Factors Associated with Formula Milk Feeding in Baby Age 0-6 Months in Working Area Jembatan Kecil Public Health Center BengkuluABSTRAKSusu formula adalah susu yang dibuat dari susu sapi atau susu buatan yang diubah komposisinya hingga dapat dipakai sebagai pengganti air susu ibu (ASI). Penelitian ini bertujuan untuk untuk mempelajari faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian susu formula pada bayi usia 0-6 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Jembatan Kecil Kota Bengkulu. Penelitian ini adalah survey analitik dengan menggunakan desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi usia 6-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Jembatan Kecil Kota Bengkulu. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan Proposional Random Sampling dan diperoleh sampel sebanyak 68 orang ibu bayi. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan data primer dan sekunder.Teknik analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik Chi-Square (c²) melalui program SPSS. Hasil penelitian didapatkan: dari 68 ibu, terdapat 40 ibu (58,8%) melakukan pemberian susu formula, 31 ibu (45,6%) berpengetahuan cukup, 50 ibu (73,5%) mengatakan petugas kesehatan menyarankan pemberian susu formula, dan 34 ibu (50,0%) tidak terpapar. Penelitian ini menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu, petugas kesehatan dan iklan susu formula dengan pemberian susu formula pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Jembatan Kecil Kota Bengkulu. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk dapat melakukan penyuluhan kepada ibu hamil dan ibu nifas tentang peranan penting ASI eksklusif bagi bayi, ibu, keluarga, masyarakat dan negara sehingga program pemberian ASI eksklusif di Kota Bengkulu dapat berjalan sesuai harapan.Kata Kunci : bayi, iklan, pengetahuan, pemberian susu formula, petugas,ABSTRACTMilk formula is milk made from cow's milk or artificial milk that changed its composition to be used as a substitute for breast milk (breast milk). This study aimed to study factors related to formula milk feeding in infants aged 0-6 months in working area of Jembatan Kecil Public Health Center Bengkulu. This research was an Analytical Survey and used Cross Sectional design. The population in this study were all mothers with babies 6-12 months old in working area of Jembatan Kecil Public Health Center Bengkulu. Sampling technique in this research used Random Sampling Proposal and obtained samples of 68 baby mothers. Data collection in research used primary and secondary data. Data analysis technique was done by univariate and bivariate analysis with Chi-Square statistical test (c²) through SPSS program. The result of this study was : from 68 respondents there were 40 mothers (58.8%) did formula milk feeding, 31 mothers (45.6%) had enough knowledge, 50 mothers (73.5%) said health workers recommended formula milk feeding, and 34 mothers (50.0%) were not exposed with formula milk advertising. This study showed that there was a significant relationship between maternal knowledge, health officer, and formula milk advertising with infant formula feeding in working area of Jembatan Kecil Public Health Center Bengkulu. It was advisable to health workers to be able to counsel pregnant and postpartum women about the important role of exclusive breastfeeding for babies, mothers, families, communities and countries so that exclusive breastfeeding program in Bengkulu could run as expected. Keywords : advertising, formula milk feeding, health officer, infants, knowledge