Rona Dewi Rinda
STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH SENAM PROLANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA PENYAKIT HIPERTENSI DI PUSKESMAS CURUP KABUPATEN REJANG LEBONG Rona Dewi Rinda; Suryani Suryani; Susilo Wulan; Nurul Khairani; Rina Aprianti
Jurnal Sains Kesehatan Vol 28, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.28.1.41-49

Abstract

Peningkatan tekanan darah diatas normal mengakibatkan peningkatan angka kesakitan (morbiditas) dan angka kematian (mortalitas). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh senam Prolanis terhadap penurunan tekanan darah pada penderita penyakit hipertensi di Puskesmas Curup Kabupaten Rejang Lebong. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan dengan desain eksperimen lapangan dan pendekatan The one group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua peserta senam Prolanis yaitu penderita hipertensi yang terdaftar sebagai peserta Prolanis di Puskesmas Curup Kabupaten Rejang Lebong pada bulan Juni 2019 yang berjumlah sebanyak 60 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Total Sampling sebanyak 60 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara dan pemeriksaan langsung kepada responden dalam bentuk lembar observasi hasil pemeriksaan peserta Prolanis. Analisis data dengan menggunakan uji Paired Sample t-Test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tekanan darah sistolik sebelum dilakukan senam Prolanis sebesar 152,68 mmHg dengan standar deviasi sebesar 8,079 mmHg dan nilai rata-rata tekanan darah diastolik sebelum dilakukan senam Prolanis sebesar 98,28 mmHg dengan standar deviasi sebesar 5,374 mmHg dan rata-rata tekanan darah sistolik sesudah dilakukan senam Prolanis sebesar 143,80 mmHg dengan standar deviasi sebesar 5,686 mmHg dan nilai rata-rata tekanan darah diastolik sesudah dilakukan senam Prolanis sebesar 92,68 mmHg dengan standar deviasi sebesar 4,339 mmHg. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada pengaruh yang signifikan senam Prolanis terhadap penurunan tekanan darah (sistolik dan diastolik) pada penderita penyakit hipertensi di Puskesmas Curup Kabupaten Rejang Lebong. Diharapkan penderita hipertensi dapat melakukan pencegahan kekambuhan penyakit dengan mengatur pola makan dan mengikuti program senam Prolanis sehingga kondisi tekanan darah terkontrol dengan baik agar meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.