalu Lintas dan Upaya Penanggulangan pada Simpang Dakota Dr. Wahidin Mataram Ratna Sari; Indah Arry Pratama; Ni Putu Ety Lismaya Dewi; Saepul Fahmi
Empiricism Journal Vol. 4 No. 1: June 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ej.v4i1.1282

Abstract

Simpang Dakota Jalan Dr. Wahidin merupakan salah satu simpang yang berada di Jalan Dr. Wahidin yang merupakan jalan penghubung lalu lintas dari luar kota seperti Lombok Utara ke pusat Kota Mataram. Tingginya volume kendaraan dan hambatan samping serta kurangnya kesadaran masyarakat akan sistem prioritas berkendara mengakibatkan waktu tunda bagi pengendara dan kemacetan sulit dihindari pada simpang tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan solusi sebagai alternatif untuk meningkatkan kinerja simpang. Variabel yang digunakan untuk menganalisis kinerja simpang pada penelitian ini adalah volume dan kapasitas, dimana volume kendaraan diperoleh dari survei langsung dilapangan dan dianalisis menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997). Metode ini merupakan langkah sebagai manual untuk kegiatan analisis perencanaan, perancangan, dan operasi fasilitas lalu lintas jalan, metode MKJI 1997 merupakan produk hasil penelitian yang dilakukan secara empiris dibeberapa tempat yang dianggap mewakili kondisi karakteristik lalu lintas diwilayah Indonesia yang berdasarkan pada satuan mobil penumpang (smp). Hasil analisis pada kondisi eksisting didapatkan kapasitas (C) 2.756,134 smp/jam sehingga memperoleh nilai derajat kejenuhan (DS) 2,29 > 1,00. Hal ini dapat diartikan bahwa simpang termasuk dalam tingkat pelayanan F (kepadatan lalu lintas sangat tinggi). Alternatif dilakukan dengan penurunan nilai hambatan samping dan pelebaran pada jalan utama dengan menggunakan median sudah mendapatkan nilai derajat kejenuhan sebesar (DS) 0,74 < 0,75 sehingga tingkat pelayanan sudah memenuhi persyaratan (MKJI 1997). Analysis of Factors Affecting Traffic Congestion and Mitigation Efforts at the Dakota Dr. Wahidin Mataram Abstract Dakota Intersection Jalan Dr. Wahidin is one of the intersections on Jalan Dr. Wahidin which is a connecting road for traffic from outside cities such as North Lombok to the center of Mataram City. The high volume of vehicles and side barriers as well as the lack of public awareness of the priority driving system result in delays for drivers and congestion that is difficult to avoid at these intersections. This study aims to find a solution as an alternative to improve intersection performance. The variables used to analyze the performance of the intersections in this study were volume and capacity, where vehicle volume was obtained from direct surveys in the field and analyzed using the Indonesian Highway Capacity Manual (MKJI 1997). This method is a step as a manual for planning, designing, and operating road traffic facility analysis activities, the 1997 MKJI method is a product of research conducted empirically in several places which are considered to represent the condition of traffic characteristics in the Indonesian region based on passenger car units (smp). The results of the analysis in the existing conditions obtained a capacity (C) of 2,756.134 pcu/hour so as to obtain a degree of saturation (DS) value of 2.29 > 1.00. This can be interpreted that the intersection is included in the service level F (very high traffic density). An alternative is to reduce the value of the side barriers and widen the main road by using the median to obtain a degree of saturation value of (DS) 0.74 <0.75 so that the level of service meets the requirements (MKJI 1997).