Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal

Slow Deep Breathing Berpengaruh terhadap Fatigue pada Pasien dengan Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis Uswatun Hasanah; Livana PH
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 11 No 1 (2021): Supp Januari 2021
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v11i1.1172

Abstract

Hemodialisa sebagai terapi utama dalam penanganan gangguan ginjal kronik, memiliki dampak yang bervariasi, diantaranya efek hemodialisis kronik berupa fatigue. Salah satu terapi yang telah terbukti efektivitasnya untuk mengatasi fatigue yaitu Slow deep breathing. Slow deep breathing merupakan teknik relaksasi nafas dalam lambat yang akan menstimulasi sistem saraf parasimpatik sehingga meningkatkan produksi endorphin, menurunkan heart rate, meningkatkan ekspansi paru sehingga dapat berkembang maksimal, dan otot-otot menjadi rileks sehingga dapat mengurangi fatigue. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Slow Deep Breathing terhadap fatigue pada pasien dengan gagal ginjal kronik. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan desain quasi experimental menggunakan rancangan pre-post test with control grup. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden 56 orang.. Pengukuran fatigue pada responden menggunakan kuesioner FACIT fatigue scale. Analisa data menggunakan uji statistik dengan uji paired t test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan skor fatigue sebelum dan setelah dilakukan slow deep breathing (p value 0.000).
Relaksasi Benson Menurunkan Tingkat Kecemasan pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis Uswatun Hasanah; Anik Inayati
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 11 No 1 (2021): Supp Januari 2021
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v11i1.1181

Abstract

Hemodialisis pada penderita gagal ginjal kronik akan mencegah kematian, memperpanjang umur harapan hidup, namun demikian hemodialisis tidak menyembuhkan dan memulihkan penyakit. Pasien tetap akan mengalami banyak permasalahan dan komplikasi serta adanya berbagai perubahan pada bentuk dan fungsi sistem dalam tubuh, serta perubahan faktor psikososial dan kognitif yang berhubungan dengan kelelahan pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa, diantaranya kecemasan. Salah satu terapi yang telah terbukti efektivitasnya untuk mengatasi kecemasan yaitu Relaksasi Benson. Relaksasi Benson merupakan upaya untuk memusatkan perhatian pada suatu fokus dengan menyebut berulang-ulang kalimat ritual dan menghilangkan berbagai fikiran yang mengganggu sehingga dapat menurunkan kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relaksasi Benson terhadap tingkat kecemasan pada pasien dengan gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan desain quasi experimental menggunakan rancangan pre-post test with control grup. Sampel dalam penelitian ini yaitu pasien Gagal Ginjal Kronik yang menjalani hemodialisis yang mengalami kecemasan. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden 56 orang. Pengukuran tingkat kecemasan pada responden menggunakan kuesioner HARS. Analisa data menggunakan uji statistik dengan uji paired t test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan tingkat kecemasan sebelum dan setelah dilakukan relaksasi Benson (p value 0.000).